Sulit Dipahami.

53 0 0
                                    

Ngoceh gaje part 2

"Jika wanita selalu benar, mengapa mereka selalu salah memilih pasangan?"
-

-
-
-
-

Salah satu yang menarik dari dunia ini adalah sudut pandang terhadap suatu permasalahan. Iya, karena dengan sudut pandang yang sangat beragam, dunia ini seakan tidak hanya terpaku tentang hitam dan putih, atau benar dan salah saja. Dengan banyaknya sudut pandang, kamu bisa memilih dan memihak sudut pandang siapa yang menurutmu sesuai dengan dirimu sendiri.

Kali ini aku masih membahas topik yang sama dengan topik di bab sebelumnya. Namun, seperti yang sudah disinggung sebelumnya, aku ingin mencoba menceritakan ulang dengan sudut pandang yang berbeda tentunya.

Jujur, satu hal yang harus kamu ketahui. Kenapa ketika orang lain berbuat kesalahan, kamu sering banget nyalahin orang itu?.

Kenapa nggak kamu cari tau aja, penyebab dari semua permasalahan itu?.

Dan kenapa kamu nggak memilih untuk mengapresiasi usaha orang itu buat lepas dari permasalahan yang dia alamin?

Aku percaya segala sesuatu di dunia ini pasti ada hukum sebab-akibatnya. Maksudnya ya itu tadi, daripada sibuk mempertanyakan kenapa cewek selalu salah memilih pasangan, lebih baik coba cari tau deh, kenapa perempuan bisa seperti itu.

"Tapi gimana caranya?"

Let me tell you about one things, bahwa perasaan wanita itu sangat kompleks. Artinya, mereka kadang merasa nggak tau keinginannya sendiri.

Malah lebih parahnya lagi, mereka sering dibuat bingung dengan perasaannya sendiri. For example, ada cewek yang mungkin gak suka sama penampilan dan ciri fisik dari seorang badboy. Tapi, percaya gak percaya, justru sifat Gentle dari si badboy yang jarang ditemukan di cowok biasa inilah yang nantinya bikin hati cewek itu kepincut.

Perasaan-perasaan semacam itulah yang bikin mereka bingung, antara mau menyembuhkan luka lama yang belum sembuh sepenuhnya atau ingin mencoba untuk memulai hubungan yang baru.

"Kalau gitu, enak dong jadi cewek. Setiap putus gampang cari yang baru?"

Kalau dari perspektif aku sendiri sih, malah lebih banyak sisi gak enaknya.

Males jalin hubungan sama orang baru, sampai proses move-on nya sendiri yang bikin menyayat hati setiap keinget kenangan bersama si dia di masa yang lalu.

"Jadi, kalau semisal ada di posisi kaya gitu, kita harus gimana?"

Gini ya, setiap perempuan juga pasti punya kriteria pasangan idamannya sendiri. Baik dari sifatnya, tinggi badannya, bahkan sesimpel dari bentuk alis matanya. Tapi ya gitu, mereka kadang terlalu sibuk nyari yang sempurna daripada yang apa adanya. Hal itu lah yang kadang membuat semesta mendatangkan seseorang yang jauh dari ekspektasi  yang mereka inginkan.

Jadi, perkara soal salah memilih pasangan itu menurutku sangat keliru. Karena pada dasarnya, memiliki pasangan itu adalah sebuah pilihan. Pilihan untuk mencari seseorang yang dapat menerima segala kelebihan dan kekurangan yang kamu miliki, atau hanya sekedar mengobati rasa kesepian yang sedang kamu alami saat ini. It's okay, because everything is good choice for you.

So, jangan merasa semua yang telah kamu alami itu sia-sia. Jadikan pengalaman yang telah lalu sebagai sebuah pelajaran. Kalau pilihan kamu salah, bukan berarti kamu harus menyesali itu seumur hidup kamu, kan??"

~ Anovarix.
____________________________________________________________________________________________________________

Sebuah pepatah :

"Kalau kamu abis ngegym, pasti rasanya otot kamu bakal sakit banget. Akibatnya, otot kamu bertambah kuat, tapi butuh waktu untuk menyembuhkan rasa sakitnya. Nah, hati manusia juga sama seperti itu. Percayalah, kamu itu kuat. Yang kamu butuhkan hanyalah waktu untuk menyembuhkan semua rasa sakit yang dialami oleh dirimu sendiri"

Raditya Dika ~

//////////////////

Semesta Ingin DimengertiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang