Korea selatan .
Negara ginseng ditakutkan dengan pembunuhan ngeri yang berlaku di negara mereka.
Kurang dari 3 hari ,puluhan badan tanpa kepala ditemui ditengah hutan,membuatkan para rakyat joseon meminta para menteri melakukan sesuatu tentang hal itu .
-------
Lee jeno -raja muda joseon memijit pelan kepalanya mendengar angka kematian baru di negaranya."40 kematian dalam sehari ,apa mereka juga kehilangan kepala seperti sebelumnya?"
"iya tuanku,mereka kehilangan kepala,dengan itu kami terpaksa membakar mayat mereka "
Tidak.jeno tidak kejam,dia mengeluarkan perintah begitu karna .mayat yang tanpa kepala susah untuk dikenali oleh keluarga masing-masing hingga membuatkan mayat yang tidak diambil menjadi busuk dan jeno takut itu akan membawa penyakit untuk anak kecil di negaranya.
"penasihat kimmm" ucap jeno .
"iya tuanku " ucap sang penasihat sedikit menunduk.
"apa nasihat anda tentang hal ini ? Apa ini salah satu cara negara luar menjatuhkan kita?" ucap jeno.
Penasihat kim masih menundukkan kepala dan melirik salah satu menteri di kawasan timur negara mereka.
"maaf tuanku,tapi ada sesuatu yang harus tuanku tahu " ucap penasihat kim dan memanggil salah satu menteri.
"maaf. salah satu rakyat dari timur terlihat sesuatu yang aneh sebelum pembunuhan ini berlaku tuanku "
Jeno melihat penasihat kim sebentar dan kembali menatap sang menteri.
"apa?"
"seminggu lalu,ada petani yang melihat seorang lelaki aneh yang berkeliaran ditengah hutan dengan badan yang penuh luka.mereka mencoba membantunya tapi orang itu lebih cepat berlari dan hilang begitu saja"
"lalu ? Itu bukan hal yang aneh .mumgkin dia salah satu rakyat dari kawasan utara atau barat "
"matanya tuanku ....matanya tidak mempunyai warna hitam seperti kita.gigi nya tajam seperti binatang "
Semua langsung terkejut mendengar ucapan menteri itu hingga ada yang berbisik antara satu sama lain .
Antara percaya atau tidak .ini semua terdengar mustahil tapi ..
"joseon benar-benar sedang tidak baik sekarang "
----
Jeno memejamkan mata,merehatkan tubuh dan fikirannya didalam air rendaman .
"ternyata menjadi raja tidak semudah yangku sangka" ucap jeno mengingati mendiang ayahnya .
Sejak dulu,jeno sentiasa kagum dengan ayah nya.ayahnya seorang raja yang hebat karna bisa membangun negara joseon sehingga bisa menjadi sebesar ini.
"aku berjanji ayah,aku akan menjaga negara ini sama seperti menjaga nama keluarga lee ---
"dan mengikuti jejak ayahmu untuk tidak menunaikan janji "
Jeno langsung menatap kesamping dan disebelahnya ada seseorang yang sedang menatap nya dengan senyuman .
Dengan cepat jeno menjauhkan diri dan mengambil pakaian diraja untuk menutup tubuh nya.
"siapa dirimu?! Berani sekali memasuki kawasan larangan diraja ! " marah jeno .
Tapi lelaki itu hanya tersenyum dan perlahan masuk kedalam pemandian jeno .