"Papa"
"Ada apa Rei"
"Em.... Rei boleh minta Adek ngak?"
"Adek, maksud kamu?"
"Rei mau punya teman main Pa"
"Bilang sama Mama aja, kalau mama mau! Papa juga mau"
"Ohh... Yaudah Pa, aku mau ke Mama dulu ya"
Tap
Tap
Tap
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
."Em.. hari ini mau masak apa ya?"
"Lebih baik masak Sup Miso saja"
"Mama"
"Ehh.. Rei, ada apa?"
"Rei boleh minta sesuatu ngak ma?"
"Minta apa?"
"Tapi Mama harus janji sama Rei, Mama mau turutin kemauan Rei"
"Baiklah! Jadi, kau ingin apa Rei?"
"Rei Mau Adek Ma"
"Ehhh.... Adek"
"Ya"
"Boleh! Tapi kamu harus mandiri dulu. Bangun sendiri, pakai baju sendiri, makan sendiri, Mandi Sendiri. Gimana?"
"Oke Ma"
"Bagus, Sekarang panggil Papamu ke sini"
"Siap Ma"
Tap
Tap
Tap
"Hihihi.... Udah tak terasa. Hari-hari aku selalu menunggunnya, sekarang aku sudah mendapatkannya Shanaroo!"
END
Cerita ini ditulis oleh dhanu59 yang meminjam Tokoh/Karakter di Negara Jepang yang di buat oleh Mr. Masashi Kishimoto, Ukyo kodachi dan Mikoto.
KAMU SEDANG MEMBACA
Boruto: Painful Destiny And True Love
ПриключенияKelanjutan Boruto Naruto The Next Generation Status; (END) Kisah ini menceritakan takdir pria bersurai kuning yang sangat sulit untuk dihadapi nya, bahkan sampai mengorbankan Cintanya "Kau janji tidak akan marah dan kesal ya" "Memangnya apa hubungan...