Part 7🌻

393 37 6
                                    

Halloooo guys how are you??

Soo....Next partt
And
         Happy Reading My Novel 🌹

Setelah peneroran yang cukup membuat saja jantungan dan tertekan akhir akhir ini akhirnya aku memutuskan untuk meng upload dan melanjutkan wp ini walaupun aku sedang sibuk sibuknya buat persiapan ukom dan kelulusan

Tolong hargai saya cukup kalian tekan bintang⭐ dan comen saya udah seneng bgt bestiee❤

"Rayyan ish" ucap liaa kesal yang berjalan sambil menghentak hentakan kakinya menghampiri meja dimana rayyan dan sahabatnya duduk dan iya pun langsung bergabung mendusuki bokongnya dibangku yang kosong

Tak peduli dengan tatapan pengunjung yang berada di tempat bakso itu untung saja pengunjung yang membeli bakso disini tidak terlalu ramai jadi liaa tidak terlalu malu.

Ia sebal sekali dengan rayyan dan semuanya bisa bisanya ia ditinggal di dalam mobil sendirian siapa yang tidak kesal ada di posisi seperti itu,bukan kesal saja si tapi liaa juga malu astaga mau disimpan dimana muka cantiknya ini.

"Apa" jawab rayyan yang kelewatan santuy

"Tauu" jawab liaa yang masih teguh diposisi semula yaitu memanyunkan bibirnya

Sedangkan disisi lain kedua sahabat rayyan yang ntah lah liaa tidak tau namanya siapa dan rehan hanya menonton drama yang sedang liaa dan rayyan persembahkan.

"Baksonya udah gua pesenin" sekilas sambil menatap liaa gemas ingin rasanya iya menguyel nguyel pipinya rasanya gemas sekali jika berhadapan dengan orang seperti liaa

"Bodo" jawabnya acuh

"Dih marah,ambekan banget jadi dokter,dimana mana tuyah doktertuh haru-....."  ucapan rayyan langsung dipotong oleh liaa 

" HARUS Apa hah-........" jawab liaa yang ingin berdiri sebari mengambil garpu yang tepat perada dihadapannya

Dia ingin mengarahkan garpu tersebut kepada rayyan tapi haltersebut harus terhenti ketika ada tanggan kekar milik seseorang yang ada disebelah kanannya menyentuh tangan liaa yang ingin mengambil garpuh tersebut dan menatapnya tajam lalu

"Diam jangan malu maluin" ucap laki laki yang berada disamping nya sambil menatap liaa tajam dan refleks liaa langsung duduk tenang dan langsung menarik tangannya yang tadi dipegang oleh pria tampan yang ada di sebelahnya

"Prtttt hahahaha.... " tawa kedua pria tampan yang ada dihadapnnya seketika pecah ketika mendengar ucapan yang Rey ucapkan kepada liaa dan lagi lagi ekspresi liaa yang membuat keduanya tertawa ngakak.

Jangan lupakan rehan yah rehan yang sedari tadi tidak bersuara ternyata iya sedang tertidur pulas di dekapan laki laki yang berada disebelah rayyan yang ntah dari kapan dia tertidur liaa tidak tau yang intinya rehan tertidur sangat pulas sampai iya tidak terganggu oleh ucapan ucapan yang dibuat oleh liaa dan rayyan

"Berisik" ucapan sakral dari mulut mercon yang ada tepat di sampinyapun berkicau dan menatap tajam kedua laki laki yang ada di hadapnnya

"Rasai-..... " lagi lagi ucapan liaa harus terpotong bukan bukan oleh laki laki yang berada di samping kanan nya melankan oleh laki laki jangkung yang sedang berdiri tepat berada di samping kiri meja liaa

"dokter Liaa ya?" tanya laki laki yang berdiri tepat disamping kiri liaa sembil tersenyum ramah kearahnya

Kenapa polisi tersebut tau nama liaa karna waktu itu ia melihat nama yang tertera di jas putih yang dikenakan liaa waktu liaa mengalami kecelakaan dijalan

My Husband Is Kopasus [ON GOING]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang