Episode 10

684 35 15
                                    

⬇️ Judul Episode ⬇️

Bimbang

"Gomen"kata Boruto





















Degg

























"Begitu, ya tidak apa-apa kok"kata Sarada

"Heh.. aku tidak bisa menjawab Sekarang"kata Boruto

"Ehh... Jadi, kau belum menolakku?"tanya Sarada

"Tentu saja, aku ingin kau menunggu saja, Sampai aku bisa menjawabnya"jawab Boruto

"Emmm... Pasti aku akan menunggu, Boruto"kata Sarada

"Hemm... Maaf membuatmu menunggu"kata Boruto

"Tidak apa-apa"kata Sarada

"Kalau boleh tau, sejak kapan kau memendam Rasa ini?"tanya Boruto

"Sejak kita waktu kecil"jawab Sarada

"Begitu ya, ternyata aku orang yang tidak peka terhadap perasaan seseorang ya"kata Boruto

"Tidak juga.."kata Sarada

"Arigatou ya Sarada, Karena sudah mencintaiku sejak lama, dan membuatmu menunggu, bahkan sekarang kau harus menunggu lagi"kata Boruto

"Tidak apa-apa kok, yang terpenting kau harus menjawabnya dengan hatimu Boruto, aku akan menunggumu sampai aku tua nanti, senatiasa menunggumu....."kata Sarada

"Arigatou Sarada"kata Boruto

"Emmm.... Sebelum itu kau harus bertanya ke hatimu dulu ya"kata Sarada

"Tentu saja, sekali lagi Arigatou Sarada-Chan"kata Boruto

Blush

Perkataan Boruto sukses membuat Sarada merona pekat

"Heh... Apa perkataanku Sangat menggodamu, Sarada-Chan"kata Boruto

"Mou.... Kau menyebalkan"kata Sarada

"Haha... Sudahlah, Ayo kita pergi hari sudah mulai gelap, mungkin hujan akan tiba"kata Boruto

"Ya Boruto!"kata Sarada

Tap

Tap

Tap

Tap

.
.
.
.
.
.
.
.

Sesampainya di Massion Uchiha

"Arigatou Boruto, karena sudah mengantarku"kata Sarada

"Ya"kata Boruto

"Jane"kata Sarada

"Jane, Sarada"kata Boruto

"Heh.... Hati-hati Bolt"kata Sarada

"Ya"kata Boruto

Clek

"Hah... Padahal belum sempat berpacaran, dia sudah membuatku seperti ini Shanaroo"

Sementara di luar

Tap

Tap

Tap

Tap

"Gomen'nasai, aku belum bisa menjawab pernyataanmu itu, di karenakan aku ingin fokus terhadap latihan, dan menjaga seluruh Dunia Shinobi dan Hokage yang akan aku lindungi nanti"

.
.
.
.
.
.
.
.

Massion Uzumaki

"Boruto"panggil Hinata

"Ya Kaa-chan"kata Boruto

"Hari ini kau tampak lesu, ada apa?"tanya Hinata

"Tidak ada, hanya sedang memikirkan sesuatu"jawab Boruto

"Ohh... Begitu, lalu... Kau sedang memikirkan apa?"tanya Hinata

"Aku ingin tanya, apa Kaa-chan memilih Cinta atau keselamatan Dunia Shinobi?, Jika Kaa-chan di suruh memilihnya"kata Boruto

"Menurut Kaa-chan, Kaa-chan akan memilih Dua-duanya"kata Hinata

"Ehh... Kok dua-duanya?"tanya Boruto

"Kau harus menyelamatkan Dunia Shinobi dan melindungi orang-orang yang mau cintai..., Terserah kau mau memilih yang mana terlebih dahulu, itu maksud Kaa-chan, Boruto"kata Hinata

"Aku mengerti Kaa-chan, Arigatou"kata Boruto

"Ya"kata Hinata

"Sekarang.... Aku harus melakukan rencana yang sudah aku sempurnakan Dettebasa"Batin Boruto

"Kaa-chan, Nii-chan"panggil Himawari

"Kaa-chan dan Nii-chan ada di dapur Hima"kata Hinata

"Nii-chan"panggil Himawari

"Kenapa?"tanya Boruto

"Kenapa Nii-chan tidak menerima Sarada Nee-chan! Malah membuat Sarada Nee-chan menunggu! Sekarang Nii-chan ke rumah Sarada Nee-chan dan bilang kalau Nii-chan menerimanya"kata Himawari

"Bukannya Nii-chan tidak ingin menerima Sarada Nee-chan, Nii-chan masih memikirkan yang lainnya Hima..., Kau harus mengerti, Sebuah Organisasi memiliki Tujuan yang belum kita tau Hima..., Nii-chan masih memikirkan itu, kalau Nii-chan menerima Sarada Nee-chan..., Nii-chan tidak akan fokus untuk memikirkan Sebuah Organisasi tersebut, jadi! Hima mengerti kondisinya, setelah itu, Nii-chan akan menerima Kak... Sarada"kata Boruto Panjang×Lebar×Tinggi
(Kayak Rumus matematika aja)

"Iya Nii-chan"kata Himawari

"Heh.... Bagus.... Ini baru imouto-nya Nii-chan"

TBC

Njirrr pada nungguin ya....

Ya iya dong...

Perjalanan Cinta mereka masih panjang.... Keselamatan Dunia Shinobi tidak akan mudah menggapainya

Oke Sampai Jumpa

Ja~

See You later

Boruto: Painful Destiny And True LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang