SECRET AGENT (END)

Alpha 09

MARKAS PUSAT
08.00

Jimin dan jungkook selesai sarapan, jimin mendapatkan pesan dari namjoon untuk menghadiri rapat penting di ruang bawah tanah,,ruangan rahasia yang biasa di gunakan untuk menyusun strategi.

Pesan Chat
Mayor Namjoon
"Jim bawah tanah 08.20
Pakaian lengkap...dari komandan Jin.."

Jimin
"S"

Setelah membaca pesan singkat dari namjoon jimin langsung berganti pakaian.
Jungkook yang melihatnya bingung "Kau bilang hari ini libur sayang...?" jungkook hanya melihat jimin yang berganti baju sambil memainkan game nya.
"Hem...tapi aku harus lapor dulu ke komandan..kamu disini saja aku segera kembali...." jimin buru2 berdandan dan langsung keluar kamar.
"Perasaanku tidak enak..." batin jungkook.
Jimin berjalan buru karena sudah di tunggu oleh teman2 nya. Jimin berjalan sambil berfikir jika ini pasti sesuatu yang berbahaya.
"Maaf aku terlambat...aku harus mengurus jungkook dulu..."
"Tidak masalah Mayor jimin..duduklah komandan sebentar lagi datang.."
Lima menit kemudian komandan Jin datang.

Mereka semua berdiri dan memberikan hormat pada jin.
"Selamat pagi semua.."
"Selamat pagi Komandan.." mereka kompak menjawab.

"Aku minta maaf jika meminta kalian untuk berkumpul secara mendadak..tapi imi darurat.."
"Komandan ada apa sebenarnya...?" jimin penasaran.
"Begini..aku mendapatkan pesan dari orang2 kita yang ada di jepang...komplotan jae sudah masuk ke sini mereka kemungkinan ada di pinggiran kota..di daerah sekitar pantai...apa yang aku khawatirkan benar mereka membutuhkan dana untuk mengebom suatu tempat..hanya saja masih mereka rahasiakan...aku berfikir jika kita harus menyelesaikan ini sebelum mereka beraksi...jadi tangkap dan bunuh mereka semua selagi mereka belum bergerak..."
Deg...
Deg...
"Bgaimana dengan jungkook...?" batin jimin.
"Kita akan menyerang mereka dengan kekuatan penuh...Mayor Namjoon Mayor Jimin kau yang mempersiapkan  serangan ini..."
"Siap Komandan..."
"Mereka berbahaya jika kita tidak segera bertindak yang ada anak2 itu yang jadi korban..."
Jin menghele nafas panjang.
"Kita memilih jalan ini pasti kalian sudah tau resikonya kan...melindungi menjaga negeri ini dengan nyawa kita..."
"Persiapkan semuanya aku sendiri yang akan memimpin misi ini...apapun itu kita harus menang...demi anak cucu kita nanti..."
"Mayor jimin..."
"Siap komandan..."
"Urus jungkook terlebih dahulu sebelum kau berangkat...anak itu hanya menuruti mu..."
Jimin masih diam sibuj dengan pikirannya.
"SIAP KOMANDAN LAKSANAKAN..." Nanjoon yang melihat ekspresi jimin pun seakan mengerti,,jika ada sesuatu antara jimin dan jungkook.
Tapu Namjoon masih diam.
"Baik persiapkan semuanya..aku beri ijin 4 hari untuk bertemu keluarga kalian dan minta doa pada orang tua kalian...ingat apapun yang terjadi nanti keselamatan mereka yang terpenting..tapi keselamatan kalian juga harus di pikirkan...mengerti rapat selesai..." jin keluar dengan wajah yang serius,,tidak seperti biasanya yang sedikit tenang.
Namjoon pun menyadari hal itu.

Mereka semua bubar biasanya mereka akan bercanda tapi kali ini tidak sama sekali..mereka sibuk memikirkan keluarga mereka...
"Teman2 ayo berbuat yang terbaik tunjukkan dedikasi kita sebagai pasukan khusus..." Namjoon memberikan semangat pada teman2 nya.
"SIAP..." mereka semua menjawab dengan penuh keyakinan.

Jimin dan namjoon keluar ruang rapat.
"Jim ayo kita ke kantin..." jimin yang mengerti pun mengikuti.
Mereka duduk di kantin.
"Jim...apa kau punya perasaan dengan anak itu...?"
"Aku tidak begitu yakin joon...dia seperti yuju.."
"Yuju....?" namjoon mengulangi kalimat jimin.
"Kali ini jangan sampai gagal jim...pikirkan jungkook...jika kau mencintainya lindungi dia...jangan sampai terjadi kesalahan kedua kali dan kau lebih terpuruk lagi nantinya..'
"Aku mengerti joon.."
Jimin dan namjoon meminum kopi nya sambil melihat lihat teman2 berlalu lalang di kantin.
"sebelum kau pergi aku ada saran jim.."
Jimin menoleh ke arah namjoon.
"Ajak dia jalan2 ajak dia kencan...buatlah kenangan yang indah bersama dia...setidaknya jika kita tidak bisa kembali dia sudah punya kenangan manis bersama mu...aku yakin kau mengerti ...ini resiko kita jimin...baiklah aku pergi dulu aku harus pulang menjenguk orang tuaku...ajaklah jungkook ke rumahmu..ini saranku..."
Namjoon pergi mendahului jimin, sementara jimin masih termenung di kantin kantor sendirian.
Jimin bingung bagaimana cara berpamitan dengan jungkook tanpa membuat nya bersedih.