Sakura Wishes

🌸- Negative Thinking

"Aduh minggir anjing, lu bawa banyak banget padahal tetanggaan tinggal ambil kalo ada yg ketinggalan dasar kakak tolol" cibir Yuuji yg melihat kakaknya, Sukuna sampai membawa koper dan tas.

"Bacot,lu liat noh Satoru sama Geto lebih gedean siapa kopernya?" balas Sukuna. Yuuji hanya bisa menepuk dahinya dan membayangkan betapa kagetnya Sakura kalau tau orang orang stress ini membawa barang seperti akan pulang kampung.

Orang orang yg waras dalam membawa barang hanya Yuuji, Nobara, Maki, Yuta, Inumaki, dan Megumi. Selebih itu adalah orang stress. Toji juga membawa koper sama seperti Sukuna tapi dia tidak sebesar Satoru dan Geto.

"Ketok woi, pegel nih kaki gua daritadi" sungut Yuta.

"Ngapain diketok? Kek primitif ae lu, disitu ada bel nya tolol" cibir Sukuna.

Yuta hanya menggaruk tengkuknya dan membuang muka. Satoru segera memencet bel nya dan keluarlah pembantu Sakura.

"Oh temen temennya nona Sakura? Silahkan masuk" ucap sang bibi dengan sopan.

"Sakura dimana bi?" tanya Maki.

"Ada di atas nona, lagi sama 3 pacarnya" ucap sang bibi yg membuat para lelaki menjatuhkan barang bawaannya.

"HAH?! 3?! YANG BENER BI?" teriak Satoru.

DUAGH

"Berisik lu nyet, diem dulu, siapa namanya bi?" tanya Geto.

"Kalau gak salah tadi nona bilang Levi, Armin, Eren" jawab sang bibi dengan polos.

Saat mereka masih tercengang dengan berita Sakura punya 3 pacar tiba tiba ada suara jeritan dari lantai atas, kamar Sakura.

"HUEE SAKIT, SAKITT LEVI HUAAA"

"ADUH SAKIT NYAAA HUHUHU KENAPA BERDARAH"

Itulah teriakan Sakura yg membuat para lelaki menjadi keringat dingin. Maki dan Nobara hanya speechless dan tidak tau harus berbuat apa.

"Bi kok dibiarin sih itu teriak teriak" tanya Toji yg tidak tahan dengan keheningan gila ini.

"Saya gak diperbolehkan masuk kalau nona Sakura lagi bareng pacarnya" ucap sang bibi yg membuat para lelaki semakin panas.

"Sakura gue,kenapa udah gak peraw-"

"Aduh Mak, kenapa mukul pala gua" pekik Nobara.

"Mending liat aja keatas, denger noh jeritannya makin keras" ucap Maki yg disetujui oleh mereka semua. Yuuji sudah berlari terlebih dahulu disusul oleh yg lain. Semakin mereka mendekat suara jeritannya makin keras dan seolah benar benar sakit.

"EREN JAHAT, ITU ARMIN GIMANA?! AARGH" teriak Sakura.

"Fix ini pemerkosaan bangsat" kesal Sukuna yg langsung mendobrak pintunya diikut Satoru, Geto, dan Toji.

BRAKK

Mereka semua malah terjatuh dengan tidak elitenya. Sakura yg ternyata membungkus dirinya dengan selimut kaget hingga hampir terjungkal.

"Aduh sat sakit Sat"

"Aduh Inumaki, minggir anjing"

"Tuna tuna!!"

"Anak durhaka lo Rahmat, minggir lo"

Begitulah kicauan para lelaki goblok yg ternyata beneran goblok.

"Woi kalian udah pada negatif thinking aja,liat noh Sakura sendirian sama laptopnya" ucap Maki.

"Astaga Sakura,gue kirain kenapa ternyata gada apa apa" ucap Yuuji yg langsung memeluk Sakura.