part 78

83 5 3
                                    

" sayang kamu minum vitaminnya dulu yah"( ucap ridho)

" Iy kk"( ucap putri)

Setelah membantu putri minum vitamin ridho pun menyuruh putri untuk istirahat

" Oke kamu udah minum vitamin, sekarang kamu istirahat yah"( ucap ridho)

" Tapi aku mau ditemanin sama kamu"( ucap putri)

" Iy sayang aku temenin kok" ( ucap ridho)

Ridho pun perlahan mencoba berpindah ke ranjang

" Sayang biar aku bantu ya"( ucap putri)

" Gak usah sayang aku bisa sendiri kok, kamu kan masih lemes"( ucap ridho, dan kini ridho sudah duduk diranjang)

Ridho bersender ke ranjang dan putri beralih bersender ke dada ridho

" Kamu sekarang tidur yah"( ucap ridho sambil mengelus rambut putri)

Putri menggeleng

" Kok gak mau tidur kenapa sayang?"( Tanya ridho)

" Gak papa"

" Hmm sayang maafin aku yah" (ucap ridho)

" Untuk apa sayang, kamu kan gak salah"( ucap putri)

" Aku minta maaf karena aku gak berhasil menemukan kamu, padahal kemarin aku udah mencari cari kamu sayang"( ucap ridho)

" Kamu gak perlu minta maaf sayang, lagian kan sekarang aku udah disini udah sama kamu"( ucap ridho)

" Ouh ya sayang kamu gak di apa apain kan sama preman itu dan bagaimana caranya kamu bisa pulang kesini?"( Tanya ridho)

" Aku gak di apa apain sih, tapi aku gak sengaja dengar kalau aku mau di jual"( ucap putri)

" Apa sayang kamu mau dijual ( kaget ridho)

Putri mengangguk

" Suami macam apa aku baru aja aku menjadi suami putri tapi aku malah gak bisa ngelindungi dia dan hampir aja putri mau dijual"( ucap ridho menggerutuki dirinya)

" Sayang kamu kenapa"( ucap putri)

Melihat perubahan ridho yang menjadi sedih

" Kamu ngerasa aku pantas apa gak sih jadi suami kamu?"( Tanya ridho)

" Sayang kok kamu tiba tiba tanya kayak gitu"( jawab putri)

" Kamu itu pantas dan sangat pantas sayanh, aku itu beruntung bisa dapatin suami seperti kamu"( ucap putri)

" Tapi aku gak bisa ngelindungi kamu, kamu hampir aja dijual sayang, harusnya aku tuh bisa ngelindungi kamu waktu itu, tapi malah aku gak bisa berbuat apa apa buat kamu"( ucap ridho)

" Sayang( memegang tangan ridho), saat itu kondisi kamu gak memungkinkan untuk menolong aku, kalau waktu itu kondisi kamu memungkinkan aku yakin kamu pasti bisa menolong aku, jadi kamu jangan ngerasa kalau kamu tuh gak pantas buat aku ya, ini itu musibah sayang, dan gak ada yang perlu disalahin"( tutur putri)

" Lalu apa kamu gak malu punya suami yang lumpuh?"( Tanya ridho)

" Buat apa aku malu, aku tulus cinta dan sayang sama kamu, jadi apapun keadaan kamu, aku akan terima kamu"( ucap putri)

" Aku beruntung mempunyai istri seperti kamu, yang selalu mengerti aku dan tulus sama aku"( ucap ridho)

" Aku juga beruntung bisa mendapat suami seperti kamu"( ucap putri)

Jangan lupa vote and coment

MIMPI TERINDAHKUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang