si manusia posesif ( mewgulf )

bab 8

..Selamat pagi menjelang siang..
..Puasa gk nih?..
..Nah di bab ini nanti ada sedih, ada bahagia dan pertengkaran..
..gw harap kalian suka..
..Oke next..
⚠️TYPO BERTEBARAN⚠️
.
.
.
.
.

Tidak menyangka sekarang usia bayi kembar sudah 4 bulan dan win sudah melahirkan, win hamil sampai usia 10 bulan ntah karna apa tp itu benar bahkan kata dokter yang memeriksa win itu hal yang wajar.

Flashback on

"Akhhhh sakit".

"Sebentar sayang, kita akan segera sampai" ucapnya dengan terus melajukan mobil.
Win mengalami kontraksi disaat kandungan usia 10 bulan.

"Akhhh tolong lebih cepat bright ini sakit ahhhh" win berteriak histeris karna sakit

"Iya sayang ini kita sudah sampai" Bright langsung keluar dan menggendong win untuk masuk rumah sakit dan langsung di sambut oleh perawat, dengan cekatan perawat itu membawa win ke ruang operasi dan Bright diizinkan untuk masuk.

*didalam ruang operasi

"Akhhh sakit hiks" win terus menerus menangis karna sakit

"Tenang win aku disini" ucap Bright yang terus menenangkan win.

Sedangkan para dokter dan perawat sedang menyiapkan peralatan untuk operasi dan disaat semua sudah siap dengan segera perawat membius win dengan dosis yang tidak terlalu tinggi namun bisa menghilangkan rasa sakit saat operasi.

Kurang lebih 1 jam operasi dokter berhasil mengeluarkan bayi dari dalam rahim dan dengan segera dokter membersihkan lendir yang ada di hidung dan mulut bayi dan...

"Oekk..oeekkk..oeekkk.." tangis bayi itu menyaring di dalam ruangan.

Bayi itu berjenis kelamin laki laki sangat kecil dan mungil.

"Oekk..oeekkkk..oekk.." tangis Bayi itu masih menggema.

Bright hanya tersenyum mendengar tangisan itu lalu melihat win yang masih terbaring lemah karna hampir semua tenaga nya hilang karna menangis dan berteriak.

Sekarang bayi tadi sudah bersih dan sekarang tengah tidur di box bayi

Setelah itu win dipindahkan ke ruang rawat agar lebih bisa mendapat perawatan yang lebih.

Dan setelah itu Bright memberi kabar kepada keluarga agar cepet datang ke rumah sakit setelah Bright memberi kabar win pun tersadar dan mencari bayi mungil itu.

"Bright".

"Ya win, kau perlu sesuatu?" Tanya Bright.
Win menggeleng dan seperti mencari sesuatu.

"Bright" lagi lagi win memanggil

"Ada apa sayang?" Jawab Bright

"Dimana?" Tanya win dengan wajah seperti mencari sesuatu, dan Bright tersenyum

"Dia ada di ruang bayi sayang, kau ingin melihatnya?" Tawar Bright
Win mengangguk cepet dan dibantu oleh Bright, win duduk di kursi roda dan Bright mendorongnya ke ruang bayi.

"Bright dia sangat imut" ucap win

"Tentu sayang dia mirip dengan mu" kata Bright, dan lihat Lah pipi win telah menjadi semerah tomat.
Bright yang melihat itu hanya tersenyum dan berjongkok tepat di hadapan win

"Win?" Panggil Bright

"Ya? Ada apa Bright?" Jawab win

"Terima kasih win, terima kasih kau telah menjadi pendampingku dan karn kau sekarang aku memiliki anak dari hubungan kita, aku sangat bahagia win sangat bahagia" mendengar ucapan itu mata win memerah dan satu tetes air mata pun turun.

"Eh, kenapa kau menangis nanti baby ikut menangis" mendengar itu win sedikit memukul bahu sang suami.

Dan lihat ada orang yang melihat mereka dari luar ruangan siapa lagi kalau bukan mama papa dan mew gulf mereka merasa senang karena memiliki keluarga yang sangat lengkap.

Brightwin keluar ruangan dan langsung di sambut oleh mama papa

"Win bagaimana keaadaanmu" tanya mama

"Win sudah baikan mama walau masih agak nyeri disini" ucap win dengan memegang perut bagian kirinya

"Itu biasa win, dulu gulf juga gitu tp sekarang tinggal bekas operasinya" sahut gulf yang duduk di kursi tunggu bersama mew dan kedua anaknya yang tertidur.

"Iya gulf eh phi hihih" win masih belum bisa memanggil phi kepada gulf

"Tak apa win, panggil gulf aja" dengan senyum manis nya

Tiba tiba ada yang menelpon dari hp mew dan tak sengaja gulf melihat nama seseorang yang menelpon "art" Itulah nama yang dilihat gulf.

"Siapa art?" Batin gulf penuh tanya

"Sebentar ya baby phi anggat telepon dulu" setelah meminta izin dari gulf, mew pun mengangkat telepon itu

"Halo"

"...."

"Tidak!!"

"...."

"Tidak!! Berhentilah menggoda ku art aku telah bahagia dengan gulf"

"...."

"Menjauhlah dari keluarga ku atau nyawa mu akan hilang" ucap mew dan menutup telpon secara sepihak

Setelah itu mew kembali duduk disamping gulf dan mengecup sekilas bibir manis itu

"Siapa itu?" Tanya gulf

"Itu art" jawab mew dengan wajah yang kesal

"Si jalang sialan itu" sahut sang papa dengan wajah yang sangat kesal

"Siapa art?" Tanya gulf lagi

"Dia adalah mantan pacar mew, dia putus dengan mew karna dia berselingkuh dengan laki laki lain namun ia malah berharap untuk kembali dengan mew dan ia akan melakukan segala cara agar bisa kembali bersama mew, dan kau gulf ku harap kau menjaga diri mu dan bila bertemu dengan art kau harus langsung menelpon mew atau papa ya" jawab mama nya panjang lebar

"Aku tak akan berpaling dari mu gulf" ucap mew. Gulf mengangguk paham

"Iya phi, gulf percaya" gulf menyandarkan kepalanya di bahu mew dan diterima oleh mew

"Ekhemm" Bright berdehem karna melihat sang kakak dan kakak ipar nya bermesraan didepan nya dan keluar

"Kau nih apa apaan bright!?" Mew menunjukan muka kesalnya

"Tidak tadi aku hanya batuk" emak Bright

"Awas kau Bright" mew berdiri dari duduk nya, melihat itu Bright sudah ancang ancang untuk kabur

"Sudahlah phi aku hanya bercanda" ucap Bright sedikit menjauh dari mew

"Kau harus di hukum bright" ucap mew dengan menunjukan senyum nya. Bright tau senyum itu, senyum yang jahil kl sudah begini mew akan setia menggelitik badannya setelah melihat Bright langsung berlari menjauh dari mew, mew diam? Oh jelas tidak melihat nong nya yang lari mew langsung mengejarnya dan semua keluarga yang melihat mereka hanya tertawa melihat tingkah phi dan nong nya itu

Flashback off

Hahah halo semua.
Selamat berbuka ya.
Gimana puasa hari ini lancar gk.
Support dan like oke.
Lanjut nanti/besok

Bye semua