Di kediaman jung Jeffrey nampaknya sedang tidak baik ruang tamu berantakan pecahan kaca dimana"sepertinya habis diterjang tornado gk canda
"Kamu ngapain pulang marah"sih"tanya jeffrey hampir berteriak kepada tania..dia gk ngerti kenapa istrinya baru pulang udah ngamuk trus teriak"gk jelas
"Aku cape jef kerja banting tulang sampe rumah bukannya disapa suami tpi kamu malah asik main hp"teriak tania
"Aku udah nyuruh kamu buat gk kerja ya tpi kamu tetep maksa buat nerusin jadi model trus skarang kamu ngeluh capek itu semua urusan kamu lagian aku main hp ngurusin masalah kantor bukan buka sosmed"teriak jeffrey penuh emosi
"Aku pengen punya penghasilan sendiri gk mau cuma ngandelin uang suami kyak tya mantan istri sialan kamu itu yg kerjaannya cuma diem di rumah"jeffrey yg mendengar tya dikatain sialan tambah emosi
"Kamu gk usah bawa"tya apalagi ngatain dia sialan dia gk cuma diem di rumah tapi dia ngurusin rumah dia selalu bikinin aku makan krna emang itu tugas istri gk kayk kamu yg bahkan gk pernah ngurus suami dan satu lagi tya masih istri aku kita gk pernah cerai klo kamu lupa"
"Oh skarang kamu lebih belaian wanita itu jangan"kamu masih cinta sama dia"Ucapan tania bikin jeffrey diem
"Kalaupun kamu masih cinta sama dia aku yakin dia gk bakal mau nerima kamu lagi setelah apa yg kamu lakuin ke dia..kamu udah bikin hatinya hancur bahkan anak kamu aja pasti benci sama kamu haha"ucap tania lalu pergi menuju kamar meninggalkan jeffrey yg masih terdiam ituSedangkan di China mark dan kai terlihat sangat panik bagaimana tidak tya akan melahirkan.
"Akhhh s-sakit hiks oppa sakit aww"teriak tya memegangi perutnya sambil menangis kesakitan membuat kai kelimpungan.
"Aduh gimana ini mark jagain mommy kamu dulu ya uncle akan mengambil kunci mobil di kamar"ucap kai lalu lari ke kamarnya
"Sttt mommy harus kuat sebentar lagi kita ke rumah sakit"ucap mark tangannya mengelus perut tya
"I-iya sayang"ucap tya mencoba tenang
"Ayo kita berangkat"ucap kai sambil berlari menghampiri tya lalu mengangkat tubuh tya berjalan menuju mobil diikuti markSkip di rumah sakit
"Tuan tenang saja istri anda baik"saja skrang keadaan nya sudah lebih tenang baru pembukaan 3"ucap dokter kepada kai
"Ehh sebenarnya dia adik saya dok"
"Ah maaf tuan saya pikir anda suaminya"
"Tidak masalah"
"Baik saya tinggal ke dalam dulu ya"ucap dokter itu lalu kembali masuk ke ruangan tya
"Uncle apa adik bayi masih lama keluarnya"tanya mark
"Entahlah uncle juga tidak mengerti lebih baik skarang mark doakan supaya mommy dan adik bayi selamat"mark yg mendengar itu lngsung menutup matanya untuk berdoa
"Hais aku lupa mengabari mingyu"
"Cepat telpon daddy uncle"ucap mark yg sudah selesai berdoa
"Baiklah jagoan"
Lama menunggu akhirnya mingyu mengangkat telponnya
"Yakk kemana saja kau"teriak kai yg membuat mingyu menjauhkan hp nya dari telinganya
"Tidak usak berteriak hyung aku baru selesai meeting"
"Baiklah cepat kesini"
"Untuk apa urusan ku belum selesai"
"Tya akan melahirkan apa kau tidak ingin melihatnya"
"Benarkah jangan bercanda hyung aku sedang tidak enak badan jika kau mau tau"
"Aku serius jika kau tidak percaya lebih baik kau bicara dengan mark saja"ucap kai lalu menyerahkan hp nya pada Mark
"Halo daddy"ucap mark girang
"Hai sayang apa benar mommy mu akan melahirkan"
"Benar dad skarang mommy sedang bersama ibuk dokter tadi mommy menangis kesakitan"
"Hah baiklah sekarang juga daddy kesana"ucap mingyu kelabakan stelah mendengar bahwa tya benar akan melahirkan
"Tapi daddy sedang tidak enak badan"
"Daddy tetap akan kesana kau tunggu daddy ya mark"
"Eum baiklah dad"
"Kalau begitu daddy tutup ya telponnya daa sayang"lalu mingyu mematikan sambungan teleponnya
"Uncle jam berapa daddy akan sampai"
"Entahlah jika menggunakan pesawat pribadi nya mungkin daddy mu cepat sampai karena tidak perlu menunggu lama di bandara"
"Wah daddy gyu hebat sekali punya pesawat pribadi"
"Tidak hanya itu daddy mu itu bahkan memiliki roket"
"Wahhh daebak"ucap mark smbil tepuk tangan
"Kau lucu sekali mark"
Mreka terus berbicara hal"random sampai tidak menyadari bahwa dokter yg menangani tya sudah keluar dan berada di samping mreka
"Tuan adik anda sudah selesai melahirkan"kai yg mendengar itu lngsung menoleh ke sumber suara diikuti mark
"Bagaimana keadaannya dok"
"Ibu dan bayinya sehat tuan"
"Ahh apa saya bisa melihatnya skarang"
"Tentu kebetulan pasien sudah dipindahkan ke ruang inapnya"
"Baik terimakasih dokter"ucap kai badannya sedikit membungkuk untuk memberi hormat lalu pergi bersama Mark"Apa masih sakit tya"tanya kai yg sekarang sudah berada di samping tya
"Sedikit oppa tidak masalah aku sudah pernah merasakan nya sebelumnya"
"Uncle tolong gendong aku ingin melihat adik bayi"ucap mark seraya merentangkan tangannya
"Wahh adik bayi matanya sipit sekali"ucap mark heboh dalam gendongan kai
"Haha kau benar mark tapi dia tampan"ucap tya
"Aku juga tampan"ucap mark cemberut
"Heyy kalian sama"tampan jadi jangan cemberut gitu mark"ucap kai
"Hm..mom daddy gyu sedang dalam perjalanan kesini"
"Apa dia tidak sibuk"
"Tadi waktu ku telpon dia bilang baru selesai meeting"ucap kai
"Tapi daddy bilang dia tidak enak badan mom"
"Lalu kenapa dia kesini dasar keras kepala"
"Tentu saja untuk menemui mu kau seperti tidak mengenal nya saja"ucap kai
Hp kai berbunyi menampilkan nama mingyu di dalamnya
"Siapa oppa"tanya tya
"Mingyu"
"Cepat angkat uncle daddy pasti sudah sampai"
"Halo ada apa"ucap kai
"Sebentar lagi aku sampai kalian ada di rumah sakit mana"tanya mingyu
"Hah kenapa cepat sekali..kami di rumah sakit.............
"Tentu saja pesawat ku sangat luar biasa baiklah aku tutup dulu bye"lalu panggilan mreka terputus
"Apa katanya oppa"tanya tya penasaran
"Dia sebentar lagi sampai"
"Yey aku tidak sabar bertemu dady"heboh Mark
"Hei apa kau tidak merindukan daddy asli mu mark"tanya kai
"Tidak aku membencinya dia jahat"
"Mark apa kau sudah makan sayang"tanya tya mencoba mengalihkan pembicaraan mereka
"Belum mom untung mommy bertanya kalau tidak mungkin aku akan pingsan hiks"ucap mark pura"sedih
"Ck kau sudah seperti mingyu saja suka sekali drama"ucap kai malas sedangkan tya terkekeh
"Hi, I'm coming"ucap orang yg baru masuk ke kamar tya
"Aaaa daddy mark rindu"ucap mark berlari menghampiri orng itu yg ternyata adalah mingyu
"Daddy juga sayang"ucap mingyu memeluk markHey gw balik lagi gaes sebelumnya gw minta maaf ya krna lama gk update krna kemarin"sibuk hari raya Kuningan. maaf juga kalo ceritanya makin gk jelas baca aja smoga suka bye💚💚💚
TBC!!
KAMU SEDANG MEMBACA
help back (Jaeyong)
De TodoTolong maafkan aku..aku menyesal kembalilah aku merindukan mu tya _Jeffrey Aku memang mencintai mu tpi bukan berarti aku tidak bisa lelah akan sikap mu..sikap mu membuat ku memilih untuk pergi dari mu _Tyana