Bangtan drom
"dimana jin Hyung sudah pagi tapi belum pulang jga" Suga mengacak acak rambutnya kepalanya pusing memikirkan hyungnya yang tidak pulang semalaman tanpa kabar
(Suga satu kamar sama jin jadi dia khawatir bgt)
Dia memeriksa semua kamar member melihat apakah ada jin Hyung tidur di sana tapi nihil tidak ada siapapun dia turun ke lantai bawah melihat sekeliling tidak ada juga dia mengitari isi apartemen sampai ke taman dan kolam renang tapi tidak ditemukannya jin Hyung bahkan mobilnya saja tidak ada dia masuk ke dalam dan melihat namjoon yang baru bangun
"Hyung ada apa" tanya namjoon
"jin Hyung blm pulang dia pergi tadi selesai latihan dan lihat ini sudah jam 4 pagi ,cuaca sangat dingin aku takut dia kenapa" jawab Suga mukanya menunjukan dirinya sangat khawatir
Duduklah Hyung minum dulu jangan terlalu dipikirkan mungkin jin Hyung mabuk ,atau pulang ke rumah ibunya" namjoon memberikan segelas air putih dan mengajak Suga untuk duduk
"tapi besok kita akan rekaaman bukan dia tidak pernah seperti ini,dia bahkan tidak membalas panggilanku" jawab suga
"coba telvon lagi hyung" pinta namjoon
Suga mengiyakan omongan namjoon dan menelvon seokjinSeokjin prov
Seokjin hanya duduk termenung seperti orang bodoh bahkan dirinya tidak tidur semalaman isi pikirannya hanya cemas takut dia hanya menghabiskan setiap detik untuk melamun tidak jelas arah pikirannya kemana dan tiba tiba lamunannya buyar saat handphonenya berbunyi"Min yoonggi call"
"Halo ada apa ?"
Jawab seokjin dengan suara datar
"hey dimana kau ini sudah pagi kami menghawatirkanmu"
Seokjin sadar dia sudah lama meninggalkan drom dia berpamitan ingin pergi sebentar tapi ternyata ada kejadian tak terduga
"yakk kenapa diam dimana kau ,apa kamu mabok bicaralah" Suga mengeraskan suaranya
"Maaf Suga aku sedang mengalami musibah akan ku ceritakan nanti ceritanya panjang aku bingung ,sekarang aku sedang di rumah sakit"
"Apaa ??? Apa yg terjadi Hyung kau kenapa ??"ekspresi marahnya berubah menjadi ekspresi panik mendengar jawaban seokjin
Tutt tutt seokjin memutuskan panggilan secara sepihak melihat dokter keluar dari ruang oprasi bersama gadis itu aku langsung menghampiri dokter
"dokter bagaimana ?? "Tanya seokjin panik
" ikutlah keruangan ku tuan kita bicara disana "
"baiklah .."
" tuan operasinya berjalan lancar tepii"
Seokjin memotong ucapannya dengan ekspresi kaget
"tapi apa dokkk "
" nona Aileen kemungkinan akan koma dan aku tidak tau dia bisa sadar atau tidak kemungkinan dia sadar 30% tuan luka nya cukup parah pelurunya hanya menyerempet tapi sudah sangat berakibat fatal semoga saja nona Aileen sadar dan tidak mengalami amnesia "
Seokjin terdiam matanya berkaca kaca dan tidak sanggup berkata apapun badannya lemas tak berdaya perempuan itu entah siapa tapi berkorban sejauh ini untuk menyelamatkannya seokjin takut terjadi hal buruk padanya
"tuan ?? "
Suara dokter membuyarkan lamunan seokjin
"Iya dok semoga adiku segera sadar terimakasih dokter kau sudah bekerja keras"
"berdoalah tuan agar adikmu cepat sadar ,terus berada di sampingnya ceritakan hal hal yg membuatnya senang dia koma tapi dia bisa mendengar apa yg ada di sekitarnya tuan "
"baiklah dokter terimakasih saya pamit keluar dulu "Seokjin berjalan ke arah IGD melihat gadis itu terbaring lemah dengan selang di hidungnya dan perban dikepalnya dia mendekat dan memegang tangannya
"ayo bangun nona kita bahkan belum sempat berkenalan ,Nona aku janji apapun yg kau minta akan kuturuti bangunlah kumohonn"
Tangisnya pun pecah saat itu juga dan tiba tiba handphonya berdering
KAMU SEDANG MEMBACA
Secret Relationship [Kim seokjin]🔞
FantasyKisah cinta dibelakang panggung seorang idol terkenal Kim seokjin