"Kayanya kita butuh break dulu deh."
Satu kalimat yang memecah hening dengan keheningan juga, bergema menyeluruh di seluruh seluk beluk ruangan tersebut. Memang tidak mudah untuk menyuarakan suara hati yang sudah mengganggunya selama setahun lebih lamanya. Air matanya sudah mengalir lancar di atas kedua pipi merona, ditemani dengan suara sesegukan pelan dari sang empu.
Inilah dilema sepasang insan yang terpaut jarak begitu jauh. Putus tidak mau, tetapi melanjutkan pun tak sanggup. Bukanlah solusi yang benar untuk rehat, karena dengan begitu garis antara teman dan pacaran menjadi kabur, tetapi apa lagi yang bisa mereka lakukan?
Seakan mereka jalan mundur satu langkah, namun tetap di tempat yang sama. Tidak ingin terikat, namun sebenarnya sama-sama tidak ingin pergi meninggalkan.
"Hye?" panggil Eunbi lagi kepada sang kekasih di akhir panggilan setelah sedikit lama ia tidak memberikan jawaban.
Ia bisa mendengar sebuah tarikan nafas, sebelum akhirnya Hyewon berbicara.
"Kalo itu yang kamu mau, aku ngikut Eun."
Eunbi bisa mendengar dengan jelas suara tegar seorang Kang Hyewon yang berada jauh di antero benua yang berbeda.
Namun yang tak Eunbi dengar adalah, suara kecil patahnya sebuah hati punya Hyewon.
Memang putus (?) dengan cinta pertama itu tidak mudah, sakit rasanya.
-
intro lesgetit!! part 1 coming soon!
KAMU SEDANG MEMBACA
jaga.
Fanfiction"Kalau aku minta kamu memilih, kamu bakal pilih siapa? Cinta pertama kamu yang tidak pernah ada untukmu, atau aku yang datang tiba-tiba di antara kalian tapi mau dengan ikhlas jadi pendamping hidup kamu?" gxg & bxg, semi nonbaku, indo.
