part 4

611 25 1
                                    

Seokjin merasa ketakutan dengan kejadian tadi badannya terasa lemas tangannya reflek membalas pelukan wanita yang kepalanya berlumuran darah ini seokjin merasa kakinya tidak bisa digerakkan karena panik sampai akhirnya dirinya dan wanita itu terduduk di jalanan
Pegawai pop up dan pejalan kaki yang hanya berapa orang ikut mengerumini seokjin
"Tuan ini wanita yang membership nya terbawa olehmu" kata salah satu pegawai pop up
"Benar dia wanita yang kutabrak 6 bulan lalu" gumamnya dalam hati
Suasana disitu cukup sepi hanya saja karna sepi tidak ada yang mengejar pelakunya
"Nona bangunlah" seokjin berusaha menyadarkan wanita yang ada di pangkuannya"
Seokjin yg panik langsung membawanya ke mobil dia sangat
takut gadis itu kenapa kenapa dia bahkan tidak memperdulikan pelaku
"nona bertahanlah kita akan kerumah sakit "Ucap seokjin ambil membawa mobil dengan kecepatan penuh tangannya sesekali menggenggam tangan wanita itu mukanya berlumuran darah sesekali seokjin mencari denyut nadinya untuk memastikan apakah dia masih hidup

Flashbeck on
Keluar dari pop up store Aileen berjalanan menuju halte kemudian tersadar lagi lagi dirinya meninggalkan paper bag berisi barang belanjaannya di meja kasir pop up store
*Ah sial selalu saja seperti ini aku memang bodoh" Aileen meruntuki dirinya sendiri sambil berlajan menuju kembali ke pop up store
Ditengah perjalanannya dia kaget saat melihat seorang memakai topi,kacamata masker berwarna hitam menodong pistol ke arah lelaki yg ada di depan pintu pop up strore kemudia dia berlari dengan cepat untuk menyelamatkan lelaki itu tanpa berpikir panjang dia memeluk lelaki itu dan membalikan badannya (jadi muter gitu loh ada bayangan ngga) tapi
Dddooorrrr
"aarggghhh" teriakan Aileen bersamaan dengan keluarnya Darah dari kepala kanan Aileen
Tangannya memeluk laki laki itu lebih kencang sesekali jarinya meremas baju laki laki itu menahan rasa sakit dikepanya dan dia jatuh ke pangkuan lelaki tadi,perlahan pandangannya mulai kabur dan dia pingsan

Flahbeck off

Sesampainya di rumah sakit seokjin menggendong gadis itu ala bridalsmaid sambil berteriak mencari keberadaan dokter seokjin tidak peduli dengan identitasya yang ada dipikirannya adalah gadis ini harus hidup 
"dokter tolong !!! Dokterrrr" seokjin terus berteriak ,teriakannya membuat para perawat yang ada disitu kaget
Perawat datang dan langsung membawanya ke UGD
Seokjin terus menggenggam tangan gadis sambil berlari menyeimbangkan dengan kasur pasien yang di dorong oleh para perawat
"nona kau harus kuat bertahanlah kumohon" ucap seokjin dalam hati
Tanpa tersadar air matanya menetes begitu saja membayangkan jika gadis ini meninggal
"maaf tuan tunggu disini ,biar dokter yg menangani" ucap salah satu perawat sambil menahan seokjin untuk tidak masuk kedalam ruangan
Pintu ruang IGD tertutup dan terdengar suarasa mesin  Tut,Tut,Tut,Tut
Seokjin membuang masker dan topinya dengan kasar entah apa yang terjadi padanya kenapa bisa ada kejadian seperti ini menimpanya seokjin terus memikirkan keadaan gadis itu bagaimana jika pelurunya masuk kedalam dan dia meninggal
Setelah 1 jam lebih akhirnya dokter keluar ruangan dengan wajah yg panik
"dokter apa ada yg serius ??" Seokjin langsung berlari menghampiri dokter
"Ayo kita bicarakan di ruangan saja" jawab dokter itu kemudian menuntun seokjin menuju ruangannya
"tuan sepertinya luka di kepalanya cukup parah,aku akan mencoba sebisaku kita harus mengoperasinya memastikan benar benar tidak ada peluru dikepalnya
Apakah tuan suaminya bisa tolong tanda tangani ini kita harus cepat mengambil keputusan tuan"
Seokjin terdiam mendengar penjelasan dokter dirinya tidak mengenal wanita ini bagaimana mungkin dia mengambil keputusan
"tuan apakah kau mendengar perkataan ku" dokter melambaikan tangannya di depan muka seokjin menyadarkan lamunannya
"Iya baiklah aku kakaknya,aku akan menandatangani suratnya dok" jawab seokjin kemudian dia diberi selembar kertas berisi resiko yang terjadi dan sebagai bukti bahwa dirinya penanggung jawab atas kejadian ini
Siapa nama adikmu tuan
Seokjin diam tapi dia melihat membership army
"ini dok nama adiku sangat susah di ucapkan tulislah sendiri" seokjin memberikan kartu membershipnya kepada dokter
Setelah selesai berbincang akhirnya operasi akan segera di mulai seokjin hanya termenung memikirkan siapa dia apakah dia selamat kenapa dia rela melakukan semuanya
Semua pertanyaan muncul di benaknya kemudia terdengar suara roda dia melihat gadis yg kmrin malam ia tabrak wajahnya sangat pucat tapi dia tetap terlihat cantik

Gimana dapet ngga feell nya hihihi
Sekali lagi aku baru buat crita di wetped maaf kalo ngga nyambung
Makasih yg udah baca jngn lupa vote 💜💜

Secret Relationship [Kim seokjin]🔞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang