Tolong banget ya kalo yang gak suka baca ulang cerita DWTD gapapa banget kok! Mau dibilang aku gapunya ide lagi buat cerita baru makanya sering unpub dan revisi mulu, terserah mau berasumsi kayak gimana. Iya sekarang aku baperan dan maaf mulai sekarang orang-orang rese bakal aku block-blockin. Karna sebelumnya aku udah reminder kenapa aku revisi cerita hurts karna aku bikin vers BxB karna sebelumnya cerita hurts itu GS. Dan kalo DWTD kenapa aku revisi karna alur cerita DWTD beberapa part ada yang aku rubah jadi mending baca aja dulu dan tunggu setiap chapternya. Cukup sekian dan terimakasih. Enjoy bacanya ya🫶🏻
Dancing With The Devil
Cafe SunFlower.
Haechan sedang berada di cafe bersama dengan Jeno dan Renjun, ia menceritakan semuanya kepada dua sahabatnya itu. Dari mulai dia yang menabrak mobil Aston Martin milik Mark Lee sampai bagaimana dia bisa diterima di perusahaan Lee Corporation agar bisa menyicil biaya ganti rugi yang ia sebabkan karna mobil tersebut lecet. Sungguh awal yang buruk untuk Haechan.
"Kenapa kau sangat ceroboh Haechan, bagaimana bisa kau menabrak mobilnya?" Renjun terus mengoceh padanya tanpa henti. Dan itu semakin membuatnya pusing. Bukannya malah mendapatkan solusi ia malah di salahi. Huh.
"Aku juga tidak tahu, itu kan musibah jadi tak bisa kuhindari." Haechan mengigit bibirnya. Ia juga menjadi sangat resah, pertemuannya dengan kakaknya Jeno diawali dengan hal yang buruk.
Haechan menghampiri Jeno. "Jeno kakakmu itu sangat menyebalkan, dia sangat dingin sekali. Sifat kalian benar-benar berbeda."
Jeno terkekeh mendengar apa yang Haechan katakan. "Kakakku memang seperti itu, dulu dia tidak terlalu seperti itu. Semenjak kekasihnya meninggalkanya dia lebih menutup dirinya."
Haechan hanya berdehem, tidak ingin tahu lebih jauh mengenai percintaan bossnya. "Aku hanya berharap besok berjalan dengan lancar."
Jeno mengangguk. "Besok tidak usah bekerja di cafeku jika kau pulang malam, aku juga sedang bosan jadi aku akan menghabiskan waktu lebih banyak di cafe untuk membantu."
Renjun diam-diam tersenyum mendengar ucapan Jeno. Haechan melihat Renjun yang tersenyum dan ingin sekali meledeknya, sungguh ingin sekali Haechan mengatakan pada Jeno bahwa Renjun sangat menyukainya. Haechan yakin Jeno pasti akan memarahinya dan menasehati si menyebalkan Renjun karena sudah menyukai seorang pria.
"Yasudah kalau begitu, akan aku kabari besok. Jika aku pulang sore aku akan langsung ke cafe."
Haechan menatap Renjun yang masih tersenyum. "Berhenti tersenyum menggelikan Renjun!"
Jeno menoleh kepada Renjun, "Apa yang kau lihat Lee!" Renjun bangkit dari duduknya dan pergi keluar menemui Chani dan Hendrey.
Lee Corporation Group.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dancing With The Devil [REVISI]
RomanceLee Haechan adalah pria manis yang memiliki paras cantik. Ia bekerja di sebuah cafe sederhana milik sahabatnya. Kehidupannya dipenuhi dengan lika liku yang mengharuskan ia menjadi tulang punggung keluarganya. Haechan adalah pria yang sangat periang...