Part#3
"ARGHHHHHHHH"suara tangisan prilly yg memeluk kedua sahabatnya itu.
1 jam kemudian
Prilly sudah tampak sedikit tenang, kirun dan michelle pun berusaha mengajak prilly ke uks untuk mengobat'i luka2nya.
"Prilly, kita obat'in yah luka kamu"ucap kirun
Prilly pun mengangguk tanda setuju. Mereka pun keluar. Pak ceo, pak bandi, dan bu syahrini serta beberapa OB masuk untuk membersihkan pecahan kaca yg ada dimana-mana.
Pak ceo berusaha agar tetap tenang ia tidak ingin marah terhadap prilly yg telah memecahkan semua barangnya.
"Pak tolong maaf'kan prilly, bapak tau kan kalau prilly sekarang sedang sedih karena rizky yg meninggal"ucap bu syahrini
"Yah saya ngerti kok, saya juga pernah merasakan kehilangan"ucap pak ceo yg memang istrinya sudah meninggal
"Kalau begitu saya akan berusaha menenangkan prilly serta membujuknya agar tetap melaksanakan debut itu sendirian"ucap pak bandi lalu pergi ke uks
Mereka pun sampai, prilly masih tetap menangis sambil memegang foto rizky. Kirun pun dari tadi menghapus air matanya gue tau apa yg loh rasa'in sekarang prilly batin kirun
Gue akan selalu ada buat loh prilly batin michelle
"Kenapa kamu tinggal'in aku"ucap prilly berkali-kali
Sampai di uks
Prilly dibaringkan ke kasur. Kirun pun mengobati kaki prilly sedangkan prilly masih menangis. Michelle pun berusaha untuk menyemangati sahabat nya itu.
"Gue gak bisa kehilangan rizky, run"ucap prilly
Kirun pun menghentikan aktivitasnya. "Loh harus terima semua ini prilly"ucap kirun
"Gue gak akan pernah nerima semua ini"ucap prilly
Pak bandi pun masuk
"Kamu harus rela prilly, bagaimanapun kamu harus memikirkan masa depanmu"ucap pak bandi
"Enggak pak, prilly gak bisa hidup tanpa rizky"ucap prilly
"Kamu, michelle dan kirun diberikan kesempatan 2 tahun lebih awal masuk ke kirin art school tapi kenapaa kalian malah menyia-nyiakan kesempatan ini"ucap pak bandi
"Prilly gak peduli pak, prilly gak nerima semua ini"ucap prilly
"Udahlah prilly, loh harus nerima kenyataan kalau rizky udah pergi"ucap michelle sedikit membentak yg membuat prilly tambah menangis kencang.
Michelle pun meminta maaf pada prilly karena membentaknya
"Maaf'in gue yah"ucap michelle lalu memeluk prilly
Skippp
Malam hari
Prilly berjalan sendirian didepan taman sekolah sambil memegang fotonya bersama rizky.
"Katanya kamu mau pulang tapi apa kamu malah bohong'in aku"ucap prilly sambil menjitak foto rizky
"Katanya kamu akan selalu ada buat aku, selalu bersama aku. Mana janji kamu rizkyyy kata kamu, kamu sayang dan cinta sama aku tapi mana buktinya????"ucap prilly lagi lalu duduk
"Rizkyyyyyyyyyyy"teriak prilly
Prilly pun terbesit untuk bunuh diri ia pun ke jembatan yg bawahnya ada laut yg luas dan panjang. Ia pun berdiri, bahkan saat melihat bawah ada laut
"Aku mau nyusul kamu sayang, kamu tunggu aku yah"ucap prilly menutup matanya dan hendak menutup matanya
Saat ingin loncat ada yg menahan kaki prilly
"Prilly jangannnn"teriak laki2 itu yg ternyata kirun
"Jangan pegang kaki aku, aku mau nyusul rizkyy, lepas'innnnnnn"ucap prilly
"Apa dengan cara ini aja kamu bisa ketemu rizkyy"ucap kirun
"Ini cara satu-satunya"ucap prilly sambil meronta-ronta
"Aku gak akan lepas'in kaki kamu, jangan hancur'in masa depan kamu prilly"ucap kirun
"Masa depan aku udah hancur seiring dengan meninggalnya rizky"ucap prilly
"Jika masa depan kamu udah hancur, kamu bisa merubah itu prilly dengan impian dan cita-cita kamu yg cerah"ucap kirun
Prilly pun berbalik benar apa yg dikatakan kirun, tapi apa aku bisa berjuang tanpa rizky? Batin prilly
Prilly pun turun, kirun pun dengan cepat memeluk prilly. "Aku percaya sama kamu, kamu pasti bisa"ucap kirun
"Gimana kalau aku gak bisa"ucap prilly
"Kalau kamu gak bisa, aku akan selalu bantu'in kamu biar kamu bisa"ucap kirun memeluk prilly erat.
Kirun dan prilly pun pulang bersama. Prilly mengandeng kirun. Ia masih takut untuk pulang sendiri. Kirun pun takut kalau prilly akan hilang akal dan menghabisi hidupnya sendiri
"Kamu semangat yah"ucap kirun tapi enggak dibalas oleh prilly
"Aku sama michelle akan selalu ada buat kamu dan selalu mendukung kamu"ucap kirun
"Makasih yah"ucap prilly tersenyum tipis
Sampai di asrama sekolah
"Udah kamu masuk yah"ucap kirun
"Iya"ucap prilly
Kirun pun membuka kamar prilly dan menyuruhnya masuk. Prilly pun masuk
Kirun pun bersender didepan kamar prilly "aku akan selalu ada buat kamu prilly, aku cinta sama kamu selamanya"ucap kirun
Kirun sangat sedih saat prilly menangis'i rizky sebegitunya. Ada rasa cemburu di hatinya tapi ia gak mungkin bisa mengalahkan cinta prilly dan rizky. Ia tidak mungin memaksakan prilly untuk mencinta'inya.
Prilly pun masuk, michelle sudah tampak tidur. Prilly pun membaringkan tubuhnya, ia sangat lelah setelah menangis seharian. Ia masih tidak percaya kalau rizky telah meninggal.
"Harusnya aku bisa mencegah kamu untuk pergi"ucap prilly yg sedikit berbisik
"Harusnya aku gak boleh'in kamu untuk pergi, coba aja kalau aku gak mengizinkan kamu pergi pasti sekarang kamu masih ada disamping aku"ucap prilly yg tidak bisa menahan airmatanya yg hendak turun membasahi pipinya.
Ok makasih
Jangan lupa di vote
Jangan lupa di coment
Jangan lupa akunya di follow
Follow juga instagram aku yuniarsarah_Makasih
Bye bye bye
KAMU SEDANG MEMBACA
Dream high (versi ali dan prilly)
Fanfictionimpian untuk menjadi bintang. serta kisah percintaan yg menguras air mata. dan memotivasi agar berusaha untuk mencapai cita2 meskipun banyak rintangan yg harus dilewati. pemain: 1.Aliando syarief 2.Prilly latuconsina 3.Rizki alatas 4.Ricky Harun 5.D...