Hi,caca

CINTA SEPIHAK

NOW PLAYING : SELIR HATI-T.R.I.A.D (feby cover)

SELAMAT MENIKMATI CERITA CINTA CACA

***

Suara jarum jam terus berdetak di atas sana, mengganti detik demi detik. gadis itu masih setia duduk di kursi meja belajarnya, menatap layar laptop yang menampilkan drama korea yang sedang booming hari-hari ini. dengan di temani segelas susu hangat dan cookies di sampingnya, benar-benar kenikmatan yang tiada duanya.

Apalagi yang bisa Caca lakukan, keluar rumah nongkrong malem-malem sambil ngopi-ngopi cantik bareng teman- temanya?. tentu saja tidak bisa, bagaimana bisa ngopi bareng teman kalau dia saja tidak punya satu teman sama sekali.
seharian tanpa di ganggu itu semua sudah cukup membuat Caca bahagia. dan ada satu hal lagi yang membuat Caca jauh lebih bahagia.

BRUUMM

Suara deru motor.

jadi Caca bahagia karena suara motor?

BUKAN!

Caca buru-buru berlari ke jendelanya,
menyibak gorden berwarna hijau toska besar di depanya.

Sebuah motor ninja hitam terparkir di seberang rumah caca. orang yang menaiki motor itu membuka helmnya, membuat rambutnya berantakan. dia menyisir rambutnya dengan tanganya kebelakang.

"pangeran,"ujar caca. terpana melihat fenomena alam ini, tanpa sengaja senyumnya mengembang.

Itu Angkasa, cowok favorit di kelas caca. iya, dia tetangga depan rumahnya.
Angkasa adalah sahabat karib caca dari kecil, tapi itu dulu sebelum dia tiba-tiba dia menjauh tanpa sebab.

Cowok itu menatap Caca. Caca hampir terlonjak dari tempatnya.mata elang itu membuatnya membeku di tempat.

Caca tersenyum, melambai-lambaikan tangannya pada Angkasa

"hai Pangeranya Caca."ujarnya.

tentu saja Angkasa tidak akan mendengarnya.

Angkasa diam, lalu bergidik ngeri, dia langsung turun dari motor dan masuk kedalam rumah.

Caca menutup gordenya lagi.dia berjalan ke meja belajarnya, duduk lagi di depan meja belajarnya.mencoba mencari-cari sesuatu.

"duh dimana ya, perasaan aku taro disini deh."

Caca mengacak-acak tumpukan buku-
buku diatas meja belajarnya. namun apa yang di carinya sama sekali tidak ketemu, buku pink dengan cover dua beruang di depanya. buku yang penuh dengan semua curhatanya tentang Angkasa.

Caca mengusak-usak rambutnya depresi.
bagaimana kalau dia meninggalkan bukunya di kolong meja kelas. ga, seinget Caca dia tidak membuka bukunya sama sekali hari ini.bukan apa-apa, dia bisa membeli buku kaya gitu lagi kalau bukunya hilang.

tapi bagaimana kalau buku itu di temukan oleh teman sekelasnya, apalagi lagi golongan Monica mereka pasti bully Caca habis-habisan. Caca menggigit-gigit bibirnya takut.semoga apa yang di khawatirkanya tidak akan terjadi.

Caca mengambil salah satu buku kosong.
menuliskan sesuatu diatas sana. hal-hal tentang Angkasa harus selalu diabadikan.



tadi Kasa ngeliatin Caca lagi, lebih lama dua detik dari kemarin, itu berarti Kasa mulai suka sama Caca.

fighting Caca!!

Dia membentuk gambar hati di ujung kalimatnya.Caca juga menempelkan sebuah foto berukuran kecil dengan lakban berkarakter di pinggir tulisanya itu.

.....