chap 6 : His and Mine First Date ?!?

9.8K 433 10
                                    

Edward P.O.V

Bayangkan , pacarmu koreksi itu pacar tercinta mu , mengajak kamu untuk berkencan pertama kalinya.

Kami mungkin pernah berpacaran sebelumnya tapi aku tidak akan mengatakan itu pacaran , saat aku hanya menjadi babu dia mengangkat semua belanjaannya , menemaninya menemui kawannya atau hanya duduk membantu dia memilih baju yang cocok .

Dan semua itu biasanya aku yang mengajak . TAPI PERTAMA KALINYA JESSICA MENGAJAK AKU !!

Aku melingkari besar-besar tanggal di kalendar dan melompat keluar dari rumah , aku bahkan yakin ada bunga-bunga bertebaran di sekitarku . Siapa peduli jam berapa sekarang. AKU AKAN BERKENCAN BESOK !!!

Aku menaiki motor pribadiku , yang mungkin sudah lama ku biarkan berdebu karena aku lebih memilih bus. Sepanjang jalan terlihat bersinar dan aku tidak berhenti menyengir .

Saat aku tiba disekolah aku melihat sahabat aku sedang berkumpul bersama lee hyun jung dan Zane , dengan cepat aku menuju ke arah mereka. mengabarkan kabar tergembira didalam hidupku untuk saat ini .

" wow , congrats " ujar hyun jung sedikit menunjukan nada sarcasm.

" dan kapan itu ? " tanya Edgar dengan wajah kurang tertarik.

" besok " balasku singkat . Edgar menaikan salah satu alisnya kemudian membalas aku lagi,

" okay , untuk sekarang berhenti tersenyum kw membuat aku merinding. Kedua , itu besok ! Maksudku hanya beberapa jam untuk menyiapkan diri, apa kau yakin kau bisa melakukan itu . "

Ya ampun ! Aku baru sadar betapa Edgar lebih mengenal aku dibanding diri aku sendiri. ITU BESOK !! APA YANG HARUS AKU LAKUKAN !?!? BAGAIMANA BILA AKU MENGACAUKAN SEMUANYA !!

" oh dear lord , apa yang harus aku lakukan.besok terlalu cepat. " pekik aku histeris. Zane memutar bola matanya ke arahku.

" obviously, act normal " balasnya sangat tidak membantu , saat ini aku sudah kehilangan arti kata 'normal ' didalam kepalaku. Sampai ... sebuah ide cermelang melintas di kepalaku .

Zane P.O.V

Aku , hyun jung dan Edgar membuka lebar mulut kami mendengar kata yang terlintas dari antara mulut edward

" maaf , bisa ulangi ? " tanya aku memastikan .

" kalian harus ikut ke kencan aku !" Ulangnya lagi masih dengan wajah gembira yang bodoh .

Seseorang harus menampar dia saat ini.

" apa kau ingin aku menampar kamu saat ini ? Karena kau sudah mulai kehilangan akal " ujar hyun jung menyiapkan tamparannya.

" apa ? " tanya Edward menaikan bahunya ke arah kami . HYUN JUNG HARUS BENAR-BENAR MENAMPAR DIA !

" itu kencan pertama mu , ed . KENCAN RESMI PERTAMAMU , dan kau ingin kami ikut ? Itu akan membuat jessica marah. " jelas Edgar dengan nada kesal .

"Oh , ayolah aku tahu itu. Kalian hanya perlu mengikuti aku dari jarak yang jauh dan memperhatiakan kencan aku . Kalian bisa mengkabari aku bila aku bertindak bodoh. " jelas Edward .

" kau sedang melakukannya sekarang , ed . Bertindak bodoh .sangat bodoh." Kata edgar lagi .dan aku harus setuju .

Apa dia kira kita sedang ada di film-film zaman dahalu atau semacamnya?

" aku keluar dari sini . " lee hyun jung pergi meninggalkan kami sebelum aku sempat menahannya.

Saat aku kembali menoleh ke arah Edward , ingin mengatakan hal yang sama dengan hyun jung . Dia sudah memasang wajah penuh harapan ke arah aku dan Edgar .

" berhenti melakukan itu , kau tahu itu takkan berhasil " bentak edgar sebelum berjalan pergi , menarik tanganku . Mungkin dia sadar aku tidak bisa menolak edward saat dia melakukan itu .

Tapi edward langsung menahan tanganku , mengcengkramnya dengan erat .

" kau harus mau " desisnya . tepat disebelah dia ,edgar sedang menatap aku dengan muka penuh harapan seperti yang dilakukan edward beberapa menit yang lalu.

Dengan pasrah aku menggangukan kepalaku

" tapi , hanya untuk 1 jam pertama " tambahku .

" kau yang terbaik, Zane " pekik Edward untuk kesekian kalinya.

Aku menemui hyun jung di lobby sedang membeli beberapa snack di mesin cemilan .

Dia menyengir ke arahku , seperti sudah tahu apa yang terjadi . Tapi aku tetap saja menceritakannya.

" itu bagus bukan ? Kau bisa menjadi mata-mata untuk pertama kalinya ."

Aku memukul bahu hyun jung ,

" kalau begitu mengapa tidak kau yang melakukannya , aku ingin menghabiskan malam minggu ku bersama laptop ." Keluhku .

Aku menanyakan hyun jung terakhir kalinya apa dia ingin ikut. Tapi jawaban dia tidak berubah , meski aku sudah membujuknya jangan meninggalkan aku sendiri dengan edgar , pria yang baru aku kenal satu hari.

Edgar kelihatan seperti laki-laki yang baik ,jadi kurasa tidak ada salahnya untuk menjalani pagi bersama kan ? Hanya 1 jam ... kau bisa melakukannya Zane Hagest! ! Kau harus bisa !!

Hyun jung menyengir ke arahku lagi

" berjuang " ujarnya singkat seperti membaca semua pikiranku.

Why it must be a "he"Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang