Crazy Love (GS) season 1 CHANBAEK [END]

part 21

saat ini dua orang tengah mendiskusikan suatu hal, banyak foto tanda bukti disana.

“semakin cepat akan semakin baik, aku sudah tidak tahan dengan kepura-puran ini. aku membencinya”

“tapi, aku tidak akan membiarkan mendapatkan hukuman dengan mudahnya, aku masih ingin sedikit bermain-main”

“setelah semua selesai aku akan menetap dicanada”

“dan aku akan melupakannya, lalu hidup bersama dengan keluargaku”

“apa kau yakin?” tanya seseorang itu.

“entahlah, walaupun mungkin akan sangat sakit untuk melupakannya. karena aku...sudah jatuh sangat dalam”

“ini adalah waktu yang cukup, aku akan menyudahi acara bermainku dan kembali kekehidupan ku yang entah bagaimana jalannya”.

“Jika tidak ada yang membantunya mungkin ini akan sangat mudah, sialnya dia sudah menjagakan semua”

“aku muak sekali dengan hidupku”

“tidak! kau harus bertahan, kau masih mempunyai sisa keluargamu dan anakmu” peringat seseorang itu.

“hm, walaupun dia lahir tanpa ikatan cinta ayah dan ibunya setidaknya dia berhak akan diriku”

“Seandainya takdir yang ku dapatkan bisa seperti apa yang ku inginkan, mungkin aku akan bahagia tapi sayang semua tidak semudah itu”

“aku lelah sekali harus berpura-pura selama ini, menutupi semua kesalahannya dan hidup penuh sandiwara”

“apa rasa cintamu juga sebuah sandiwara?” tanya seseorang itu.

“lalu untuk apa aku selama ini merasa sakit jika itu adalah sandiwara? cinta datang tanpa kuminta maupun diminta”

“Masalah jodoh ataupun tidak aku akan menyerahkan semua pada tuhan, dan untuk sekarang aku akan menikmati main-mainku”

“apa yang akan kau lakukan?” tanya seseorang.

“em,bagaimana jika membuatnya gila? wah lucu sekali bukan? ah aku ingin sekali bermain pisau kecil ini, sudah lama sekali” kata seseorang itu memainkan pisau kecilnya.

“apa saat ini kau akan menujukkan dirimu yang masih tidak banyak orang tau?”

“mungkin saja, tapi aku masih akan melakukan kesenanganku sebelum aku kembali seperti sebelumnya. disini aku merasa sakit dihatiku, cinta memang sungguh rumit”

“Tanpa cinta kau hanya akan hidup dengan penuh dendam” kata seseorang itu.

“tapi aku disini memang untuk membalaskan dendam ku” jawabnya dengan tersenyum miring.

“Kau benar-benar sudah sangat berbeda” kata seseorang itu.

“hidup tak selalu sama, aku hidup juga harus mendapatkan keadilanku. dia pantas mendapatkan hukumannya”

“dunia sangat keras, maka aku juga akan menjalani hidupku dengan apapun yang kuinginkan sebelum tuhan mengambil semua”.

“aku juga akan menjalani hidupku apa adanya, menikmati alur yang sudah tuhan catatkan”

“dengan cinta maupun tidak dengan cinta”

~~~

saat ini baekhyun tengah berada dicafe, menikmati jus strawberry kesukaannya. baekhyun tengah menunggu seseorang teman yang sudah lama tidak bertemu, dan ini adalah kesempatan karena temannya berada dikorea.

“baekhyun!” panggil seseorang itu

“haechan! ah sudah lama sekali tidak bertemu” baekhyun dan haechan pun saling memeluk

“apa kau sudah menunggu lama?” tanya haechan

“hm lama sekali, kau lihat aku sudah menghabiskan segelas minumanku dan gelas keduaku juga sudah akan habis” jawab baelhyun memutar bola mata malas.

“maafkan aku, aku tadi ada janji” kata haechan tidak enak.

“tidak apa-apa, em kau tidak kembali kecanada?” tanya baekhyun.

“aku aka kembali entah kapan” jawab haechan mengedikkan bahu.

“kau tidak ingin bertemu mark?” kata baekhyun menggoda.

“ah sudahlah baek, aku ingin bertemu dengan tukang kebunnya saja” jawab haechan asal, sedangkan baekhyun hanya tertawa untuk menanggapi lelucon temannya ini.

“kau juga tak ingin mencoba menetap dicanada?” tanya haechan.

“bukankah aku sudah pernah menetap selama 2 tahun?” jawab baekhyun.

“menatap selamanya baek, apa kau tidak lelah terus berpindah-pindah”

“entahlah, aku akan membicarakan ini dengan oppaku”

mereka pun melanjutkan acara berbincangnya dari mulai hal serius hingga candaan semata.