10; Truth or truth

7 8 0
                                    

sekarang jena dan jungkook sedang berada di ikea, oke mungkin menyebut merk sedikit tidak apa apa.

jena membeli berbagai barang barang, ia baru saja memasukkan jam weker berwarna warm white ke dalam keranjangnya sebanyak 2 buah, lalu ia juga memasukkan gelas, bentuknya seperti gelas pada umumnya, namun gelas yang jena beli ada sedikit motif.

jena membeli berbagai barang barang, ia baru saja memasukkan jam weker berwarna warm white ke dalam keranjangnya sebanyak 2 buah, lalu ia juga memasukkan gelas, bentuknya seperti gelas pada umumnya, namun gelas yang jena beli ada sedikit motif

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"sudah?" jungkook mengampiri jena yang sedang mendata barang yang ia beli, jena menggeleng lalu menatap jungkook.

"kira kira aku harus beli apa lagi ya?" tanya nya, jungkook mengecek barang satu persatu, berpikir sebentar.

"Menurutmu apa ada yang kurang?"

"Um aku tidak tahu, tapi ku pikir tidak ada" jawab jena sembari melihat barang barang yang ia beli.

"Kalau begitu kita kembali ke kafe saja dulu, nanti kalau ada yang kurang aku akan mengantar mu kesini lagi" jena mengangguk lalu membawa barang menuju kasir.

***

"oppa, apa kau lapar?" tanya jena, sembari memegangi perutnya.

"sedikit, memang kenapa? kau lapar hm?" jena mengangguk, jungkook menatap jena sebentar lalu mengangguk.

"ingin mampir kemana?"

"starbucks saja, kau suka kopi kan?"

"sedikit," (ga sesuai fakta jk bgt wkwk)

"ah tidak usah ke starbucks, kau tau tempat makan yang enak disini tidak?"

"ada salah satu restoran favorit ku disini, mau kesana?"

"wah! boleh boleh" jungkook tersenyum lalu mengangguk.

***

jena dan jungkook sudah berada di restoran yang mereka tuju, jungkook sedang bengong memikirkan sesuatu sedangkan jena bermain handphone.

"jena, ayo main truth or truth" ajak jungkook memecahkan kesunyian diantara jena dan dirinya. jena mengangkar kedua alisnya, berpikir sebentar laly mengangguk.

"arasseo, mulai dari siapa?"

"aku"

jena mengangguk lalu menatap jungkook sengit, sementara jungkook menatap jena santai.

"kau sudah berapa kali berpacaran?" jena mengulum bibirnya, oke mengapa pertanyaannya jadi seperti ini, sih?

"satu kali, hanya dengan eunwoo" jungkook mengangguk.

THE WAY IS HAPPINESSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang