12. Ours

783 128 36
                                    

Hyunsuk pikir ucapan Yoshi tentang bertemu Ibunya hanya sebuah Isapan Jempol belaka, nyatanya Pemuda itu benar benar nekat datang ke rumahnya sepulang sekolah

Wajahnya bahkan sama sekali tidak terlihat gugup atau tegang, masih sama seperti Sebelumnya. Datar dan menjengkelkan, setidaknya bagi Hyunsuk

"Orang tuamu suka apa?" Yoshi sedikit menegakkan badan, berteriak guna dapat di dengar Hyunsuk. Sebab suara mesin motor yang mereka tumpangi menyalip suara keduanya

Jangan tanya Mobil Yoshi kemana, orang kaya itu meninggalkan mobil di sekolah lalu menyuruh Supir pribadi Ayahnya mengantarkan motor sebagai gantinya

Tahu alasannya apa? Supaya bisa di peluk dari belakang oleh Hyunsuk. Heleh! Gelay

Tubuh Hyunsuk otomatis maju, tangannya memeluk Perut Yoshi dengan bertumpu pada tangki di depan "Orang tuaku suka Kue Red Velvet."

Dahi Yoshi mengerut bingung, melirik sisi wajah Hyunsuk dari kaca Spion. Sial! Bukannya melontarkan pertanyaan yang menggantung di Tenggorokannya, dia malah salah Fokus pada wajah Manis Hyunsuk yang terlihat tenggelam di balik Helm Fulface miliknya

Yoshi menggeleng pelan, jangan sampai dia Oleng. Bisa Bisa pujaan hatinya nanti Cidera serius lagi, Uhuyy

"Red Velvet Kpop?"

Setelahnya Hyunsuk memukul Pundaknya, dia tertawa senang "Bukan ih, kue lho. Beda itu!"

"Iya Sayang bercanda," Ujar Yoshi santai, kembali menyesuaikan Postur tubuhnya dengan kendaraan yang sedang dibawanya

"Tapi kalau RV Kpop suka tidak?" Matanya melirik lagi Hyunsuk lewat kaca Spion, sedikit memiringkan kaca itu hingga benar benar menyorot Raut Wajah Hyunsuk

"Memangnya kenapa?" Tanya Hyunsuk geli, memainkan Tengkuk Yoshi yang tidak tertutupi Helm dengan sesekali mencolek atau mencubitnya

Lelaki di depannya tertawa singkat, betah memandangi Wajah Hyunsuk dari kaca Spion "Aku punya orang dalam soalnya, siapa tahu ingin bertemu?"

Hyunsuk bergumam menanyakan kebenaran Ucapan Yoshi di boncengannya, kepala Pemuda itu bersandar nyaman di pundak Yoshi

"Memang aku punya. Tahu tidak siapa yang membuat SM Entertainment?"

"Siapa?"

"Tentu saja Lee Sooman!" Lelaki itu tertawa tanpa sebab, Hyunsuk yang kesal kini mencubit pinggang Yoshi beberapa kali walau tawa juga ikut menghiasi wajahnya

Motor yang di kendarai Yoshi menepi di salah satu Tokok Kue langganan Ibunya, turun dari motor diikuti Hyunsuk

Melenggang masuk kembali dengan wajah Datarnya. Lelaki itu agaknya hanya bisa tertawa dan bicara banyak kalau sedang bersama Hyunsuk saja. Garis bawahi itu Hanya Sedang Bersama Hyunsuk saja, Bucin memang beda

"Yoshi? Sudah besar saja ya, duhh Bibi kangen Lho." Yoshi tersenyum kecil sedikit beramah tamah pada Wanita setengah baya berpakaian merah Dengan celemek bertengger di pinggang

"Iya Bi, bibinya saja yang tidak sadar." Wanita itu tertawa kecil, melirik Hyunsuk yang nampak mengedarkan pandangan ke seluruh penjuru Toko

"Siapa ini?" Wanita itu menepuk kecil lengan Hyunsuk, hingga atensi Si Pemuda Manis benar benar terarah padanya

"Ah Bi, aku Hyunsuk tem-"

"Kekasihku!" Yoshi menarik pinggang Hyunsuk mendekat, tersenyum ramah pada Bibinya. Lalu melirik Hyunsuk yang terlihat ingin menendangnya

"Aduuh, manisnyaa Pilihan Yoshi memang tidak pernah salah. Oh ya Hyunsuk nama Bibi Rara, Bibi ini Istrinya Sehun. Sehun itu pamannya Yoshi, jadi kau jangan sungkan sungkan pada Bibi ya?"

Monokrom (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang