Mau kasi yang uwu uwu dulu ke readers
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
."I am so sorry, Baby" bisik Haruto.
"H-haru-yaa" Junkyu hendak melepas pelukan Haruto tetapi Haruto lebih dulu mengeratkan pelukannya pada Junkyu.
"No baby...no, plis jangan lepas pelukannya dulu. I am still missing you." ujar Haruto sembari menahan tangisnya. Junkyu pun membiarkan Haruto memeluknya hingga puas.
15 menit kemudian, Haruto pun melepas pelukannya dan beralih memegang kedua bahu Junkyu sembari menatap mata bulat milik Junkyu.
"I am sorry, bae.... I am so sorry. Aku bener-bener minta maaf, aku tau aku tolol, aku bodoh, aku brengsek, aku tau semua itu. Aku bener-bener nyesel karena ga percaya sama kamu yang jelas-jelas merupakan kekasih aku dan lebih memilih percaya sama cowok licik kayak Mashiho. I am so sorry bae, aku ga akan pernah nyerah buat ucapin kata maaf ke kamu sampai kamu maafin aku. Aku bener-bener nyesel bae, aku kecewa sama diri aku sendiri. Maaf, maaf, dan maaf" Haruto menunduk setelah beribu-ribu mengucapkan kata 'maaf' kepada Junkyu.
Jujur dia tidak berani menatap manik indah milik Junkyu karena ketika ia menatap manik indah tersebut hal itu hanya membuatnya semakin membenci dirinya sendiri karena dirinya telah menyakiti hati lembut milik kekasih manisnya itu.
Junkyu mengelus rambut hitam milik Haruto, "Aku maafin" Junkyu tersenyum kepada Haruto.
Haruto mendongakkan kepalanya dan menatap Junkyu dengan mata berkaca-kaca, "K-kamu b-beneran?"
Junkyu mengangguk. Dan secara tiba-tiba Haruto menubruk Junkyu dengan sebuah pelukan.
"Hueeee..... Aku ga pantes dapet maaf dari Ka Kyu~~ Ruto, jahat sama Ka Kyu~~ huwaaa!!" tangis Haruto. Junkyu hanya memutar bola matanya malas.
"Trus apa mau mu, Boruto?" tanya Junkyu kesal.
"Mau m-minta m-maaf sama Kaka Kyu~~"
"Ya udah di maapin!!" sentak Junkyu.
"T-tapi Ruto ga pantes dapet maaf dari Kaka Kyu~~ HUEEEE~~" tangis Haruto kembali pecah.
"Lama-lama kek uke ya lu. Sini gua semein, elu yang jadi uke." ujar Junkyu kesal.
Haruto langsung melepas pelukannya dan menggelengkan kepalanya ke arah Junkyu, "Ga!! Ga mau!! Pokoknya aku tetep jadi seme!!"
"Makannya..."
Tak lama, Haruto kembali memeluk tubuh gembul Junkyu. "Kangennnn sama Kaka Kyu~~ Ka Junkyu kangen ga sama Haru?"
"Ga." ucap Junkyu singkat.
Haruto terkekeh, "Haruto tau ko kalo sebenernya Ka Junkyu kangen sama Ruto. Cuma Ka Junkyu gengsi buat ngomong." Haruto tersenyum kemudian menenggelamkan kepalanya pada ceruk leher Junkyu.
Junkyu tersenyum tipis dan membalas pelukan Haruto.
"I miss you too, my Ruru" batin Junkyu.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
."Ka Hyunsuk, ayo makan dulu ka~~" Asahi mengguncang-guncangkan tubuh Hyunsuk yang terbaring lemas di kasurnya.
"Gamau~~" jawab Hyunsuk serak.
KAMU SEDANG MEMBACA
KAKEL | HARUKYU
Teen FictionCerita tentang Haruto yang kepicut sama kakelnya, Kim Junkyu saat pertama kali bertemu. Namun ia harus berusaha untuk meluluhkan hati kakelnya yang teramat dingin seperti es. Dapatkah Haruto meluluhkan hati seorang Kim Junkyu? bxb!! 📌Highest Rank�...