Crazy Love (GS) season 1 CHANBAEK [END]

part 15

Sudah berhari-hari chanyeol berusaha menghubungi baekhyun namun tidak sekalipun ia mendapatkan balasannya, saat ini chanyeol tengah mengebut membelah jalanan seoul yang sedikit memadat.

ia mendapatkan kabar dari irene bahwa baekhyun akan kembali kenewyork, saat itulah chanyeol langsung pergi meninggalkan irene yang tengah kebingungan.

irene dan chanyeol sudah kembali, namun chanyeol kembali pergi saat mendapatkan kabar dari irene.

chanyeol mengendarai mobilnya dengan dengan ugal-ugalan, ia tidak mau baekhyun pergi apalagi dengan posisi sedang marah padanya.

chanyeol terus berusaha menelfon baekhyun berkali-kali walaupun selalu tolakan yang ia dapat.

“halo bee! akhirnya kau menjawab telfonku!”

“ada apa lagi,aku akan memasuki pesawat jangan menghubungiku” jawab baekhyun disebrang telfon.

“tidak bee! kumohon jangan pergi, aku kesana sekarang tolong jangan pergi” mohon chanyeol.

“untuk apa lagi? aku tak mempunyai alasan untuk tetap disini, aku sadar kalau aku hanya perusak rumah tanggamu dan irene” kata baekhyun.

“tidak bee aku mencin-”

BRAKKK

kata chanyeol terpotong begitu saja, sebuah truk tiba-tiba melaju dengan cepat hingga chanyeol yang juga mengendarai kendaraan dengan tidak sabaran tertabrak dan terpental.

mobilnya menguling, dan chanyeol yang berada didalam pun terombang ambing.

baekhyun yang mendengarkan suara mengerikan itu pun terdiam lemas, otaknya terus berputar kembali kejadian kecelakaan kedua orang tuanya.

badannya bergetar hebat dengan terus menempelkan ponselnya ketelinganya, ia membisu. air mata nya luruh begitu saja, baekhyun benar-benar takut. ia sangatlah takut.

“h-halo c-chan” panggil baekhyun bergetar.

“c-chan” baekhyun terus memanggil nama chanyeol walaupun ia tau jika telfon sudah terputus saat bersamaan mendengar suara tabrakan dan pekikan chanyeol.

baekhyun pun dengan segera berlari sekencang-kencangnya meninggalkan kopernya dan suho yang kebingungan.

baekhyun berlari dengan perasaan yang ketakutan, ia sangat takut jika seseorang yang ia cintai akan kembali pergi meninggalkannya.

baekhyun memasuki taksi yang tersedia disana, taksi itupun menjalankan kendaraannya sesuai permintaan baekhyun.

saat terdapat kemacetan yang padat, baekhyun segera keluar dan berlari ketampat kejadian. saat sampai disana ia menatap lemas saat pegawai medis juga petugas wajib disana membantu mengeluarkan seseorang itu dari dalam mobil,chanyeol.

baekhyun berjalan mendekat namun petugas disana memberhentikannya,baekhyun terus memberontak dan berteriak.

“Tolong aku mengenalnya! dia kekasihku!” teriak baekhyun dan memberontak keras lalu berlari kearah chanyeol yang sudah dipenuhi darah dibagian kepalanya.

saat chanyeol dimasukkan dalam ambulan baekhyun pun ikut masuk untuk mengantarkan chanyeol kerumah sakit, ia terus menangis dan meminta chanyeol untuk bangun.

“hiks chan maafkan aku ayo bangunlah hiks ini aku chan, kumohon jangan tinggalkan aku chan kumohon” kata baekhyun terus berusaha membangunkan chanyeol.

sesampainya dirumah sakit chanyeol langsung dilarikan ketempat darurat dan langsung ditangani oleh dokter disana.

baekhyun terduduk disana menangis sejadi-jadinya dengan tangan yang dipenuhi darah chanyeol.

“hiks tuhan kumohon jangan ambil seseorang yang kucintai lagi” mohon baekhyun pada tuhan.

“baek!”

baekhyun pun menoleh terlihat irene dan soota yang berlari kecil.

“apa yang terjadi hiks, ada apa dengan suamiku hiks” tanya irene khawatir dan menangis.

baekhyun hanya terdiam membisu, ia tak tau harus menjawab apa.

5 jam berlalu operasi yang dilakukan oleh dokter disana telah selesai.

“pasien kritis, tolong selalu berdoa untuk pertahanan hidupnya” kata dokter itu lalu pergi dari sana.

saat dokter mengizinkan untuk menjenguk, irene pun dengan segera memasuki ruangan chanyeol seorang diri, sedangkan baekhyun menunggu diluar dengan sooya.

“aku tau semua ini terjadi karenamu” kata sooya tiba-tiba dan membuat baekhyun terdiam menatap sooya.

“kau fikir aku tidak tahu tentang perselingkuhanmu dengan chanyeol? bahkan aku menyadari tatapan kalian saat makan malam bersama” tambah sooya.

“apa kau tidak mempunyai perasaan kasihan sebagai sesama wanita? mencintai dan berusaha merebut apa yang sudah menjadi milik teman baikmu? apa kau semurah itu?”

“apa yang akan terjadi jika irene mengetahui bahwa teman baiknya adalah penggoda suaminya sendiri? dimana otakmu baek? apakah menjadi orang ketiga dalam pernikahan seseorang adalah tindakan benar?”

“bagaimana jika kau yang berada diposisi irene? suamimu berselingkuh dengan teman baikmu dalam pernikahan yang masih seumur jagung”

“apa yang kau berikan pada chanyeol sampai-sampai chanyeol yang sangat mencintai irene malah menghianatinya, tubuhmu bukan?”

sooya terus mendesak baekhyun dengan kalimat-kalimatnya, sedangkan baekhyun hanya menatap diam dan membeku. mencerna semua apa yang dikatakan sooya.

“kau bahkan tidak tahu seberapa sakit diriku kehilangan seseorang yang sangat berarti dalam hidupku karena perbuatan keji seorang teman, kau hanya mengenal irene hanya dasar. kau tidak mengenal nya lebih dalam,bahkan jika kau menjadi aku,kau akan melakukan apa yang aku lakukan” kata baekhyun dengan hati yang terasa diremat-remat menatap lekat sooya lalu pergi dari sana meninggalkan sooya yang tengah dilanda kebingungan.