Prolog

628 44 0
                                    

Assalamualaikum warahmatullahi wa barokatuh

Selamat membaca kisah Oliv dan alif

| | |

"Liv, kak nadin kapan pulang sih?"

"Mana saya tempe"

"Ya elah masa gak tempe"

"Bener gue gak tempe. Biasanya kan dia pulang pas lebaran doang. Gitu aja gak tempe"

"Kenapa sih ini. kan ada handphone"
Alif sedikit kesal ia sengaja menarik-narik tali. Bisa ia lihat oliv menatap tajam.

"Biar hemat pulsa"

"Miskin amat lo padahal orang kaya"

"Heh yang miski-----"

Kaleng yang  ujungnya diikat tali yang menghubungkan balkon kamar oliv dan Alif  diputus secara sepihak oleh alif. Alif yang melihat kemarahan oliv ia langsung berlari masuk kedalam kamarnya. Alif tertawa puas melihat oliv yang berteriak-teriak memanggil namanya.

"Aliff!"

Ini kisah tentang persahabatan antara Oliva nindia retama dengan Alif Naufal Azhar. Mereka bermimpi untuk menjadi satu keluarga yang bahagia suatu saat nanti. Akankah keinginannya terwujudkan?


Jangan lupa tinggalkan jejak!

Wassalam.


21 Maret 2020✍


Senandung Rasa (TAMAT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang