The Emperor

2. The Emperor

.

.

.

Brak!

Kecelakaan tak dapat dihindari. Truk itu berhenti setelah menabrak mobil jungkook.

Sementara kepala jungkook terbentur kaca disampingnya. Dengan serpihan kaca melukai wajah tampannya dan setengah badan atasnya.

"Maafkan kookie halmoni hiks.., kookie tak bisa hiks menemui halmoni hiks. Maafkan kookie hiks. Maaf...kuharap aku bisa mengetahui isi tersembunyi ah...dari novelku kemarin. Eh...semoga" setelah mengucapkan kata" itu dia menutup matanya yg memberat.

Hari itu, jeon jungkook sudah tiada dengan meninggalkan sebuah perusahaan dan sebuah mansion yg nantinya akan diserahkan pada halmoni jeon.

Tapi halmoni jeon menyuruh park jimin cucu dari saudara halmoni jeon untuk mengurus perusahaan itu.

.

.

.

Jungkook pov

Perlahan aku membuka mataku. Apa aku tak mati?!

Tunggu benar aku membuka mataku! Tapi tunggu, saat aku membuka mataku aku berada disebuah kamar yg tak kalah besar dari kamarku.

Seperti sebuah kerajaan, astaga! Aku dimana? Apa aku nyasar?!

Kriet

Suara pintu terbuka. Nampak seorang pria tampan tapi kurang tinggi masuk kekamarku! Astaga! Dia jimin hyung! Ya sepupu jauhku!

"Selamat pagi yang mulia, bagaimana tidur anda? Apa nyaman?" Kata jimin hyung padaku.

What?! Yang mulia?! Tidak! Kalau aku ada diistana dan jimin tangan kananku, berarti aku masuk kenovel yg aku baca?! Berarti aku berada diistana jeon sekarang! Ok jungkook kau harus berjuang disini! Jangan sampai kau terbunuh duluan sebelum bisa memecahkan masalah ibu tiri pangeran taehyung!

"Baik jimin, ah ya, aku ingin kau siapkan air untukku mandi sekarang" kataku pada jimin.

"Baik yang mulia. Ah ya, panglima yoongi ingin menemui anda yang mulia setelah anda sarapan" kata jimin.

"Baiklah, aku akan menemuinya" balasku.

Ah ya, min yoongi adalah istri dari park jimin. Dicerita yoongi hyung ini sangat dingin pada setiap orang yg dia temui. Tapi beda lagi kalau denganku yg memang kami sudah berteman sejak kecil.

Ah, aku lupa kalau mungkin yoongi nanti akan menemuiku membahas tentang pangeran taehyung yg dibuang ke istana jeon oleh ibu tirinya.

Dalam cerita pangeran taehyung yg lumpuh itu tak dapat berjalan karena dicelakai ibu tirinya saat masih kecil.

Tapi karena pangeran taehyung hanya pasrah dan tak ingin melatih kakinya, dia jadi tak bisa berjalan.

Sang ibu tak ingin taehyung menjadi penguasa selanjutnya dari kerajaan kim, makanya dia mengasingkan pangeran kekerajaan jeon.

Pangeran jatuh cinta pada raja jeon yg sekarang adalah aku, saat pertama kali bertemu ditaman istana.

Selama ini raja jeon belum pernah punya ratu atau selir. Jadi raja jeon masih bebas.

Tapi sayang sekali, raja jeon malah menolak cinta tulus pangeran taehyung dan mempermalukan pangeran didepan umum dan menyinggung orientasi seksualnya. Padahal sudah jelas banyak rakyatnya yg gay.

Karena itu pangeran jadi dendam pada raja jeon. Dan saat pangeran sudah bisa berjalan lancar dia mengambil semua yg pernah diambil oleh ibu tirinya.

Tapi anehnya, ratu kim atau ibu tiri dari pangeran taehyung tidak dijelaskan kemana perginya, dan lalu pangeran taehyung membunuh raja jeon dan mengatakan "Kalau aku tak bisa mendapatkan raja jeon, maka siapapun tak boleh memilikinya" dan cerita selesai.

Ah, sungguh aneh. Jadi aku harus mengungkap kemana perginya ibu tiri dari pangeran sebenarnya.

Makanya aku tak akan mati dulu sebelum menemukan titik terang tentang ibu tiri pangeran taehyung.

Jadi aku akan menerima saja cinta pangeran kim, dalam cerita sih dia pria yg tampan dan punya aura dominan yg tak terbantahkan bahkan dia punya kin(energi kekuatan) yg sangat besar dari siapapun dan raja jeon adalah yg kedua.

Kita lihat saja nanti bagaimana devinisi tampan, dominan dan hebat itu.

"Yg mulia, air anda sudah siap" kata jimin padaku.

"Baiklah ayo" kataku.

.

.

.

Saat ini dihadapanku sudah ada min yoongi atau bisa kusebut park yoongi. Astaga...dia ternyata adalah pemilik toko buku itu.

"Jadi ada apa hyung?" Tanyaku.

"Apa kita sedekat itu sebelumnya? Aku ingin bertanya padamu sesuatu" kata yoongi. Tunggu ini seperti ada yg tak beres.

"Kau tanyakan saja semuanya hyung" kataku.

"Bukankah kau yg membeli buku "The Emperor" ditoko ku kemarin? Dan berita hari ini dikabarkan kau kecelakaan dan meninggal presdir jeon, lalu kenapa kau bisa berada disini?" Tanya yoongi.

"Ya memang itu aku, aku kesini setelah mengatakan bahwa "aku penasaran dengan ibu tiri pangeran taehyung yg hilang entah kemana" sebelum aku mati. Jadi setelah itu aku terbangun diistana jeon dan bertemu sepupu jauhku park jimin yg menjadi tangan kananku sekarang" jawab jungkook.

"Ya, semalam juga aku mengucapkan itu setelah membaca buku itu. Dan saat bangun tadi pagi, aku sudah tidur bersama simesum jimin" kata yoongi.

"Jadi yoongi hyung, bisa tidak kita kerja sama sekarang?" Kataku.

"Bisa, aku juga tak mau mati dibantai oleh taehyung itu gara" membela raja bodoh sepertimu!" Kata yoongi padaku. Hei! Presdir jeon bodoh katanya!.

"Jadi begini, saat pangeran taehyung itu menyatakan cintanya padaku aku akan menerimanya, jadi kecil kemungkinan kalau kita akan dibunuh olehnya nanti, dan kau...tetaplah bersikap biasa saja pada jimin hyung, dia aslinya sesuai dinovel yg kita baca kok. Tapi ya agak mesum" kataku.

"Baik, deal! Ah ya, pangeran sudah sampai, dia ingin kau menemuinya nanti sore ditaman istana. Dan ya...kau tau kan harus apa?" Kata yoongi.

"Ya aku tahu" balasku.

Tanpa banyak kata dia langsung keluar dari kamarku! Ah tidak sopan sekali! Ternyata sipenjaga toko itu juga terjebak disini!

Yasudahlah. Nanti sore aku akan menemui pangeran kim. Ah aku tak sabar untuk menemuinya.

Jungkook pov end

Tbc

Ditunggu ya bagian pangeran kim nya.