Bagian 1

944 130 10
                                    

Keesokan harinya.

(y/n) dengan teman squadnya berada dipelabuhan karena ditugaskan untuk berjaga. Dengan mengenakan jubah hitam putih lengkap penutup kepalanya untuk melindungi kepala mereka dari teriknya matahari dan menutupi sebagian wajah mereka.

Menunggu kedatangan Straw Hat Pirate ke pulau tersebut. Ya, organisasi mereka dengan sengaja 'mengundang' Bajak Laut tersebut. Tak perlu lama mereka menunggu, Bajak Laut Mugiwara tersebut datang seperti dugaan mereka.

Keempat gadis itu sedikit terkesan. Sejarah mengatakan tidak ada satupun Bajak Laut yang memberanikan diri mereka untuk mendatangi Pulau Rhodes semenjak pulau tersebut dikuasai oleh organisasi yang kejam. Namun, kali ini berbeda. Sepertinya mereka akan membuat sejarah baru.

"Yosh, yosh. Mereka seperti tikus yang bernafsu dengan makanan mereka." gadis bersurai hijau tua membuka suaranya setelah melihat kedatangan mangsanya.

Tanpa aba-aba, (y/n) meraih pisau tangan milik Alice dan hendak meninggalkan squadnya untuk menghampiri Kapal Mugiwara. Namun, jalannya terhenti setelah mendengar pernyataan dari Lynnelle.

"Kau yakin (y/n), ingin mendahului kita? Alice dan Emilia siap mewakili untuk menghabisi mereka lho."

"Jangan meragukanku. Kalian lihat saja dari sini." balas (y/n) yang menghilang dengan kekuatan iblisnya menuju ke Kapal Bajak Laut itu.

"Aku bertaruh, dia tidak akan menyakiti si Mugiwara itu." Alice membuka suaranya menatap perginya (y/n) dengan menaikkan sebelah alisnya.

"Aku yakin, taruhanmu itu salah." cibir Lynnelle tak senang.

"Tidak, ini pasti benar."

"Kau terlalu percaya diri."

"Yang punya mulut itu aku, bukan kau. Cebol sialan!"

"Apa kau bilang?!"

"Gendang telingamu telah berkarat?!"

"Kau ngajak ribut? Muka tembok!"

"Hei sudahlah!!! Aku tidak pernah paham apa yang kalian ributi. Tapi, aku menyutujui ucapan Alice." ujar Emilia memecahkan keributan dari dua gadis itu.

Di sisi lain, Mugiwara no Luffy beserta krunya baru saja singgah di pelabuhan Pulau Rhodes ini. Jika kalian bertanya bagaimana mereka bisa sampai di Pulau Rhodes? Karena organisasi mereka dengan sengaja melemparkan Log Pose yang menuju ke Pulau Rhodes pada kapal Mugiwara melalui burung milik organisasi mereka.

Dengan jatuh Log Pose tepat di kapal Mugiwara, itu membuat Luffy penasaran dan bersikeras untuk pergi ke pulau yang ditunjukkan oleh log pose tersebut. Walaupun para anggotanya memprotes bisa saja jika Log Pose itu adalah jebakam untuk mereka, Luffy tetap bersikukuh untuk pergi ke pulau tersebut. Hal itu membuat para anggotanya dengan terpaksa mengikuti perintah kaptennya, karena perintah kapten itu mutlak.

Suasana kapal menjadi sedikit hening, karena mereka sedang dihantui oleh rasa ragu dan tegang. Berbeda dengan kapten mereka yang dengan antusias dan semangat untuk berpetualang di pulau tersebut tanpa merasa curiga sedikit pun.

"YOSH!! AKHIRNYA MINNA KITA SUDAH SAMPAI DI PULAUNYA!!"

"Luffy apa kau yakin kita ingin berlabuh dipulau ini? Padahal kita kan baru saja memasuki dunia baru setelah dari Pulau Manusia Ikan." tanya Usopp yang meyakinkan sang kapten dengan raut wajah ketakutan.

"Ya! Aku berpikir akan ada hal menarik disini." kata sang kapten dengan santai.

"Yohohoho jika Luffy-san sudah berkata begitu, mungkin saja ada benarnya." ujar Brook.

Destiny On the Island of Danger|| Luffy X ReadersTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang