Semua yang ada disana langsung berlari menghampiri Beomgyu yang kini bersimpuh dilantai sambil memegangi lengannya yang terus mengeluarkan darah, ada sebuah pisau yang masih menancap dilengannya.
"Beomgyu hiks..Beomgyu hiks!" Taehyun mulai menangis karena takut dan khawatir bercampur shock menjadi satu
Mendengar tangisan sang kekasih Beomgyu langsung menoleh kearah Taehyun, yang kini wajahnya sudah basah dan sembab karena menangis, Beomgyu berusaha tersenyum pada Taehyun meski sesekali dia juga terlihat meringis, Beomgyu mengulurkan tangannya yang tidak terluka untuk menghapus air mata dipipi Taehyun, langsung saja Taehyun menarik dan mengenggam tangan Beomgyu yang berada dipipinya.
"Gyu maaf.. Maaf.. Maafin gue ...maaf!" Soobin terus mengatakan kata maaf pada Beomgyu karena dia merasa sangat bersalah, Beomgyu begini karena mendorongnya saat pisau tadi meluncur dari atas
"Bu-bukan sshh salah lo bego! Akh!!..." ucap Beomgyu
"Beomgyu!!"
"Buruan dicabut pisaunya!!!" ucap Hueningkai
"Gyu gue mohon tahan sebentar!" ucap Soobin, langsung memegang gagang pisau yang berlumuran darah itu, setelah Beomgyu mengangguk pelan
"AAKHH! ....."
Beomgyu meremat kuat tangan Taehyun yang tengah mengengam tangannya saat ini, karena Soobin mulai menarik pisau itu dari lengan Beomgyu, sontak Taehyun merasakan sakit, namun dia berusaha untuk tidak mempedulikannya karena Taehyun tahu benar Beomgyu merasakan rasa sakit yang lebih darinya saat ini,
Yeonjun dan Sunoo meringis, seolah keduanya juga merasakan rasa sakit yang dialami Beomgyu, bahkan mereka berdua berbalik badan tidak berani melihat kearah Beomgyu.
"AKKHH!!..."
Sett!
Tang!!
Pisau dilengan Beomgyu berhasil tercabut dan langsung dibuang jauh oleh Soobin, luka Beomgyu ternyata cukup dalam.
"Didekat sini tidak ada kotak p3k!!??" tanya Soobin dengan panik
"Euumm...teman-teman... Kita.. punya masalah yang belum selesai" ucap Sunoo dengan nada ketakutan
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.