Bagian 16

760 164 87
                                    

Gadis kok bucin banget ke Gio? Tapi Gio nya cuek. Gio sayang gak sih ke Gadis?

Sudah pasti jawabannya 'iya'.

Untuk sampai di tahap Gio ngajak seorang cewek untuk jadian itu sudah menandakan dia berharga buat Gio. Dan karena Gadis ini cewek yang ceplas ceplos, Gio jadi nunjukin sikap dia yang cuek-cuek peduli.

Hubungan Gadis dan Gio berawal dari dua orang yang gak bisa akur, dua orang yang selalu berdebat. Jaman mereka yang masih ada di satu organisasi dan Gio jadi kepala divisinya, gak jarang Gadis ngamuk-ngamuk di forum karena gak setuju sama Gio.

Jadi, dari awal memang yang Gio tunjukin ke Gadis adalah sikapnya yang cuek.

Padahal, jauh sebelum Gio memberanikan diri untuk nembak Gadis, Gio udah sepeduli itu.

Nurutin apa aja yang Gadis minta, ngerepotin Gadis, ngelakuin apa aja untuk menjaga Gadis tetap in contact sama dia.

Cuma mungkin cara Gio mencintai Gadis gak bisa diterima semua orang. Mungkin kelihatan lucu, gemes, tapi gak semua cewek bisa jadi Gadis. Dan Gio sangat berterima kasih akan hal itu.

Gio sadar betul dia bukan tipikal cowok yang manis dan pengertian, tapi Gadis tetap menjadi Gadis yang suka godain Gio, jahilin Gio.

Gio mencintai Gadis dengan caranya sendiri.

Menjadikan Gadis orang pertama yang dia kabarin saat Gio lulus ujian stase Obgyn. Yang mana adalah masa-masa terberatnya selama koas.

Merelakan waktunya yang super capek untuk Gadis. Ada waktu dimana Gio cuma punya waktu di rumah dari jam 6 sore sampai jam 6 pagi, setelah dapat shift 32 jam di rumah sakit. Gio sampai mau mandi di mess rumah sakit biar bisa ketemu Gadis dan makan di luar.

Melawan semua egonya ketiga debat dengan Gadis. Yang biasanya kalau sama orang lain Gio bakal debat sampai argumennya dipatahkan dengan logis, sama Gadis, Gio bisa bilang "yaudah terserah lo".

Pas lagi sakit dan harusnya istirahat tapi nyamperin Gadis ke rumah karena pas Gadis lagi butuh support system, Gio nya gak bisa karena lagi fokus ujian.

Ngelakuin hal bodoh kayak ngirim boneka super gede yang mahal itu ke rumah Gadis padahal dia gak suka boneka besar. Beliin cincin yang walau bukan emas tapi tetep aja mahal, biar Gadis gak digangguin cowok ganjen lagi.

Banyak hal bodoh yang bukan Gio banget, tapi dia lakuin juga.

Gio mau berubah lebih lembut ke Gadis setelah dapat wejangan dari Tristan sama Jeje juga bentuk sayang dia ke ceweknya.

Gio suka kepikiran kok, gimana kalau Gadis udah capek sama dia dan milih untuk pergi. Gimana kalau orang-orang di kantornya ada yang buat dia nyaman lebih dari Gio, gimana kalau ini kalau itu.

Rasanya gak kelihatan, karena ketutupan sama tingkahnya yang cuek. Tapi memang itu caranya.

Kayak beberapa waktu belakangan, mereka gak bisa ketemu karena tanggal 29 nanti Gio ujian stase IKM, yang mana stase terakhir di masa perkoasannya. Selain itu dia juga lagi belajar untuk ujian OSCE UKMPPD.

Gadis tau kok, dia paham. Tapi yang namanya kangen kan gak bisa ditunda ya. Jadi Gadis suka banget jahilin Gio. Minta pap, ngasih pap.

Dan kalau yang kalian lihat si Gadis selalu meleyot, sebenernya Gio juga meleyot.

Gimana nggak???

Gadis:
- sayang kangen
- :((((

Gio:
- sent a photo

Gio:- sent a photo

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
1.0 Tiga Puluh HariTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang