12.

8.7K 126 1
                                    

(111) Aku udah membuktikan, ketika aku tersentak melihat PP Bapak-bapak, lalu kukepoin TL-nya, dan juga friendslist-nya, sekalipun tak ada tanda-tanda gay, tapi kurayu dari inbox, banyak juga yang dapat. Entah kenapa dengan fenomena ini, kok rata-rata Bapak-bapak ganteng meskipun orang terpelajar, mereka kebanyakan berorientasi seksual yang menyimpang baik gay atau bisex.

(112) Dan bila ada Bapak-bapak ganteng dengan tipe wajah yang manis atau imut, itu pasti bisex. Meskipun dia tak ngondek. Karena Bapak-bapak yang ganteng tegas aja banyak yang  bisex. Apalagi kalau ngondek, jangan membantah lagi, itu bisex! Jadi kalau Bapak kamu agak ngondek, maaf, Bapak kamu, bisa dipastikan kalau dia itu gay.

(113) Dan kalau Bapak kamu rempong sekali di FB, meski gak terima konfirmasi dari para gay, coba cek inboxnya, pasti bnyk chatingan dengan para gay. Begitu juga WA-nya. Pintar-pintarlah gimana caranya, karena biasanya mereka cepet-cepet menghapus chattingan seperti itu biar gak terbaca keluarga.

(114) Aduh kok jadi melenceng ya dari topik. Namun yang kumaksud di sini adalah begitu banyaknya Bapak-bapak ganteng tersebar di FB. Dan bagiku begitu gampang mengenali mereka, dan juga menjaring mereka. Selain dari FB, banyak aplikasi khusus gay yang bisa di-download di Playstore. Aku juga pake itu untuk mencari Bapak-bapak idaman. Hehehe ....

(115) Berserak aplikasi khusus gay yang bisa di-install. Semisal Badoo, Grindr, Blued, Twoo, Grizzly, GROWLr, dll. Makanya kamu check hape Bapak kamu apa ada aplikasi gituan. Namun,  kebanyakan Bapak-bapak punya trik sendiri dengan cara install - uninstall biar aman. Ketika mau pulang ke rumah, mereka langsung copot/hapus aplikasi itu.

(116) Dan ketika dia mau chat, mereka install sebentar, terus uninstall lagi. Kalau mereka perlu dan iseng, mereka install lagi, lalu uninstall lagi. Kan dia udah punya akun, jadi bisa login kapanpun. So, laki-laki zaman now udah diragukan kenormalannya. Aku sendiri sebagai orang yang brada di dalam dunia pelangi, merasa heran dengan fenomena ini. Apakah terlalu enak tubuh laki-laki itu untuk dinikmati?

(117) Kasian sih para wanita, udah jumlahnya lebih banyak dari pria di dunia ini, yang pria malah jadi homo pula. Pantaslah banyak wanita yang gak dapat jodoh, karena pria yang seharusnya menikahinya malah sibuk mengawini sesama pria. Miris sih kita bila mnyadari ini. Namun inilah dunia dengan segala kenikmatan dan tipu dayanya.

(118) Entah siapa yang ngasih tahu kalau ngeseks dengan sesama itu ternyata enak. Tak bisa dipungkiri memang, yang namanya ngeseks itu pastilah enak. Baik dilakukan secara normal (ke lawan jenis) maupun dilakukan secara menyimpang (ke sesama jenis). Kita tak perlu munafiklah, kita harus jujur.

(119) Mungkin yang normal dan yang sok normal akan menghujat. Yang belok sok munafik pula. Gak mau mengakui dengan mulutnya meski dia rutin melakukan. Eh, udah makin melebar nih kemana-mana. Aku mau fokus ke Ayah dululah, dan juga Om-om kenalanku. Apa kabar Ayahku di kampung sekarang? 😭

(120) Tiga tahun sudah aku mrantau di ibukota provinsi kami. Karna cuma 4 jam perjalanan, aku masihh bisa rutin pulang menemui Ayah. Dan Ayah gak tahu kalau aku sudah parah banget sekarang ngegay di kota. Aku harus bohongi Ayah. Mau gimana lagi, gemerlapnya kehidupan di kota gak bisa kutepis. Kecuali aku gak merantau dulu.

Ayah Dan Anak LelakinyaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang