Death Hole

PROLOG

#Manhattan
#01.41

Malam itu terasa mencekam jiwa dan raga, pedih dan duka tak terelahkan, membawa keberanian ketitik terendah kehidupan. Kepulan api dan asap yang terus menerus melonjak ke atas langit dan membesar, Ledakan serta tembakan terus diloloskan secara bersaut-sautkan. Teriakan ketakutan terus saja menggema keseluruh penjuru

Dalam malam yang gelap dan mencekap, terjadi pembantaian hebat para kaum berdompet tebal disebuah hotel yang dijadikan sebuah tempat berkedok pesta amal
Polisi telah mengevakuasi beberapa diantara mereka tapi sisanya masih dalam belenggu sekumpulan orang yang menjadi penyebab kekacauan ini terjadi

Salah satu diantara penjahat itu melemparkan tatapan meremehkan kepada mereka. Polisi tidak lagi bisa bertindak, malah sekarang beberapa diantara mereka juga ikut dijadikan sandra.

Wanita paruh baya dan seorang anak berusia 7 tahun berhasil keluar dan  bersembunyi di balik dinding tidak jauh dari tempat penyandraan. Wanita paruh baya itu menatap suaminya yang sedang disandra dan anak didepannya bergantian. Wanita itu berjongkok. Menyejajarkan tingginya dengan anaknya

"Sayang....Mama akan alihkan perhatian mereka. Setelah itu kamu harus lari yah. Lari lah sekuat tenagamu. Menjauhlah dari sini. Cari Bibi dan Pamanmu sayang"

"Tapi hiks... Mama bagaimana? Hiks...Tidak!, Kate  tidak mau meninggalkan Mama. Kate akan terus bersama Mama"

"Stts... sayang Mama berjanji akan menyusul Kate. Sekarang Kate lari dari sini. Carilah Paman Joe"

"Baiklah Ma. Tapi Mama janji akan menyusul Kate ‘kan?"

"Pasti sayang. Sekarang Mama pergi dulu ya"

Gadis kecil itu menganggukkan kepala. Sang Bunda kemudian berdiri dan keluar dari persembunyian nya seraya berlari. Tidak lama kemudian beberapa orang mengejarnya.

Kesempatan itu digunakan oleh Kate untuk lari tapi langkahnya terhenti setelah dia mendengar suara tembakan yang lolos dari sangkarnya.

Kate membalikkan badannya dan melihat Ibunya tersenyum kearahnya dengan bersimbah darah kemudian tumbang.

Orang yang paling dicintainya tumbang dihadapan matanya sendiri, senyum penuh kepedihan itu didapatkan bocah berusia tujuh tahun dari ibunya, dan hari itu adalah hari paling menyedihkan bagi hidup kate. Dalam hatinya dia bersumpah akan membalaskan dendam kepada mereka yang telah membunuh orang tuanya

*****
Beberapa tahun Kemudian....

Pantai memang terlihat indah tapi jangan tertipu dengan penampilannya. Ketika malam tiba pantai menjadi tempat yang paling berbahaya. Banyak sekali mafia yang melalukan transaksi mereka di tepi pantai.

"Kau membawa apa yang kuinginkan?" tanya seorang perempuan dengan nama samaran nya, Angel. Angel berdiri angkuh di depan seorang pedagang senjata illegal dari Asia. Dengan tatapan dinginnya yang mampu membuat orang bergidik ngeri hanya dengan menatapnya.

Angel sangat terkenal dikalangan mafia. Gadis itu kejam dan bertangan dingin. Dia tak segan-segan membunuh orang hanya untuk mendapatkan apa yang dia mau. Walau namanya tersohor tapi tak seorang pun yang tahu bagaimana rupa Angel

Tanpa banyak bicara orang itu membuka koper yang dibawanya dan di hadapkannya ke arah Angel"Bagus, bagaimana kalau dengan jantung yang kubawakan?" tawar Angel

"Tidak. Saya hanya menerima uang"tolak orang itu

Angel menunjukkan seringai menakutkannya. Kepala nya dia miringkan sehingga rambut sebahu itu jatuh di depan wajahnya. Seringai itu kian melebar. Orang di depan Angel memundurkan langkahnya, tubuhnya bergidik ngeri. Ia sempat mengetahui rumor tentang Angel yang bertangan dingin. Sepertinya dia menyesal telah menolak tawaran Angel.

