Prolog

1.3K 37 0
                                    

"Kau ikut untuk menonton konser mereka?"


"Tidak."


"Kenapa?"


"Ada hal yang lebih baik untuk ku kerjakan selain menonton konser mereka."


"Ah, ayolah kumohon. Ikutlah dengan ku untuk menonton konser mereka."


"Tidak."


"Hanya kau yang tidak tergila-gila dengan mereka disekolah ini kau tahu?"


"Aku sangat tahu."


"Kau ini kenapa sih?"


"Menurutmu bagaimana?"

"Kenapa sih kau tampak tidak menyukai mereka?"


"Hey. Mereka kaum atas. Dan aku hanya kaum bawah. Kau tahu kan mereka hanya menyukai dan mendekati gadis-gadis cantik dan kaya. Kau tahu? Itu sangat menjijikan. Mereka hanya mencari kesempurnaan."


"Ya aku tahu. Tapi itu tidak memungkiri jika aku sangat mengagumi mereka. Dan kau tidak?"


"Ah sudahlah. Aku tak tertarik dengan mereka bahkan hanya untuk membicarakannya."


"Kau serius?"


"Aku serius."


"Baiklah, aku tahu kalau aku tidak akan bisa memaksamu ikut ke konser itu."


"Ya. Bagus kalau begitu."


Hai readers^^ Ini cerita kedua ku. Mohon maaf bila ada kesamaan nama, alur, tempat, atau apa lah. Karena inspirasi ngebuat cerita ini ngalir gitu aja hehe...

Another Love Story [REMAKE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang