*||Our Heartbeat||*
Selama pertandingan Yeri, Joy, Tzuyu, Dahyun, dan juga sana hanya berkeliling aja melihat universitas yang mereka kunjungi.
"JOOOOOOY"-teriak seorang perempuan dari jauh."eh Joy, kau punya kenalan disini?"-tanya Dahyun.
"tidak, seingat ku tidak, eh tapi sepertinya ada tapi aku lupa siapa"-jawab Joy sembari memicingkan matanya.
Perempuan yang berteriak tadi terus berlari mendekati Joy, perlahan-lahan Joy semakin jelas melihat wajah perempuan itu.
"akhh Roseeeeeeee"-teriak joy balik dan berlari memeluk sahabatnya itu, orang yang menenangkan setelah kejadian menyedihkan itu."akhh, bagaimana kau bi.."-ucapan Rose terpotong oleh rengekan sang pacar Chanyeol.
"Babe, kau ini cepat sekali berlari aku kelelahan"-ucap Chanyeol terengah-engah.
"sstt, kau itu percuma saja tinggi tapi langkahnya sangat pendek dan lambat lagi sudah diam aku ingin bicara dengan Joy"-tegur rose yang membuat pria itu memanyunkan bibirnya, dan memeluk sang kekasih dari belakang, dan menenggelamkan wajahnya di bahu rose, sangat menggemaskan.
"Astaga Rose, kau dapat pria seperti itu dari mana, manja sekali"-ucap Yeri mengkritik.
"dari tempat sampah Yer, dia sedang tidur jadi aku kasian lalu memungutnya'-jawab Rose yang berhasil membuat semua orang tertawa kecuali orang yang di ejek tentunya.
"Roseeee"-rengek Chanyeol seperti anak kecil.
"Sudahlah jangan seperti anak kecil aku hanya bercanda"-ucap Rose sembari memukul punggung tangan Chanyeol yang ada diperutnya, sedangkan pria itu kembali menenggelamkan wajahnya di bahu rose.
"oke kembali ke topik, kalian kenapa ada disini?"-tanya Rose.
"Bola basket"-jawab Joy singkat dan diangguki oleh rose.
"jadi kenapa kalian tidak duduk dan memberikan teriakan semangat pada tim kalian?"-tanya rose.
"ADA MANTAN YERI YANG MENJIJIKAN"-Jawab semua orang kecuali Yeri, dia bahkan hampir terjungkal kebelakang karena terkejut.
"Ohh, Jungkook, jadi kalian ingin kemana sekarang?"-tanya rose lagi.
"itu"-jawab Joy sembari menunjuk kantin.
"ohh baguslah, ayo Chanyeol yang bayar, iyakan sayang?"-tanya Rose sembari mengelus punggung tangan pria itu yang bahkan sampai saat ini masih betah di perut rose.
"Iya, aku yang bayar tapi janji tidak memarahiku lagi ya?"-ucap Chanyeol sembari memutar tubuh rose agar menghadap dirinya, dan menunjukkan wajah layaknya anak kecil yang sedang memohon dibelikan Ice cream.
"Iya, kesayangan rosee"-ucap rose sembari menangkup gemas kedua pipi chanyeol, sementara pria itu segera melingkarkan tangannya di pinggang rose, dan mengecup pipi gadisnya itu.
"para nyamuk ayo pergi"-ajak sana yang sudah geram melihat tingkah menggemaskan kedua pasangan itu, cemburu tentu saja karena dia dan pacarnya sedang berjauhan pacarnya berada di jepang dan dia di korea.
"Kau benar sana, nyamuk harus pergi"- ucap Joy lebih keras karena melihat tidak ada perubahan dari kedua mahluk itu.
"eh, jangan-jangan ayo, maaf ya heheh, kalian tidak nyamuk kok, hanya tamu yang tak di undang"-ucap Rose.
"ROSE SIALAN"-ucap Joy keras membuat sang empunya nama tertawa melihat wajah kesal sahabatnya itu.
***
"Wahh, gedungnya besar sekali"-ucap Nayeon kagum.
"Nona-nona ayo keluar"-ucap sang supir, dan dituruti oleh ke-4 gadis itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Our Heartbeat || BTS x Red Velvet
Fiksi Penggemar(officially ended) Putus dengan pasangan itu adalah masalah yang biasa terjadi, termasuk kisah ke-5 gadis ini. Namun sayangnya hubungan mereka yang sudah berjalan cukup lama harus kandas ditengah jalan akibat campur tangan orang ketiga. Ini adalah k...