Dorr.......

Sebuah peluru sukses melesak masuk kedalam kepala pria itu. Darah keluar dari kepalanya begitu banyak. Tak lama kemudian orang itu terjatuh tertelungkup dengan keadaan tak bernyawa. Darah merembas masuk ke dalam pasir. Pasir yang biasanya basah karena air sekarang basah karena darah. Siapa lagi pelakunya kalau bukan Angel

"Nick!!!" panggil Angel kepada bawahan setianya. Seketika Nick berdiri di depan Angel "Kau tau apa tugasmu" ujar Angel lalu pergi dengan menggunakan mobil

"Ya Nona"

Nick tau apa tugasnya karena beginilah Angel menjalankan pekerjaan nya. Dan tugasnya adalah mengambil setiap bagian organ vital yang masih bagus untuk dijual kembali, dan itu semua berasal dari korban korban Angel.

Nick membelah bagian demi bagian dengan perlahan dan mengambil setiap organ vital yang masih bagus. Nick masih menghargai orang yang mati, berbeda dengan Angel yang langsung menebas tubuh korbannya seperti dia sedang mengiris daging sapi. Dan Nick tidak akan membiarkan Angel untuk melakukannya lagi.

Pernah sekali Nick melihat Angel menebas kepala korbannya kemudian memotongnya menjadi potongan kecil-kecil dan setelahnya dia memberikan nya pada ikan hiu peliharaannya.

Dan malam nya Nick tidak bisa tidur karena kepalanya terus memutar kejadian itu. Rasa ngeri langsung menyelundup uluh hatinya dan sejak saat itu Nick tidak akan membiarkan Angel membelah korbannya.

Setelah semua telah diambil, Nick kembali ke mobil untuk menyusul Angel. Malam ini Angel akan menyerahkan organ dalam kepada sebuah rumah sakit di sebuah desa terpencil. Dan tentu saja jantung orang yang dibunuhnya pun termasuk.

Mungkin ini illegal tapi Rumah Sakit itu harapan satu-satunya orang disana. Sering kali pemerintah mengabaikan pengobatan di daerah terpencil, itu yang membuat Angel prihatin

Setelah perjalanan yang cukup jauh, Nick akhirnya sampai di sebuah lahan luas dibelakang rumah sakit. Jarang sekali orang yang lewat sini karena rumor yang beredar bahwa tempat ini berhantu.

Nick melihat Angel yang menyerahkan sebuah jangtung yang tadi ditolak oleh orang Asia yang dia bunuh. Jantung itu di letakan di sebuah kotak besar khusus

Nick kemudian menghampiri Angel dan menyerahkan jangtung mafia itu di tangan Angel. Dan seketika itu pula Angel memberikannya kepada petugas Rumah Sakit tersebut.

Setelah transaksi selesai mereka pun kembali ke mobil dan pulang.
Nick dulu sempat menanyakan kenapa Angel melakukan semua ini dan dia hanya menjawab.

"Mereka tidak menggunakan apa yang mereka miliki mereka dengan benar. Mereka berbuat kejahatan untuk kesenangan mereka semata. Dan orang-orang itu pantas mati sehingga mereka dapat berguna untuk orang lain"

Nick tau tujuan Angel sangat mulia tapi cara yang ditempuhnya adalah salah. Nick tidak berani lagi melarang Angel

Tidak jauh dengan Angel, Wolf dan Eagle juga melakukan demikian. Bedanya mereka membunuh beberapa pejabat yang dirasa menjabat hanya untuk memperkaya dirinya sendiri

Di tempat lain, pembunuh  lain dan cara yang lain. Eagle dan Wolf tidak akan melakukan hal menjijikan seperti yang Angel lakukan. Mereka hanya membunuh orang-orang yang merepotkan masyarakat. Yah...hanya membunuh

Mereka adalah Death Hole. Dimana siapapun yang memasuki wilayah mereka, dia tidak akan selamat

Tbc

Cocot Author :

Ingat ini gaes........

Leta = Angel
Carlos = Wolf
Johnny – Eagle