Episode 4. Pindah Dimensi

3.1K 421 23
                                    

Author prov ~

Seorang anak kecil usia 6th terbangun dari tidurnya, anak itu menatap sekitar nya.

..... :"Ini dimana?. Bukankah aku sudah- Dan Kenapa aku Jadi Anak Kecil Usia 6th!!!!!!!!"

Hingga suara pintu terbuka membuat gadis kecil itu menoleh ke arah pintu tersebut. Seorang lelaki usia 19th dengan rambut orange dengan mata berwarna hijau.

..... :"Ah kau sudah bangun rupanya", dengan senyum

..... :"Tunggu kau?"














Lagi :v


















Ada yg bisa tebak?




















Srocll lagi


















Semangat.....




















...... :"WATARI SENPAI!!!"

Watari :"Hahaha tidak kusangka kau masih mengingat namaku (Name)"

(Name) :"Apa yg terjadi?. Kenapa aku jadi anak kecil usia 6th?", bingung

Watari :"Kau berpindah dimensi (Name) atau bisa dibilang sekarang ini kau berada di anime yg pernah kau tonton"

(Name) :"Dunia anime?. Kimetsunoyaiba kah?"

Watari : Tertawa kecil "Mana ada rumah semodern ini di anime Kimetsunoyaiba (Name)", sambil mengelus surai coklat (Name)

(Name) :"Benar juga, ah ani-"

...... :"Watari katanya kau akan membuat kan kami makan"


Muncul 2 anak kecil usia sama seperti (Name) 6th dengan rambut berwarna hitam agak biru dan juga rambut kuning seperti Naruto.

(Name) :"Dilan Raizel kalian kah itu?"

Raizel :"Are (Name)?"

Dilan hanya memasang wajah bingung doang.

Watari :"Wah sepertinya kalian kebingungan ya bagaimana kalau kita berbincang diruang makan saja"









Watari kebawah bersama dengan Raizel dan Dilan sedangkan (Name) membersihkan diri. Btw ada 4 kamar yg ditinggali (Name), Dilan, Raizel dan Watari (Pemandu). 3 kamar lantai atas, kamarnya (Name),  Dilan, dan Raizel. Sedangkan Watari sendiri kamarnya berada dibawah. Di lantai bawah ada kamar Watari, ruang tamu + ruang keluarga digabung, ruang makan + dapur di gabung.

Selesai membersihkan diri (Name) kebawah untuk makan bersama Watari dan 2 sahabat nya.  Selesai makan mereka duduk di ruang tamu.

Watari :"Baik kita mulai ya, sebelum nya aku ingin mengatakan kalau kalian sudah mati di dunia kalian dan kalian berenkanasi ke dunia anime Jujutsu Kaisen itu sebabnya usia kalian yg awal 17th menjadi bocah 6th. Mungkin 1 tahun lagi aku akan mendaftarkan kalian ke sekolah dasar seperti anak oada umumnya.

Aku juga akan melatih kalian sedikit semi sedikit, soal kekuatan aku akan memberi tahukannya pada kalian bertiga (Bisa dibaca pada bagian 'Perkenalan Tokoh ya author males jelasin🙂)."

Dilan :"Ne Watari"

Watari :"Ya?"

Dilan :"Apakah kita mati konyol di dunia kami?"

Watari :"Iya kalian mati konyol kecuali (Name) dia mati di cekik makhluk halus atau lebih tepatnya hantu akibat perbuatan kalian berdua"

Raizel :"Benarkah it-", belum menyelesaikan kata katanya sudah di tatap tajam oleh (Name)

Raizel :"Maaf karna kami kau ikut jadi korban"

(Name) :"Tidak apa apa lagian aku juga senang berpindah dimensi bersmaa sahabat ku"

Raizel dan Dilan :"(Name) ", nangis terharu dengan perkataan (Name)












Hari demi hari berlalu mereka terlihat seperti sebuah keluarga kecil yg bahagia. Dan (Name), Raizel, Dilan memanggil Watari dengan sebutan Niisan. Mereka menghabiskan waktu bersama apalagi saat datang musim salju mereka sering bermain di halaman belakang rumah.




1 tahun berlalu usia (Name),  Raizel dan Dilan 7 th sedangkan Watari 20 th (Status : Jomblo). Watari mendaftarkan mereka bertiga ke sekolah dasar biar jadi anak yg pinter dan berbakti kepada sang Kakak tercintah.


















Yg penasaran wajah Watari author tinjukkin :

Yg penasaran wajah Watari author tinjukkin :

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Nama asli : Watari Sojuki

Panggilan : Watari, Niisan

Status : Jomblo :)

Dah itu doang sedikit tambahan Watari seorang pemandu

Segitu dulu ya lanjut di episode selanjutnya....

Jangan lupa vote 😉
Sayonara minna ~

🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹
9_April_2021

She is Mine  {Jujutsu Kaisen x Reader} (Slow Update) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang