ARASKADHARA [ON GOING]

5. Masa Lalu ?

Haii akhirnya update juga , janlup vommentnya . happy reading♡︎

                             🍃

"Woe Ras , dari mana ae lo ? ucap salah satu teman Aras ketika ia ke arah teman-temannya.

"Toilet" jawab Aras singkat lalu duduk di salah satu kursi paling belakang pojok tempat biasa mereka berkumpul. Ia berbohong, tidak mungkin jika ia menjawab bahwa abis mengikuti Dhara dan Davian diam-diam. Bisa-bisa ia dikira suka.

"Lama amat perasaan. Btw nanti siang mau ikut nongkrong ga?" ucap Arkan yang duduk di atas meja dengan satu kaki yang dinaikkan ke meja.

"Boleh" jawab Aras

"Lo Gi?" Tanya Arkan kepada Gio yang sedari tadi asik main hp. "Hm" jawab Gio tanpa mengalihkan pandangannya dari hp.

Ya, dari mereka semua hanya Gio dan Aras yang dingin dan cuek. Serta tidak tertarik dengan perempuan-perempuan diluar sana. Mereka memang sering pergi ke bar namun hanya Aras dan Gio yang hanya minum saja.

"Heh mau kemana lo Gi?" tanya Raka saat Gio tiba-tiba berjalan keluar kelas dan menaruh hp nya di saku

"Toilet" jawabnya singkat

"Gila ye, tu anak pas kecil nya kebanyakan makan es kali ya. Jadi begini" celetuk Arkan menggelengkan kepala nya

                            🍃

Bel sekolah kini sudah berbunyi 10 menit yang lalu. Kini Aras dan teman-temannya sedang berjalan menuju parkiran sekolah. Namun ia sempat melihat Dhara yang berjalan bersama Davian sambil tertawa. Entah perasaan dari mana ia tidak suka melihat pemandangan itu.

Kini Aras dan teman-temannya sudah berada di sebuah cafe, yang biasa mereka tongkrong. Lokasi nya cukup dekat dengan sekolah nya.

"Weh Ras, si Dhara masih deketin lo? tanya Arkan pada Aras yang sedang bermain game di ponsel nya

"Hm" jawab Aras cuek , "Kenapa ga terima ae si, gue liat-liat dia cakep juga loh. Awas nyesel kalo keburu diambil orang. Kalo lo ga mau buat gue aja mayan" ucap Arkan sambil menaik-turunkan kedua alisnya

"Ck, mau lo nikahin dia aja gue ga peduli" ucap Aras cuek dan meliriknya singkat

"Emang Dhara mau sama lo Ar?" tanya Raka menahan tawa nya

"Ya mau lah, gue kan ganteng kembarannya Manu Rios ye ga?" Ucap Arkan percaya diri sambil menaikkan dagu nya

"Iyain dah biar seneng,teruslah bermimpi, bermimpi dan bermimpi sampai mamvus hahhahhaha" ledek Raka lalu tertawa keras

"Si anying" celetuk Arkan pada temannya itu yang selalu meledek nya

Aras yang melihatnya hanya terkekeh kecil. Jika bertanya dimana Rey, ia tidak ikut bersama mereka dan tidak masuk sekolah karena harus keluar kota untuk beberapa hari karena sepupu nya akan menikah.

                             🍃

Dhara POV

"Gue kangen sama lo Sha, andai gue bisa nyelamatin lo dulu" ucap perempuan itu sambil menatap nanar sebuah foto usang yang terdapat 2 perempuan yang sedang berpose ria di pantai

Tanpa disadari, air mata nya pun turun. Ia menaruh foto tersebut dan merebahkan diri nya ke atas kasur dan menatap kosong langit-langit kamar nya.

Flashback On

Seorang perempuan berlari tergesa-gesa ke suatu rumah. Ya, itu rumah Dhara

Perempuan itu pun langsung mengetok pintu dengan tergesa-gesa  sambil melihat ke arah luar

"Dhar, Dhara tolong buka pintunya. Dhara!" teriak perempuan itu dengan panik,namun tetap tidak ada respon.

"Fasha! Dimana kamu hah?!" Teriak seorang ibu yang berlari dengan suami nya mencari seseorang yang bernama Fasha itu

Perempuan yang bernama Fasha itu mendengar teriakkan ibu nya. Ia tidak tahu lagi harus kemana ia berlindung. Karena sudah pukul 11 malam, suasana komplek sangat sepi.

"Jadi disini kamu hah?!" bentak ibu nya yang tiba-tiba sudah berada di depannya bersama ayah nya yang menahan amarahnya

"M-maaf b-" blm sempat ia melanjutkan omongannya, ia ditarik paksa dengan kedua orang tua nya

"Sori, gue ga bisa nolongin lo Sha" ucap seorang perempuan yang melihat dari balkon rumahnya.

Sejak saat itu, ia tidak bisa bertemu lagi selamanya dengan sahabatnya itu, dan menyesali perbuatannya. Meski ia tak mau melakukannya, namun karena sahabatnya telah mengkhianati nya dan demi keselamatan keluarga nya.

Flashback Off

Dhara bangun dari kasurnya dan menatap lagi foto tersebut. "Pasti lo udah bahagia kan disana, gue selalu doa in lo disini. Oh iya tau ga, ada seseorang yang gue suka loh di sekolah baru. Tapi dia dingin bangett" ucap Dhara sambil tertawa kecil

Dhara dan Fasha, mereka bertemu di New York. Dan mereka 1 komplek, keluarga Fasha adalah orang Indonesia yang harus menetap sementara di New York karena pekerjaan ayahnya sama seperti Dhara.

Dhara POV End

                              🍃