THE LIGHT (chapter 03)

408 19 0
                                    

*******

*lanjutan flashback*
    Waktu sudah menuju pertengahan malam namun Billy masih dalam sadarnya. Meskipun rasa lelah mendera setelah tapping yang dilanjutkan acara live OVJ namun matanya enggan untuk terpejam.
Rindu? Iya. Billy sangat merindukan kekasihnya mungkin hal itu yang membuat lelaki bucin itu belum ingin bermimpi.
Billy pun merebahkan diri di ranjang yang dulu sebagai tempat tidur alm. kakaknya, Olga.
Dipandanginya layar hp yang tergeletak disampingnya.
Raut wajahnya menampakkan kegelisahan dan matanya mengisyaratkan sebuah harapan.
Billy lalu membuka wa dan melihat kontak dengan nama My Love❤.
Dipandanginya foto profil wa Manda. Sebuah foto dengan sepasang kekasih di atas moge tengah menikmati waktu berdua. Billy seketika tersenyum mengingat moment bahagia itu saat ia dan Manda berkeliling Ibu kota melintasi senja menggunakan moge pemberian sang kekasih sebagai hadiah ulang tahunnya.
"Aku rindu..." ucapnya lirih bahkan nyaris tak terdengar. Harus Billy akui semenjak Manda melakoni shooting striping waktu kebersamaan mereka memang berkurang bahkan hampir tidak mungkin rasanya bagi Billy untuk kembali ke masa itu. Masa di kala Manda selalu ada waktu untuk menemaninya kemanapun.
Tak jarang, ketika rindu itu datang merajai hatinya namun keadaan tak bisa mempertemukan mereka, Billy seringkali flashback mengenang moment indah yang ia abadikan dalam sebuah vlog di youtube channel miliknya. 

Billy melihat jam di layar hp nya. Semakin larut namun matanya belum menunjukkan kelelahannya.
Ia menghela nafas lalu mencoba menutup mata dan berharap ia akan tertidur tanpa sadar namun tetap saja.
Dan meski dengan sedikit keyakinan bahwa Manda masih terjaga, Billy pun mengirim pesan untuk pujaannya, 
"Sayang, ud tidur?" tulisnya dalam sebuah chat aplikasi wa.
Butuh waktu beberapa detik untuknya menunggu sebelum pesan singkatnya bercentang biru.
"Ketiduran tapi kebangun denger notif dari kamu💕" balasnya.
Senyum simpul tersirat dibibirnya.
Tak butuh waktu lama sebuah dering telfon berbunyi. Manda menelfonnya. VC time^^
"Aku ganggu,ya?" Billy memulai percakapan.
"Mmm. Kamu kan emg selalu gangguin pikiranku" balasnya gombal membuat Billy tersipu.
"Mermaid gombalin buaya nih judulnya" timpal Billy yang membuat keduanya pun tertawa.
"Sayang,gimana syuting Ovj hari ini? Cape banget ya langsung dua ronde" tanya manda setengah mengantuk.
"Masih lebih cape nunggu balesan wa dari sayang kayanya" ledek Billy.
Manda yang mendengarnya pun tertawa kecil, "maaf ya,sayang. Sinyal disini kan jelek. Udah gtu aku td take nya dikebut jdi ga sering pegang hp" jelasnya.
Billy lagi-lagi dibuat tersenyum oleh Manda. Bukan karena permintaan maafnya namun melihat kekasihnya yang berbicara dengan mata terpejam.
"Ngantuk banget ya..."
"He'emm" balasnya bergumam.
"Aku ngerti kok, sayang. Kamu jangan pernah khawatir,ya. Aku akan selalu ngertiin kamu. Kamu main ic kan ud kesepakatan bersama. Aku ijinin kamu. Malah aku selalu berdo'a supaya sinetron kmu rating satu terus biar aku makin bangga punya calon istri pemain sinetron nomor satu" jelas Billy bangga.
Namun sial celotehan Billy tak di indahkan sang kekasih.
"Sayang...?" seruan kata sayang Billy tenggelam oleh mimpi yang menghampiri.
"Selamat istirahat sayang ... Aku mencintaimu❤" .

*flashback end*

THE LIGHT Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang