"Bunuh dia sekarang" bentak seorang bos pada bodyguard nya
Dia berjalan keluar dengan amarah
"AAAAAAAHHHHHHHH BRENGSEK" ucapnya dengan nada sangat kesal
"Sial kupikir semuanya akan berjalan dengan lancar"Di sisi lain seseorang menatap dari rekaman CCTV melihat seorang pria cantik menghembuskan nafas terakhirnya.
"Kematian mu tidak akan sia²" ucapnya dengan smirk di wajahnya .T_______T
Jungkook hanya terdiam di kamarnya tanpa melakukan apapun. Bahkan dia semakin banyak diam setelah perpisahannya dengan Taehyung beberapa Minggu yang lalu
Soobin mengetuk pintu kamar Jungkook pelan tapi tak ada jawaban sama sekali"Apakah dia tidak keluar sama sekali?" Tanya Soobin pada Jaehyun
"Tidak"
Soobin menghela nafas kasar
"Apakah dia tidak makan?""Dia selalu menghabiskan makanannya. Hanya saja dia tak pernah keluar"
"Apakah ada yang dia katakan padamu? Ah apakah dia marah padamu saat aku masuk ke kamarnya tempo hari?"
Jaehyun hanya diam tak mengatakan apapun
"Aku bertanya" ucap Soobin lagi
Jaehyun menatap Soobin lalu menunduk
"Tidak ada""Kenapa berbohong? Katakan saja aku mencambuk mu" itu adalah Jungkook yang keluar kamar dan berlalu meninggalkan Soobin dan Jaehyun
Dengan setia Jaehyun mengikuti langkah Jungkook dan meninggalkan Soobin
°°°
Soobin sedang berada di gym berjalan di treadmill dengan sangat pelan"Tumben kau datang kesini" ucap Suga yang baru datang
Soobin menghentikan treadmill nya dan memeluk Suga
"Daddy""Kenapa?" Suga tak membalas pelukan Soobin dan hanya diam saja
"Kenapa Jungkook Hyung selalu kasar padaku? Apakah aku bukan saudara kandungnya?"
"Jangan bercanda tentu saja kau adik kandung Jungkook, kenapa berfikir begitu?"
"Dia tak pernah baik padaku seperti pada Taehyung"
Suga lalu tersenyum
"Apakah Jungkook pernah baik pada semua orang kecuali Taehyung? Bahkan dulu kau tau sendiri bagaimana perlakuannya pada Yugyeom hingga dia meninggalkan Jungkook"Soobin melepaskan pelukannya dan duduk di lantai
Karena memang Jungkook tak pernah bersikap baik pada siapapun hingga hanya orang bermental kuat saja yang mau bertahan dengannya. Dan sikap nya bisa berubah hanya pada Taehyung sajaSoobin hanya diam dan mengangguk saja
"Kau tak biasanya mengeluh atas sikap Jungkook. Ada apa?" Suga lalu ikut duduk di hadapan Soobin
"Beberapa Minggu yang lalu Taehyung menemui Jungkook dan aku yang penasaran langsung masuk ke kamarnya walau sudah di halangi Jaehyun. Aku tak tau apa yang terjadi tapi Jungkook menangis dan saat ku lihat keadaan Taehyung dia bahkan lebih parah ujung bibirnya mengeluarkan darah dan lehernya berbekas merah mungkin terjadi perkelahian"
"Lalu?"
"Dan kau tau apa yang terjadi?" Soobin menjeda ucapannya dan menatap Suga "dia dengan kasarnya menyeret ku dan mendorongku keluar kamar hingga aku terjatuh kelantai dan yang selanjutnya terjadi adalah bukan hanya aku saja yang kena bahkan Jaehyun pun terkena imbasnya"