Chapter 4

176 18 0
                                        

WARNING : UNDER 21 IS PROHIBITED! CONTAINS DISTURBING SEX SCENE.

Untuk readers yang berusia dibawah 21 tahun mohon untuk tidak membaca chapter ini karena mengandung kekerasan seksual dan kata - kata kotor. Mohon kebijaksanaannya bahwa cerita ini hanyalah fiksi bukan merupakan kejadian sesungguhnya ..

Be smart reader guys ..

______________________________________________________________________________

"Angkat pinggulmu tinggi - tinggi Yerim!" perintah ayah angkatnya dengan kasar sambil memukul pantatnya keras - keras yang meninggalkan tapak merah pada pantat mulus putih miliknya itu disuatu siang yang sedang hujan lebat.

Yerim yang matanya sudah berkaca - kaca dengan terpaksa menuruti kemauan ayah angkatnya dan mengangkat pinggulnya dalam posisi menungging dengan tubuh yang sudah sangat kelelahan. Peluh memenuhi seluruh tubuhnya yang sudah teramat panas ..

Bagaimana tidak kelelahan jika sudah satu setengah jam ini ia terus melayani nafsu bejat ayah angkatnya yang tidak ada habisnya? Dan sialnya si bajingan tengik tersebut nampaknya belum menunjukan tanda - tanda kelelahan ..

Ibu angkatnya kebetulan sedang keluar, jadi tidak pernah mengetahui perbuatan bejat yang dilakukan oleh suaminya. Begitu pula adik angkatnya - Jaemin yang dari awal kuliah telah tinggal di dorm universitas atas saran ayah angkatnya guna memperlancar perbuatan bejatnya kepada Yerim.

Kejadian ini bukan merupakan yang pertama kali bagi Yerim. Ia telah dipaksa melayani nafsu bejat ayah angkatnya sedari berumur 17 tahun hingga kini menginjak usianya yang ke - 23 tahun.

Ayah angkatnya memang sangat rapih dan licik dalam menutupi aktivitas bejatnya itu, hingga pemerkosaan berulang - ulang yang dilakukan oleh ayah angkatnya itu tidak pernah diketahui oleh siapapun.

"Nah begitu sayang" ujar ayah angkatnya sambil menggerak - gerakan kejantanannya dengan konstan sambil sebelah tangannya meremas sebelah payudara Yerim - memainkan puting susunya

"Aaahhh" desah Yerim dari sela - sela aktivitas yang tengah dilakukannya ..

"Kau mendesah Yerim kecilku? enak bukan penisku ini sayang?" ujar ayah angkatnya yang terdengar menjijikan ditelinga Yerim

Air mata nampak berjatuhan pada pipi Yerim - merasa jijik dengan desahan yang keluar dari mulutnya barusan. Ia tidak ingin menikmati pemerkosaan ini, tapi si bajingan tengik yang berlabel ayah angkatnya tersebut merupakan sosok yang sangat lihai dalam hal persenggamaan.

Dan bukan hanya Yerim saja yang sering digauli oleh ayah angkatnya tersebut. Kadang kala bajingan tengik itu pulang dengan membawa beberapa wanita yang tidak jelas asal usulnya. Bahkan bajingan tengik itu bahkan tidak malu - malu untuk bercinta ditengah - tengah ruang keluarga ketika suatu hari Yerim memeregokinya tengah bercinta dengan wanita yang tidak Yerim kenal ketika ia baru pulang dari aktivitas perkuliahannya.

"Ikut bergabung dengan kami sayang?" ujar ayah angkatnya yang mengedipkan sebelah matanya ketika Yerim memeregokinya tengah melakukan hal yang menjijikan tersebut

Jika Yerim tidak menuruti kemauan bejat ayah angkatnya, ia pasti akan langsung menghajar Yerim habis - habisan hingga babak belur dan mengancamnya akan membunuh adik angkatnya - Jaemin. Selain itu pun mengancamnya akan mempersulit semua kegiatan perkuliahannya ..

"Mmmh .. vaginamu memang nikmat sekali Yerim!" ujar ayah angkatnya yang kini tengah menjilat lubang vaginanya dan menyedot cairan yang keluar dari kemaluan Yerim dengan ekspresi wajah yang menjijikan

Ayah angkatnya itu kini memasukan dua buah jarinya kedalam lubang kenikmatan tersebut dan menggerak - gerakan keluar - masuk jarinya dengan amat cepat.

"AAAARGHH!!" teriak Yerim seraya dengan keluarnya cairan bening yang bercipratan kesana kemari dari kemaluannya yang sudah sangat basah dan berlendir ..

Dan tidak hanya sekali saja ayah angkatnya itu melakukan hal tersebut, namun hingga lima kali!

"Shit! multiple squirtingmu memang benar - benar hebat sayang!" ujar ayah angkatnya kesenangan sambil kembali menjilat cairan tersebut dari kemaluan Yerim dengan rakus dari Yerim yang sudah terlihat lemas

"Kau capek sayang?" tanya ayah angkatnya tersebut yang diangguki oleh Yerim karena tubuhnya sudah teramat lemas

"Berbaliklah!" perintah ayah angkatnya tersebut

Perlahan Yerim pun membalikan tubuhnya menghadap ayah angkatnya yang kini mengarahkan penisnya yang masih menegang pada mulut Yerim

"Lakukan!"

Dalam hatinya Yerim hanya bisa menjerit minta tolong menghadapi penyiksaan fisik dan mental yang terus dialaminya ..

.

.

.

.

.

TBC

THAT was disturbing scene i ever wrote! Sekali lagi readers, mohon untuk membaca sesuai dengan usia kalian. Under 21 is prohibited.

Dan sekali lagi saya tekankan bahwa cerita ini hanya fiksi bukan kejadian sesungguhnya.

Mohon kebijaksanaan kalian dalam berpikir, Ok?

Kinda tell me for what you're thinking about this story? comment and vote please ..

EccedentesiastTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang