18. Melupa

9 1 4
                                    

Beribu kata bisa sudah kudengar
Membimbing diri untuk sadar
Bahwa hadirnya bukan untukku
Bahwa senyumnya bukan milikku

Aku adalah si lemah
Yang terjebak di satu hati yang salah
Terlanjur mendalami peran
Hingga enggan untuk berpindah

Ketika detik terasa seperti tahun
Mana mungkin melupa dengan mudah
Singgahnya bukan hanya lukisan
Melainkan ukiran yang terlalu dalam

Pada akhirnya aku kembali
Berteman dengan nyanyian anila
Sesekali meratap pada nabastala
Bisakah kembalikan dia-ku?

Tanjungpinang, 08 Mei 2021

-Riama Lisnawati S-


***

Aku yang 'tak gampang melupakan, katanya😅

Ini request dari Rea🎉

Timakaciww, selamat membaca🍁

Tinta & SenjaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang