Chapter 6

176 12 1
                                    

Warning : harsh words + disturbing sex scene. Only For 21+. Kalo kalian underage segera pergi jauh - jauh dari FF ini! I warned you!
_______________________________________

And Harlem River swallow me
Put your hands around my neck
And Harlem River I can't breathe
They've got the lights down now

And Harlem River give me wings
Put my head up in the clouds
And Harlem River all because
Oh I'm nowhere now
Harlem River ..

Harlem River - Kevin Morby

***


"Pakailah pakaian itu Yerim!" perintah ayah angkatnya sambil melemparkan sebuah bungkusan coklat ke tempat tidurnya

"Kutunggu dikamarku!" ujar ayah angkatnya seraya meninggalkan kamar Yerim

Yerim yang sedang menulis sesuatu pada diarynya segera membuka bungkusan coklat tersebut. Hatinya sudah merasa tidak enak ketika ayah angkatnya memberi bungkusan coklat tersebut, karena hampir tidak pernah ia memberinya kado terkecuali untuk kebutuhannya sehari - hari.

Dan dugaannya benar, si bajingan tua itu memberinya sebuah pakaian cosplay suster yang sangat mini dan ketat. Bahkan sangat ketat hingga ia yakin kedua buah dadanya akan sedikit menyembul dari bagian atas pakaian cosplay suster tersebut.

Pintu kamarnya kembali terbuka ketika ia masih tertegun memandang pakaian tersebut.

"Oh, dan jangan lupa buka semua pakaian dalammu!" ujar ayah angkatnya seraya berkedip nakal

"Brengsek!" umpat Yerim dalam hati sambil membanting pakaian berwarna putih itu ke lantai.

Si brengsek itu ingin ia memainkan peran suster kali ini?! batinnya marah

.

.

.

"Masuklah" ujar ayah angkatnya tersebut yang sedang duduk dikursi tanpa lengan sambil membelai perlahan kejantanannya yang telah menegang

Yerim pun masuk kedalam kamar ayah angkatnya tersebut dengan hati gelisah

"Sudah kuduga kau tampak seksi, sayang!" ujar ayah angkatnya memandangnya dengan pandangan yang lapar sambil menjilat basah bibir bawahnya - tak segan segan mempertontonkan hasrat birahinya pada putri angkatnya tersebut

Sebuah bongkahan nampak menonjol dari balik celana panjang yang dikenakan oleh pria setengah baya tersebut.

Shit! si brengsek itu belum apa - apa bahkan sudah terangsang melihat dirinya memakai kostum suster yang tengah dikenakannya ..

"Kemarilah!"

Yerim pun perlahan mendekati ayah angkatnya dengan sedikit ragu

Ayah angkatnya meraih tangan Yerim dengan sedikit kasar dan mendekatkan tubuhnya padanya dengan sebelah tangannya meremas pantat Yerim yang sintal kemudian mengakhirinya dengan satu pukulan yang keras

"Kau sangat seksi!" ujar ayah angkatnya penuh napsu birahi

Ayah angkatnya lalu menarik tangan Yerim dengan kasar dan memerintahkannya untuk berjongkok.

"Mainkan dengan lidahmu!" perintah ayah angkatnya dengan kasar

Dengan enggan, Yerim pun meraih kejantanan ayah angkatnya yang berukuran jumbo dan sudah sangat keras sehingga urat - urat pada sekeliling penis tersebut menonjol bak akar pohon yang berbonggol - bonggol.

"Ahhhh" ujar ayah angkat Yerim sambil memejamkan matanya tengah menikmati servis dari putri angkatnya

Yerim perlahan menjilat kejantanannya ayahnya dengan enggan. Namun sang ayah angkat yang menyadari hal tersebut lalu menjenggut kasar rambutnya dan memaksa Yerim untuk melakukan servis padanya.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Oct 14, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

EccedentesiastTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang