11; Bertemu (2)

199 26 0
                                    

Happy Reading
____________________

.











.

Kyungsoo mengikuti arahan Jisung, kesalah satu perumahan yang jauh dari rumahnya. Ia sendiri bingung, kenapa lelaki ini tiba-tiba mengaku sebagai adiknya.

Mobilnya dan mobil Sehun berhenti tepat di depan sebuah rumah yang lumayan besar. Kyungsoo semakin tak menyangka saat keluar dari mobil dan melihat seorang wanita paruh baya yang menunggu di teras rumah nya.

"Kyungsoo?" Lirih wanita itu, ia berjalan mendekati Kyungsoo yang masih berdiri di samping mobil. Mata bulat gadis itu berkaca-kaca. Dan tangan nya bergetar.

"Sayang? Ini Mama. Kyungsoo, ini Mama." Ucap nya. Kyungsoo menunduk, menahan tangis nya. Ia kembali menatap ke arah wanita itu. Mama nya? Dia bilang, dia adalah Mama Kyungsoo?

Greb

Dengan cepat Kyungsoo memeluk Sang Mama dalam dekapan eratnya. Mulut Kyungsoo terasa berat hanya untuk berucap. Yang jelas saat ini, perasaan nya campur aduk.

Sehun dan Sohyun baru keluar dari mobil, ikut menangis haru menatap dua orang di hadapan mereka. Saat seperti inilah yang Kyungsoo tunggu. Gadis itu mengurai pelukan. Menatap lekat wanita yang melahirkan nya.

Tangan nya terulur meraih jemari Mama nya. "Mama? Mama Baik-baik saja kan?"

Wanita itu tersenyum, menangis kembali mendengar suara putri nya. Karena satu alasan, dia harus berpisah dari putri semata wayang nya, karena satu alasan dia harus melepas suaminya. Dan kini terbayar sudah rindu nya selama dua puluh tahun. Do Kyungsoo yang kecil tumbuh menjadi gadis cantik.

Tangan nya terulur memegang pipi chubby Kyungsoo. Air mata tak henti menetes melewati pipi nya. "Hei, jangan menangis sayang. Mama sudah kembali hmm? Ayo, Kyungsoo masuk, Jisung juga nak. Sehun dan Sohyun?" Tanya Mama Kyungsoo pada dua orang yang dari tadi hanya menatap mereka.

Kedua nya mengangguk, "ayo ikut masuk juga." Sehun dan Sohyun tak dapat menolak, lantas mengikuti si pemilik rumah masuk kedalam.









.











.


"Kyung, Mama mau mengambil minuman di dapur. Lepas dulu ya, Nak?"

Kyungsoo menggeleng, semakin erat memeluk Mama dalam pelukan. "Ma, biar Jisung yang ambil." Lelaki itu menawarkan dirinya, lalu segera ke dapur dan membuat minuman untuk kedua tamu.

Sohyun tak henti tersenyum, ia tau bagaimana rasanya baru bertemu ibu kandung setelah berpisah dua puluh tahun. Pada saat umur Kyungsoo empat tahun, Mama nya berpisah dengan Tuan Do dan pergi dari rumah keluarga Do. Hak asuh pun jatuh ke tangan Tuan Do.

"Kyungsoo, kau seperti bayi koala. Ibu mu pasti sesak, turun lah. Ingat usiamu." Sehun menggoda Kyungsoo. Yang di goda justru menatap kesal. "Kau diam disana anak ayam."

Mama Kyungsoo mengernyit, lah putri nya ini kenapa tiba-tiba jadi manja? Yang dia tau Kyungsoo itu tidak pernah bersikap manja sejak kecil, ah atau ini faktor karena lama tidak bertemu?

"Mama, Jisung anak siapa?"

Jisung yang baru datang dengan membawa nampan menghentikan langkah nya. "Ei? Dia anak Mama Kyung. Dia adikmu." Jisung hanya tersenyum mendengar nya. Ia tak pernah ambil hati saat orang bertanya, dia itu anak siapa. Sudah cukup dewasa dan paham.

"Kenapa kau bertanya seperti itu, Kyung?" Sohyun menatap khawatir Jisung, takutnya anak itu akan sedih dan tersinggung.

"Oh? Maaf Jisung.. Aku hanya ingin tau, kata nya kau adikku kan?"

[8] My Annoying Sister (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang