PROLOG

744 25 6
                                    

Assalamualaikum🖤

Warning!
Typo bertebaran.
Masih penulis amatiran.

Happy reading❤️

. . .

Sinar matahari menembus jendela kamar seorang gadis. Ia lantas bangun untuk membersihkan diri saat melihat jam sudah waktunya ia berangkat bekerja. Gadis tersebut langsung berlari ke kamar mandi, setelah selesai bersiap-siap ia langsung menyambar tas dan ponselnya menuju gerbang rumahnya tanpa memperdulikan apapun, digerbang rumahnya sudah ada sahabatnya yang menunggu, ia sesekali mengecek pesan masuk yang ada di ponselnya seperti hari-hari biasanya.

Dia adalah Almira Keysha Putri yang kerap dipanggil Keysha. Keysha merupakan seorang yatim piatu, dan hidup sebatang kara. Keysha berumur 21 tahun dan bekerja di sebuah perusahaan terkenal.

"Keysha cepetan naik nanti kita telat!" teriak seorang cowok. Samuel Stifano atau Sam. Sam adalah teman dekat Keysha, mereka sudah bersama sejak masih duduk dibangku SMP dan sampai sekarang Sam adalah teman terbaik Keysha dan begitu sebaliknya.

Tanpa menjawab apa-apa Keysha langsung naik mobil Sam menuju tempat kerjanya. Selama perjalan hanya keheningan yang tercipta.

"Key lo udah makan?" tanya Sam memecah keheningan tersebut.

"Udah tapi dikit." jawab Keysha.

"Kenapa? Lo gak nafsu makan? Apa lo nggak enak badan?"

"Gue nggak papa kok, gue cuman lagi diet aja." jawab Keysha sambil memainkan ponsel yang ada di tangannya.

"Lo diet buat apa sih Key? Lo itu gak gendut, pas begitu kok."

Keysha hanya tersenyum memang Sam yang terbaik, Sam selalu bisa membuatnya tersenyum dan sangat lembut.

Setelah beberapa menit sampailah mereka di sebuah bangunan yang tinggi dan mewah. Itu adalah perusahaan Cakrawala Grup yang merupakan perusahaan paling besar di kota xx. Bekerja di perusahaan tersebut adalah impian semua orang.

"Sam gue masuk dulu ya? Thanks udah ngasih tumpangan." ujar Keysha yang hanya dibalas deheman oleh Samuel. Sam juga ikut masuk karena ia juga bekerja di perusahaan tersebut.

***

Keysha yang serius bekerja menatap layar sampai-sampai ia tak menyadari kalau Pak Fauzan sudah ada di depan meja kerjanya.

Fauzan Cakrawala adalah seorang CEO dari Cakrawala Grup. Pria paruh baya tersebut tetap terlihat tampan meski sudah berkepala empat.

"Keysha!" panggil Fauzan dengan suara tegasnya.

"Iya pak." Jawab Keysha spontan karena kaget, salahnya sendiri yang bengong saat jam kerja.

"Siapkan berkas-berkas yang saya minta kemarin dan antar keruangan saya." Perintah pak Fauzan. "Baik pak." jawab Keysha pada atasannya yang mulai menjauh.

Keysha sudah selesai dengan tugas yang diminta Pak Fauzan dan akan langsung menyerahkannya. Beberapa menit Keysha sudah sampai didepan pintu ruangan Pak Fauzan.

Tok

Tok

Tok

"Masuk!" setelah mendengar perintah dari dalam ruangan Keysha langsung membuka pintu berwarna coklat tersebut dengan pelan.

ARLAN |revisi|Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang