Aku yang bodoh dan aku memang ceroboh
Meletakkan rasa pada tatakan hati yang salah
Memaksa keduanya untuk menyatu sempurna
Hingga berujung remuk dan menyisihkan perihKetika hatiku adalah biru, maka hatimu adalah hitam
Lalu dia datang menjadi jingga, pemisah antara biruku dan hitammu
Dia datang sebagai senja, memisah pagiku dengan malammu
Menyingkirkan tahtaku dari merahnya cintamuKau yang merebut cahaya dari sang nabastala,
Tapi hatiku yang menjadi patah
Kau yang menaburkan garam pada lukaku,
Dan aku yang menjerit tanpa suara.Terima kasih untuk pedih yang tak terlupakan ini
Kau dan dia berhasil membagi hatiku menjadi patahan terkecil
Aku pernah retak,
Tapi sekarang aku patah dengan sempurnaTanjungpinang, 19 Sepember 2020
~Riama Lisnawati S
***
Back... Ini buat kalian yang salah letak perasaan... Wkwkwk
KAMU SEDANG MEMBACA
Tinta & Senja
PoetryKumpulan kata yang bingung mau diapakan. Lalu mendapat ide untuk nabung di Wattpad. Yang suka puisi boleh dibaca, dikomen, dihujat juga gak papa. Ps : Gak semua puisi ditulis dengan pengalaman/perasaan pribadi😌🔫 Happy reading guys