- Lifeless Love -
⚠warning ; adegan kekerasan.
Flashback.
Udara di kota Seoul malam ini terasa begitu menusuk. Tatapan yang dingin, sorotan tajam matanya menjelaskan sekali bahwa hanya kebencian yang ada disana. Gemuruh air hujan, disertai lirihan suara binatang-binatang malam yang mendominasi makin memperburuk keadaan. Tak ada kehangatan sama sekali. Keadaannya makin mencekam, saat pria berahang tegas itu mulai mengangkat pandangan, dia menginjak lalu menendang tubuh seseorang yang nampak tak berdaya di lantai, menyedihkan.
"Kau ingat aku, kan?" katanya dengan salah satu sudut bibir yang terangkat, ia tak yakin dengan apa yang ia katakan.
"Park Chanyeol jika kau lupa."
Tak ada jawaban, dan tak ada reaksi apapun dari pria yang Chanyeol tebak berumur diatas 50 tahun ini. Ini yang membuat Chanyeol mendengus, orang ini benar-benar membuang waktu berharganya.
"Hei Tuan Park sialan! Jangan mati sebelum aku menyiksamu!" katanya lagi sembari beraksi. Kaki panjangnya kembali ia gunakan untuk menjelajah tiap inci tubuh targetnya. Menemukan bekas luka tembak baru yang belum mengering disana, lekas-lekas Chanyeol menginjaknya.
"Arghhh! To-long!"
Erangan kesakitan itu kembali terdengar. Bagai dentuman musik paling indah yang pernah ia dengar dimuka bumi, membuatnya ingin mendengarnya lagi, bahkan berkali-kalipun rasanya tidak akan membosankan.
"Bagus. Tapi hm, aku bertanya apa kau mengingat ku?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Lifeless Love ✔
FanfictionChanyeol si pria penuh teka-teki, ia dikenal akan tatapannya yang dingin, kejam dan tak segan membunuh orang, layaknya seorang--Mafia! Bukan tanpa alasan, ia melakukan semuanya karena ini berhubungan kuat dengan kenyataan pahit yang ia alami di masa...
