Sebuah café di daerah Myeongdong tampak tidak begitu ramai, beberapa pelanggan datang silih berganti mengunjungi café ini. Koo Junhoe, seorang detektif kepolisian Seoul duduk sambil sesekali melihat jam, hari ini dia membuat janji dengan tiga orang.
"Kau gila? Kau ingin dimarahi ketua? Jangan berbuat macam-macam terutama dengan Haruto dan Asahi" Kata-kata lewat telpon itu penuh penekanan.
"Aku tau, tenanglah hyung aku hanya ingin berbincang sedikit dengan mereka lalu selesai.." Junhoe menghela napas, dia langsung menutup sepihak telpon dari kepala divisnya.
Semua ini dimulai ketika dia diminta menangani kasus bunuh diri seorang pemuda. Kasus ini memang sudah ditutup karna murni atas kesalahan diri sendiri tapi Junhoe merasa janggal, entah kenapa dia merasa perasaan tidak adil, Junhoe penasaran dan hanya ingin tau kebenaran, dia rasa kesaksian dari teman-teman sekolahnya ada yang kurang.
Sedang asik melamun, seorang lelaki dengan kulit putih pucat datang mendekat, terlihat enggan untuk sekedar mengucapkan salam.
Junhoe mengenalnya lewat profile yang dia bawah, Hamada Asahi. Putra seorang pejabat yang baru datang dua hari lalu dari Amerika. setelah setahun meninggalkan Seoul.
Rasa semangat Junhoe tadi tergantikan dengan rasa gugup, dia jadi takut untuk mendengar fakta-fakta yang ada meskipun belum tentu Asahi atau kedua orang yang akan nanti secara bergiliran akan mengatakan yang sebenarnya terjadi, antara mereka dan Kim Junkyu.
-----------------
Kayaknya setiap chapter bakalan dikit kira-kira 250an kata. semoga suka ya :)
KAMU SEDANG MEMBACA
𝗼𝘂𝗿 𝗿𝗲𝗴𝗿𝗲𝘁𝘀 𝗮𝗯𝗼𝘂𝘁 𝘆𝗼𝘂. [ harukyu ft. sahi&woo ]
Фанфик"𝗕𝗲𝗰𝗮𝘂𝘀𝗲 𝘆𝗼𝘂'𝗹𝗹 𝗻𝗲𝘃𝗲𝗿 𝗸𝗻𝗼𝘄 𝘄𝗵𝗲𝗻 𝗶𝘀 𝘁𝗵𝗲 𝗹𝗮𝘀𝘁 𝘁𝗶𝗺𝗲, 𝘆𝗼𝘂 𝘁𝗵𝗶𝗻𝗸 𝘁𝗵𝗲𝗿𝗲 𝘄𝗶𝗹𝗹 𝗯𝗲 𝗺𝗼𝗿𝗲, 𝗬𝗼𝘂 𝘁𝗵𝗶𝗻𝗸 𝘆𝗼𝘂 𝗵𝗮𝘃𝗲 𝗳𝗼𝗿𝗲𝘃𝗲𝗿, 𝗯𝘂𝘁 𝘆𝗼𝘂 𝗱𝗼𝗻𝘁." ⚠️ BIG WARNING ⚠️ TW // SUICIDE...