prolog

3.5K 338 97
                                    

"dasar cupu!" Maki seorang gadis kepada gadis yang ia bully di hadapannya.

"Lo tuh sampah!"

"Lo ga pantes ada di sekolah ini,kuman kuman bisa nular kalo sarang nya ada disini" maki gadis itu terus menerus dengan menunjuk gadis yang ia bully.

Rosieanna calista,sebut saja rosie si gadis cupu yang setiap hari di perlakukan tidak adil di sekolah,rambut di kepang dua,berkaca mata,lengkap dengan tas ransel yang selalu ia bawa di belakang punggung nya.

"Bersihin sepatu gua sekarang!" Ujar gadis pembully, jennie.

"I-iya kak" ujar rosie takut

"Mau ngapain lo ambil tisu? Emang gua nyuruh lo bersihin sepatu gua pake tisu?"

"Te-terus pakai apa kak?"

"Jaket"

"Ha?"

"Jaket! Budek ya lo?!"

"Jaket a-aku kak?"

"Jaket gua,ya jaket lo lah kuman,,pake nanya lagi,cepet!"

"Iya kak" dengan berat hati rosie mengelap sepatu jennie menggunakan jaket rajut milik nya.

"Udah lah jen,kita pergi aja dari sini muak gua lama² liat si cupu,gua lagi ga mood buat bully dia" ujar taeyong,kekasih jennie.

"Ishh sayang,nanggung ah padahal aku mau nyuruh dia buat cium kaki aku habis ini" ujar jennie dengan nada manja dan mengerucutkan bibir nya.

Taeyong berdecak kesal "besok,besok lo bisa nyuruh dia apapun yang lo mau,sekarang kita pergi"

"Yaudah iya,heh cupu! Kita masih belom selesai ya" ujar jennie kemudian berlari menyusul kekasih nya.

Rosie menghela nafas berat,kemudian mendudukkan dirinya di lantai lalu menatap lekat jaket yang sedari tadi ia pegang dengan kedua tangan nya.

"Anjeng,ternyata susah pura pura jadi cupu" gumam nya

Sesaat setelah dirinya bergumam,ia mendengar langkah seseorang menuju ke arah nya,kemudian sebuah tangan berada di hadapan nya.

"Belum capek pura pura?"











Maaf kalo cuma sedikit.. ini cuma prolog kok tenang ajaa..

Gimana?

Suka tydakk??

Lanjut tydakk??

Jawab yaa.. jangan lupa❤️

Vote and comment jusseyo✨

LIETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang