Dream high (versi ali dan prilly)

dream high part #22

Part #22

Mereka semua pun beristirahat. Pagi harinya mereka mengunjungi salah satu pertunjukkan modern malaysia.

"Ok. Disini ternyata ada anak-anak dari sekolah kirin art school. Dan mereka akan mempersembahkan sebuah lagu. Kita suruh mereka berdiri. Ayoooo"ucap mc tsb

Semua orang pun bertepuk tangan dengan meriah. "Maju maju maju maju"ucap semua penonton

Mereka pun maju "kita kan belum latihan"ucap prilly tegang

"Biasa aja kali"ucap ali lalu mengandeng ghina. Tapi ghina berusaha biasa saja.

Disana juga ada producer dari Ana dan pastinya presdir Ana. Mereka memang sengaja menyuruh mc tersebut memanggil mereka. Karena mereka ingin menyeleksi mereka secara diam-diam.

Mereka pun mulai bernyanyi bersama-sama. Mereka pun memakai coreo yg sederhana dan mudah diingat.

Ost dream high (versi bahasa inggris)

I dream i dream a dream
When is thoug, i close my eyes and
The moment my dream comes true
Continue to recall and get up

I believe i can fly high
One day me above the sky
Wings strectched out, more free than anyone else
Flying rising high
I need bravery to overcome
Firstly pick myself up rise again
And dare to run
Once again believe in me and my destiny

"Yeahhhhhhhhh"ucap semua nya dan mulai bertepuk tangan.

"Berhasil"ucap prilly senang. Baru kali ini ia merasakan kesenangan.

ali pun menyumbangkan satu lagu

Hati yang berbunga
Pada pandangan pertama
Oh tuhan tolonglah
Aku cinta ku cinta dia

Dimanakah rumahmu
Siapakah namamu, sebutkanlah
Kuingin berkenalan terimalah salamku

Gayamu dan wajahmy
Terbawa dalam mimpi
Diriku di mabuk asmara

"Lagu ini aku persembahkan buat kamu ghina."ucap ali terus terang. Ghina hanya tersenyum singkat dan mengalihkan pandangannya ke tempat lain

Kevin dan mila pun mendorong ghina untuk maju kedepan "nyanyi nyanyi, bales lagunya bales lagunya ucap semua penonton

"Kayaknya gak ada pilihan lain"ucap ghina lalu mengambil gitar. Sedangkan ali ia kembali duduk, ia ingin menyaksikan penampilan ghina.

Namun tak pernah tersentuh
Tak ada yg mengesankanku
Tapi semua berbeda
Saat kau ada disini
Mempesonakan aku selalu

Hanya kamu yg bisa
Membuat aku jadi tergila-gila
Membuat aku jatuh cinta
Karna tak ada yg lain sepertimu

Berkali ku mencoba
Berpaling dengan makhluk indah lainnya
Namun tak pernah kurasakan
Bila seindah bercinta ku dengan mu

"Makasih. Selanjutnya, prilly"ucap ghina menantang prilly

Prilly pun maju. Ia mengambil gitar nya, ia berusaha PD didepan semuanya.

Hari hati ku lewati
Hanya sendiri tanpa kekasih
Tapi tetap kunikmati
Indahnya hari tanpa tambatan hati

Aku ingin menjadi
Setitik awan kecil di langit
Bersama mentari
Walaupun aku sendiri
Tapi aku masih ada
Masih ada cinta di hati

"Presdir sebentar. Kita kesana"ucap produser tsb.

Mereka pun kebelakang sebentar

"Ghina kamu mau kemana?"ucap ali

"Mau ke toilet"ucap ghina

Ghina pun keluar ke toilet dan melihat pak produser dan presdir sedang ngobrol. Ghina pun menguping. "Kamu lihat penampilan prilly tadi. Suaranya amat indah, petikkan gitarnya sungguh indah"ucap pak producer

"Benarkah?"ucap presdir Ana

"Iya. Menurut pendapatku gantikan saja posisi ghina dengan prilly. Menurut ku prilly lebih cocok untuk didebutkan. Ghina sebenarnya bagus tapi dia terlalu cuek dan saat bernyanyi, ia bernyanyi seperti dipaksa"ucap producer

"Kita lihat aja nanti. Masih ada 4 tahap lagi"ucap presdir Ana lalu kembali ketempat duduknya. Pak producer pun juga ikut

Ghina kesal. Ia mengepal tangannya. "Kenapa anak itu selalu merebut milikku"ucap ghina marah, bahkan marah besar

"Kau gak akan pernah memberikan tempatku untukmu. Aku akan buktikan siapa diantara kita berdua yg paling hebat prilly.

Beberapa hari kemudia.

Mereka pun kembali ke sekolah. Prilly melihat kalung yg bertuliskan huruf K. "Entah kenapa setelah gue pakek kalung ini, gue selalu mengalami keberuntungan"ucap prilly lalu mencium kalung tsb.

"Kalung gue balik'in"ucap ghina

"Apa? Bukannya loh gak mau kalung ini lagi"ucap prilly

"Itu punya aku. Balik'in"ucap ghina lalu menarik kera prilly dan mengambil kalung tsb secara paksa.

Istirahat

Kirun dan michelle marah-marah dan menemu'i ghina. "Balik'in kalung prilly"ucap kirun ingin mengambil kalung tsb

"Hai loh apa-apa'an"ucap ali membela ghina dan menarik kera baju kirun

"Loh gak usah ikut campur. Dan loh ghina bukannya kalung itu udah loh buang"ucap kirun

"Kalungnya emang pernah gue buang tapi gue nyesel"ucap ghina

"Tapi gak gini caranya. Loh ambil paksa kalung itu. Saat kalung itu sama prilly banyak sekali keberuntungan yg ia dapat. Bahkan saat ia melihat rizki sekilas saat memakai kalung tsb"ucap michelle

"Siapa rizki?"ucap ghina

"Pacar prilly yg meninggal 3 tahun lalu. Dan loh tau seberapa seneng nya prilly saat dapet'in kalung itu"ucap kirun lalu melepaskan tangan ali dan mengajak michelle pergi

Ali pun melihat keadaan ghina. "Kamu gak apa-apa kan?"ucap ali sambil memegang pipi ghina

"Gak apa-apa kok."ucap ghina lalu melihat kalung itu.

..

"Apa? Kalian nemu'in ghina. Ngapa'in?"ucap prilly

"Kita gak tega aja kamu nangis kayak gini prilly"ucap kirun

"Tapi gak segitu nya"ucap prilly

"Lagian bener kata ghina. Kalung itu bukan punya gue jadi gue gak berhak memilikinya"lanjut prilly

"Tapi prill"ucap michelle

"Gak apa-apa kok. Gue ikhlas"ucap prilly pasrah

Mila bangun tidur tiba-tiba perut bagian bawah kanan nya sangat sakit sekali. Bibirnya pucat ia pun pingsan saat keluar dari kamarnya.

Kevin sedang berjalan menuju kamar mila. Ia kaget saat melihat mila yg pingsan dengan cepat ia membawa mila kerumah sakit. "Bagaimana dokter"ucap kevin

"Dia mengalami usus buntu. Jadi kami akan melakukan operasi"ucap dokter

"Lakukanlah dokter"ucap kevin

Dahlia, ghina dan ali pun sampai. "Gimana kevin?"ucap ali

"Dia kena usus buntu dan harus dioperasi"ucap kevin

"Hufthhhh untung gak terjadi yg lebih parah lagi"ucap dahlia

Sedangkan ghina tampak cuek saja. Ia pun memilih pulang.

Ali pun memilih keruang latihan. Ia melihat prilly yg sedang menari. "Hahaha. Badan loh kaku banget"ucap ali

Prilly yg mendengarnya langsung kesal dan hendak pergi tapi ali menahannya "mau kemana?"ucap ali

"Pergi"ucap prilly

"Baru dihina kayak gitu aja udah marah. Latihan lah lagian gue juga mau pergi"ucap ali

"ali"panggil prilly

"Ehm"jawab ali

"Kenapa loh bisa cinta sama ghina"ucap prilly

"Karena sikapnya"ucap ali tersenyum singkat lalu