Love Fest!

Bab Tak Berjudul 35

Seminggu sebelum penampilan mereka, Honoka dan rekannya. sampai di sekolah, tapi mendengar seseorang berkata dari belakang ..

"Hei, bukankah mereka orangnya?" siswa yang penasaran bertanya kepada temannya, sementara ketiganya berbalik untuk melihat mereka.

"??" teman-teman perempuannya menatapnya dengan bingung.

"Idola sekolah Otonokizaka aku mendengarnya." kata gadis itu sementara keduanya ingat.

"Eh ?," Umi sedikit takut dipanggil orang asing, sementara gadis itu berkata dengan antusias.

"Kamu adalah gadis-gadis yang membentuk klub idola sekolah ?, kan?" kata gadis itu dengan antusias.

"Ya !, kami !, nama grup kami adalah U!" Kotori menjawab dengan senyum berseri-seri. Mereka telah mendapatkan penggemar dan seseorang ingin tahu tentang grup mereka, jadi dia senang.

"Muse ?, ahh !, seperti merek sabun..." Umi menyela.

"Bukan itu." Umi dengan ekspresi kesal.

"Ahh! Ya ampun, jadi itu benar-benar nama grupnya, aya-h kita sudah mendengarnya secara online, kita akan tahu ayahku tentang iklan Hiroto-kun." Kata gadis itu sambil menatap mereka dengan rasa ingin tahu.

"Hiroto-kun ?, apakah?" gadis yang lain bertanya pada temannya.

"Eh, yah dia mungkin mendukung mereka karena kita bisa membantu sekolah." gadis lainnya mengangkat kedua tangannya di udara seolah-olah 'oh baiklah'.

"Benar !, dia membantu kita dengan itu," kata Honoka dengan senang.

"Idola sekolah." salah satu gadis itu menyadarinya.

"Tapi kudengar dia pergi setelah tahun pertama?"

"Yah, dia membantu menggubah musik, jadi dia membantu kita dengan cara itu." Kotori memiliki senyum berseri-seri.

'Begitukah ?, tapi ..' tiba-tiba dia disela oleh temannya yang lain.

"Hiroto-kun ga !!. Aku perlu menceritakan ini pada semua orang." salah satu gadis itu tiba-tiba berlari ke sekolah.

"...."

"Yah ... semoga berhasil !!, kami akan mendukung kalian." Gadis itu merasa tidak berdaya melihat gadis yang berlari itu.

"Kamu akan tampil dengan benar?" kata siswa lainnya.

"Ya, saat acara penyambutan untuk mahasiswa baru!" Kata Honoka.

"Bisakah Anda menunjukkan kepada kami beberapa gerakan tarian Anda?" kata yang lain.

"!!" Umi ketakutan saat tetesan keringat muncul di pipinya tapi keduanya tidak menyadari ekspresinya.

"Tentu!" Honoka tertawa saat dia mendekati para siswa.

"Jika kamu berjanji untuk datang dan melihat kami, kami akan menunjukkan gerakan tarian awal kami di sini sekarang .." Honoka meletakkan tangannya di bahu siswa dan menggosoknya.

"Intip khusus, hanya untuk kalian." Honoka seperti wanita tawar-menawar dengan ekspresi anehnya.

"Ya, Anda juga bisa mengajak teman-teman Anda untuk melihat kami tampil" Kotori tersenyum pada mereka.

"Benarkah ?, lalu kita akan ke sana!" kata dengan antusias.

"Terima kasih!!" Honoka melompat kegirangan, saat dia berbaris dengan Kotori dan tidak melihat Umi hilang.

"Oke, kalau begitu kami akan menunjukkan awalnya." keduanya akan tampil tetapi para siswa memperhatikan bahwa ada sesuatu yang hilang.

"Eh ?, kemana temanmu pergi?" Honoka dan Kotori baru saja memperhatikan dan melihat ke kanan.