Siapa!! [ mafia! Dazai and Mysterious! Oc! male ]

404 17 1
                                    

Title: Siapa!!
Pair: Mafia! Dazai and Mysterious! Oc
Author: ika Rahmawati (Ika-nee)
Genre: tebak sendiri deh

.

.

.

"Aku memiliki tugas untukmu, Dazai-kun.."ucap seorang pria yang tengah melipatkan tangannya, menatap sosok pemuda berambut Brunette.

"... Tugas"kata pemuda itu dengan suara datar dan tatapan dingin nya.

Mata yang di perban sebelah itu menatap serius sosok pemimpinnya, kali ini tugas apa lagi yang di berikan oleh pemimpin nya.

"Aku ingin kau mencari tau tentang!!"

.

Di sini dirinya mencari traget yang di minta oleh pemimpin nya, mencari sosok remaja yang katanya memiliki kekuatan unik.

"Sora Saruhiko ya.."ucapnya pelan sambil membaca profil sosok remaja bersurai cokalat pendek itu. Manik hazel yang dingin menatap sekitarnya guna mencari sosok remaja yang di maksud yang kata nya suka berada di perpustakaan setempat.

"Maa.. seperti anak itu kutu buku.."gumamnya datar tidak peduli tatapan orang-orang yang menatapnya dengan takut, tentu saja siapa yang berani mengusik nya.

Bahkan polisi pun tidak bisa melawannya.

Pemuda yang berupa ekskutif mafia melihat sosok yang di carinya yang kini tengah memasuki kawasan perpustakaan sambil membawa buku.

Pemuda itu bernama Dazai Osamu, tidak ada kata tidak mungkin dalam kamusnya.

"Ketemu.."ujar Dazai sambil menyeringai iblis saat menemukan sosok yang di carinya.

'Dazai-kun, aku ingin kau mengajak anak itu di mafia.. bila dia melawan bawa dia ketempatku..' perkataan itu membuat nya.

'Aku ingin dia tetap hidup..'

Manik Dazai melihat sosok remaja itu tampak menyapa dengan senyuman tipis sekali-kali mengangguk kecil.

.

"Siapa kamu.."tanya remaja itu sambil menatap Dazai dengan tenang walaupun dirinya tampak terdesak.

Dazai tersenyum miring mendengarnya. "Membawamu.."jawab Dazai lalu menunjuk sosok remaja itu.

"Aku harap kamu tidak melawan ya.."lanjut Dazai lagi.

"Kalau aku meminta bundir apa kamu mau ikut bergabung.."tanya remaja itu bertanya dengan polos.

"Tidak, aku mau bundir dengan wanita cantik.."jawab Dazai sambil tersenyum.

Dan kenapa remaja itu menanyakan hal itu pada Dazai.

"Sayang sekali ya, padahal kamu mau mati tapi tidak bisa.. sepertinya kami-sama ingin kamu tetap hidup.. namun sayangnya kamu ingin mati terus.."ujar remaja itu dengan tersenyum sedih.

Raut remaja itu berubah yang entah mengapa membuat dirinya tidak nyaman. Hei, dirinya tidak memiliki perasaan seperti itu.

"Nee.., Sora-kun bolehkah aku memanggil namamu seperti itu.."kata Dazai yang menampik perasaan aneh yang melanda ya. "Tentu saja, tuan ekskutif.. "balas remaja itu dengan senyuman.

"Aku di minta membawa mu ke Mouri-san, dan aku minta kamu tidak melawan.."kata Dazai yang memperintah anak buahnya untuk membawa remaja itu.

"Tidak.."tolak remaja itu dengan halus membuat Dazai mengkerut dahi tak mengerti. "Mengapa..."

Remaja itu mengangkat bahu tidak peduli. "Aku tidak mau ke sana.." lalu remaja itu menatap ke arah lain.

"Jika kamu membawaku ketempat lain, aku akan ikut tapi jika ketempat yang bernama Mouri.. "jeda remaja itu menatap dingin sosok Dazai.

"Maaf saja.., aku tidak mau ketempat pria pedo itu.."jawab remaja itu dengan ketus tak lupa dengan aura mengerikan mengelilingi tubuh remaja itu.

Dazai dan bawahan nya menatap remaja itu yang mengeluarkan aura hitam. "Sepertinya kamu tampak membenci nya.."kata Dazai kepada remaja.

Remaja itu menatapnya. "Ya, bahkan aku ingin sekali mencabiknya menjadi potongan kecil dan menjadikan dagingnya makanan hewan kesayangan ku.."jawab remaja itu dengan sadis.

Bawahan Dazai tampak merinding saat mendengar ucapan remaja yang baru berusia 14 tahun itu

"Maa.. rupanya aku tidak bisa memintamu dengan halus ya.., kalau begitu bagaimana jika aku memaksamu ikut dengan ku.."kata Dazai pada remaja itu bahkan dia tidak peduli dengan ucapan remaja itu barusan.

"Maaf tidak bisa.."balas remaja itu sambil tersenyum kecil.

"Ouh baiklah.."ucap Dazai yang akan mencoba menetralkan kekuatan supernatura milik remaja itu.

Namun!!

Tangan Dazai di pegang oleh remaja itu..!!

"Bagaimana bisa.."tanya Dazai yang melihat remaja itu kini berada di hadapannya.

Remaja itu tersenyum kecil. "Tentu saja bisa, kekuatanmu tidak berlaku padaku tehe~ "jawab remaja itu tampak terkekeh geli melihat wajah datar Dazai yang tampak terkejut.

"Imuutt.."gumam remaja itu dengan gemas dan masih bisa di dengar oleh Dazai sendiri.

"Jangan panggil aku manis.."bentak Dazai dengan marah berani sekali remaja di depannya mengatainya seperti itu.

"Ouh baiklah, ekskutif yang tampan.."ucap remaja itu dengan nada geli.

"Katakan padaku mengapa kau membawaku kemari.."tungkas Dazai dengan marah percuma dirinya tidak bisa menetralkan kekuatan remaja itu.

"Mau bicara denganmu tidak boleh ya.., lagi pula enak bicara empat mata ketimbang banyak mata.."jawab remaja itu.

Dazai tampak mengertakan giginya.

"Katakan sejujurnya.."

"Aku hanya ingin bicara hal penting padamu, Osamu Dazai.."

Remaja itu yang kini menatapnya dengan serius membuat Dazai mendengus pelan.

"Kali ini apa lagi.."

Remaja itu menutup matanya.

"Apa-pun yang terjadi jangan pernah menyerah, apa lagi masalah yang kamu hadapi nantinya! Dan dengar kamu tidak pernah sendiri.. mengerti.." ucap Remaja itu sambil tersenyum lembut.

Cup!!

Kecupan lembut mengenai pipi Dazai yang tidak di perban, manik Dazai tampak terbelalak melihat sosok remaja itu yang kini memperlihatkan wujud aslinya saat ini.

"S, sebenarnya siapa dirimu.."tanya Dazai yang melihat sosok remaja itu.

"Kamu akan tau siapa aku sebenarnya.., tapi yang perlu kamu tau.." jawab remaja itu yang kini menangkup wajah Dazai dengan lembut tak lupa dengan tatapan yang hangat membuat dada Osamu Dazai berdetak kencang.

"Jangan pernah berpikir bawah kamu sendiri di dunia ini, dan aku tetap menyayangi mu.. — " ucap remaja itu yang kini berbisik di telinga Dazai.

.

Dazai menghela nafas pelan saat kembali dari tugasnya, dan yang mengejutkan adalah sosok Sora Saruhiko tidak pernah ada seolah remaja itu tidak ada lenyap di telan bumi.

Dan memimpin nya bahkan tidak ingat apa yang perintah kan padanya.

"Sora Osamu ya.., sebenarnya siapa yang jadi ibunya!!"gumamnya pelan saat mengingat perkataan remaja itu padanya.

'.... Sampai itu tiba, aku akan menjagamu?!'

Char x Reader [Completed] ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang