Putri kembali memasuki ruang icu
Putri duduk dipinggir ranjang ridho lalu memeluk ridho
Ridho membuka matanya dan tersenyum karena putri memeluk ridho
Ridho berusaha membalas pelukan putri dan dielusnya punggung putri
" Putri"( ucap ridho)
Putri beralih duduk dan menatap ridho
" Stsss kamu jangan banyak bicara dulu kamu istirahat aja aku akan tetap disini nemani kamu "( ucap putri)
Rasanya putri ingin sekali menangis karena sekarang putri kembali teringat dengan perkataan dokter
" Kamu harus sembuh yah dho kamu harus sehat kayak dulu "( ucap putri sambil memegang pipi ridho)
Drett drett drett
Putri melihat siapa yang nelpon dan ia langsung mematikan telpon tersebut karena ternyata yang menelpon adalah teguh
Ridho seperti ingin bertanya ke putri kenapa tidak diangkat
" Hmm ini gak penting dho makanya aku gak angkat"( ucap putri)
Beberapa lama kemudian irwan datang ke ruang icu
" Put abang mau bicara sama kamu sebentar"( ucap irwan)
" Loh abang udah selesai bicara sama dokter, dokter bilang apa bang?"( Tanya putri)
" Kita bicara diluar aja yah put"( ucap irwan)
" Yayaudah iy bang, dho aku keluar sebentar yah nanti aku kesini lagi"(ucapnya sembari memegang tangan ridho)
Skip luar
" Abang mau bicarain apa sih gimana tadi kata dokter."( Tanya putri)
" Put tadi dokter bilang ada yang menukar obat ridho dengan racun yang mematikan"( ucap irwan)
" Apa hiks siapa yang tega melakukan itu bang?"( Tanya putri)
" Abang juga gak tahu, ternyata setelah diselidiki oleh pihak rumah sakit obat ridho telah ditukar oleh seseorang, sehingga membuat keadaan ridho semakin hari semakin menurun drastis dan pihak rumah sakit baru mengetahui tentang ini dan sekarang kondisi ridho benar-benar sulit untuk ditolong karena ridho telah banyak mengonsumsi obat-obatan itu"( ucap irwan)
" Bang kok bisa sih sampai terjadi kejadian seperti ini, bang ridho bisa kehilangan nyawanya bang kalau kayak gini"( ucap putri)
" Abang juga gak tau put, sepertinya waktu ridho sendiri ada yang sengaja menukar obatnya"( ucap irwan)
" Ini pasti ulah teguh ini semua pasti ulah dia aku harus ketemu sama dia"( ucap putri)
" Put put kamu jangan nekat gini ridho masih butuh kamu put sebaiknya kamu temani ridho biar abang yang urus teguh"( ucap irwan)
" Gak gak bisa bang aku udah benar-benar muak sama dia aku harus temui dia sekarang"( ucap putri)
" Aku mau pamit dulu sama ridho"( ucap putri lalu kembali masuk keruangan ridho)
" Put putri ishh gimana ini malah putri nekat temui teguh"( ucap irwan)
Skip dalam
" Put putri kamu jangan pergi dulu"( ucap irwan)
Ridho pun dibuat bingung kenapa putri tiba-tiba mau pergi
" Dho aku tinggal sebentar gak papa yah"( ucap putri dengan lembut)
" Kamu mau kemana put?"( Tanya ridho lirih)
" aku mau ketemu sama teguh dia udah bikin kamu tambah sakit dho hiks, aku harus temui dia sekarang"( ucap putri)
" Put kamu gak perlu temui dia, aku gak mau teguh apa-apain kamu put, kamu disini aja"( ucap ridho lemah)
" Gak dho aku harus temui dia sekarang hiks dia harus tanggung jawab dia udah bikin kamu kayak gini dho hiks"( ucap putri)
" Put jangan kamu disini aja"( ucap ridho mengenggam tangan putri)
" Put udah biar teguh jadi urusan abang aja yah kamu disini aja"( ucap irwan)
" Aku harus pergi sekarang "( ucap putri lalu melepaskan genggaman tangan ridho)
" Put putri tunggu kamu jangan pergi put"( ridho berusaha untuk bangun tapi malah membuat tubuhnya semakin sakit)
" Eghhh put"
" Putri kamu disini aja kasian ridho"( ucap irwan)
Ridho malah melepaskan alat oksigennya dan berniat untuk menahan putri pergi tapi karena tubuh ridho sangat lemah hingga membuat ridho jatuh
Brukk
" Ridho"( irwan dan putri melirik ke arah ridho)
Putri dan irwan langsung menghampiri ridho
" Dho hiks kamu mau ngapain"( ucap putri)
" Aku mau kamu disini aja kamu jangan pergi lagi, kamu gak usah temui teguh dia berbahaya buat kamu put"( ucap ridho lirih)
" Put lagian ini juga udah malam lebih baik kamu tetap disini temani ridho yah, abang juga takut kalau nanti teguh berbuat yang gak gak sama kamu, kamu gak mau kan kalau sampai teguh apa-apain kamu"( ucap irwan)
Putri menggeleng
" Kamu disini aja yah"( ucap ridho)
Akhirnya putri mengangguk
Irwan membantu ridho untuk kembali ke brangkarnya dan memasangkan alat oksigen ridho
Jangan lupa vote and coment
