part 2

3.3K 250 0
                                    

“Kau tidak patah hati kan oppa?” goda baekhyun yang sedang membersihkan wajahnya dari makeup yang sedari tadi menghiasi wajahnya.

“entahlah, aku tidak peduli” jawab suho acuh.

“kau tidak kembali kekamarmu?” tanya baekhyun lalu ikut merebahkan diri disamping kakaknya.

“aku akan tidur disini dengan adik nakalku ini” kata suho lalu memeluk baekhyun.

kedua orang tua mereka sudah tiada karena kecelakaan mobil, kecelakaan itu terjadi saat baekhyun masih menduduki bangku kuliah.

mobil yang dikendarai kedua orang tuanya tiba-tiba tak bisa berhenti karena rem blong dan meledak begitu saja, alhasil jadilah baekhyun hanya hidup berdua dengan sang kakak.

“oppa...aku merindukan mom dan dad” kata baekhyun tiba-tiba.

“besok kita ketempat peristirahatan mereka” kata suho mengusap surai lembut sang adik.

keduanya pun tidur dengan saling memeluk, mereka sudah terbiasa seperti ini karena memang hanya mereka berdua lah yang tersisa. mereka memang masih mempunyai kakek dan nenek juga saudara-sudara yang lain, namun mereka lebih memilih untuk mandiri dan menjalani hidup dengan berdua saja.

Perusahaan ayah suho sudah berganti nama dengan nama suho dan baekhyun, mereka berdua bukanlah saudara yang saling berebut harta. mereka akan menjalani dan mendapatkan apa yang mereka mau dengan cara masing-masing.

~~~

#1 minggu kemudian.

saat ini baekhyun tengah menemani seorang pria untuk minum bersama disebuah club, bukan sebagai jalang namun baekhyun tengah menemani teman sedari kecilnya sehun untuk menyesap alkohol yang akan membakar tenggorokannya.

Baekhyun juga ikut menikmati alkohol yang terasa pahit juga manis bersamaan, ia termasuk peminum yang kuat. seperti sekarang sudah 2 botol ia habiskan namun ia masih memiliki kesadaran penuh.

baekhyun menyesap alkohol digelas kecil yang ia pegang dengan elegan, lalu pandangannya terjatuh pada seorang laki-laki yang juga tengah menyesap alkohol dan berbincang dengan seseorang.

“sehuna tunggu sebentar”

baekhyun pun berdiri dari duduknya dan berjalan menuju kearah pria itu.

“hai kai”

“hai baek” jawab kai.

“kau baekhyun teman irene kan?” tanya seorang pria satunya.

“eoh chanyeol?”

“kalian saling mengenal?” tanya kai.

“dia teman istriku” jawab chanyeol

“boleh aku bergabung?” tanya baekhyun.

“ah kebetulan sekali, teman chanyeol aku akan kekamar mandi” pamit kai yang diangguki oleh keduanya.

“senang bertemu denganmu lagi tuan”

“chanyeol saja, aku merasa tua jika kau memanggil dengan kata tuan” kata chanyeol

“ah baiklah chanyeol, kau sering kesini?” tanya baekhyun

“Kadang-kadang saja”

“bagaimana kabar irene?” tanya baekhyun.

“dia baik” jawab chanyeol

“kau sering kesini?” tanya chanyeol juga menatap penampilan baekhyun memakai dress hitam yang memperlihatkan kulit mulusnya.

“kau sering kesini?” tanya chanyeol juga menatap penampilan baekhyun memakai dress hitam yang memperlihatkan kulit mulusnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

“saat baru kembali kekorea, kebetulan juga kai adalah temanku”

kai adalah pemilik club besar itu,club terkenal akan kemewahan dan besar.

“kau orang korea asli?” tanya chanyeol.

“iya, tapi aku pindah ke newyork saat aku berada dipendidikan Sekolah menengah pertama” jawab baekhyun.

“ah sepertinya aku harus mengantar temanku pulang, dia sudah sangat mabuk. sudah 6 botol dia habiskan sendiri”

“hm, berhati-hatilah”

“senang bertemu dengan anda tuan tampan” kata baekhyun mengedipkan sebelah matanya lalu pergi dari sana untuk membawa sehun pulang.

chanyeol hanya menatap diam, melihat baekhyun berjalan dengan elegannya memperlihatkan lekukan tubuh yang sangat pas untuk dipeluk.

~~~

“kau ini tidak dikorea tidak dinewyork selalu saja aku yang membawamu saat mabuk” sedari tadi baekhyun hanya mengerutu, baekhyun sudah mengingatkan sehun untuk tak banyak minum namun sehun selalu saja tambah dan menambah alkohol yang ia minum.

Dan pasti selalu baekhyun yang akan membawa sehun pulang, jika tidak bersama baekhyun pun semua teman-temannya akan menghubungi baekhyun bak peneror untuk menjemput sehun yang sudah terkapar karena minum beberapa botol alkohol.

“baekk,bantu aku” kata sehun.

baekhyun hanya menatap sehun diam lalu tatapannya turun kebawah melihat gundukan yang seperti sudah mengeras dibalik celana sehun.

ini sudah sering terjadi, setiap sehun mabuk selalu meminta baekhyun untuk membantu menidurkan adiknya. hanya dengan sehun baekhyun melakukan hal ini, baekhyun tidak pernah melakukan hal itu dengan pria lain.

“bagaimana jika aku tidak mau?” kata baekhyun.

“aku akan memberimu 500 juta baek”

“aku tidak membutuhkan uangmu tuan oh, bagaimana dengan kencan seharian dengan luhan?” tawar baekhyun.

“ck sudah ku katakan aku tidak menyukainya, dia terlalu cupu untukku” kata sehun berdecak kesal.

“baiklah, silahkan tuntaskan sendiri hasratmu tuan oh” kata baekhyun bersiap untuk melangkah kearah pintu.

“ck! baiklah! hanya sehari!” kata sehun pasrah.

“pilihan yang tepat” kata baekhyun tersenyum puas lalu melemparkan kembali tasnya kesofa kamar sehun dan berjalan mendekati sehun untuk membantu menidurkan kembali adiknya yang sudah mengeras.

Crazy Love (GS) season 1 CHANBAEK [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang