Keesokannya ketika sisi masuk sekolah..
.
.
Setelah dengan bosan menerima pelajaran sejarah yang diceritakan habis-habisan oleh guru sisi
Sisi yang terbiasa menitipkan makanan ke kantin pada teman-temannya justru memilih untuk memberanikan diri keluar kelas dan pergi ke kantin sendirian
.
Namun, sesaat ia melewati jalan kelas IPA 6 sisi berpapasan dengan laki-laki tinggi, putih, mancung, dan memiliki lesung pipi
Mereka saling bertatapan sebentar sebelum kemudian sisi mengalihkan pandangan dan pergi ke kantin
.
.
"Eh dek, nama kamu siapa?" Tanya laki-laki dibelakangnya
Sisi menoleh ia pikir yang bertanya ialah laki-laki tinggi tadi tapi ternyata teman dari laki-laki itu
Sisi melanjutkan perjalanannya menuju kantin dan menghiraukannya
.
.
Sesaat didepan IPA 5 pun ia dipanggil oleh kakak-kakak kelasnya dan selalu dijuluki dengan julukan sisi atau adek cantik, ada pula yang memanggilnya adek gemes
.
"Dek"
"Eh dek-dek" sahut kakak-kakak kelas yang selalu memanggilnya
Ada pula yang selalu berseru "ya Allah subhanaAllah indahnya ciptaanmu ya Rabb"
"MasyaAllah"
"Duh kapan ya dapetin adeknya"
Sahut dari kakak-kakak kelasnya ketika sisi melewati kelasnya
.
.
Sisi yang awal mula malas untuk keluar kelas saat ini lebih sering keluar kelas karena sisi menyukai kakak kelasnya yang ia temui, laki-laki tinggi, putih dan mancung dilengkapi dengan lesung pipi di kedua pipinya
Sisi tidak tahu bahwa kakak kelasnya yang ia sukai itu adalah cowok terhits di sekolahnya, anak futsal, ganteng, putih, tinggi, mancung, berlesung pipi, dan baik itu ternyata banyak sekali yang mengincarnya untuk mereka jadikan pasangan. Yups sebut saja dia adalah Alvin
Wajar.. bagi kebanyakan siswa perempuan ia sangat sempurna.
.
.
Setiap kali jam istirahat tiba, sisi berharap akan dapat melihat dan dilihat oleh kak Alvin, ketua futsal yang sedang populer di sekolahnya karena kegantengannya
Karena kak Alvin selalu nongkrong didepan kelasnya dan duduk bersama dengan teman-temannya
Akan tetapi, yang selalu penasaran dan ingin berkenalan dengan sisi adalah teman dari kak alvin
.
Tapi tak ada habisnya sisi selalu bersemangat setiap jam istirahat itu tiba dan memilih keluar ke kantin bersama dengan teman-temannya, terkadang sisi selalu terburu-buru dan pergi sendirian ke kantin hanya untuk melihat kakak kelasnya itu
.
.
.
.
.
.
.
.
.
🍂
Beberapa Minggu kemudian sisi mendapati informasi bahwa orang yang ia sukai itu sudah memiliki pasangan
Yups..
"Sii sii" sahut si nesi teman dekatnya yang kebetulan fans berat kakak kelasnya itu. Yups kak Alvin
"Kenapa nes?" Tanya sisi
"Aku dapet informasi, tapi lu tahan diri ya, karena ini nyakitin banget si" kata nesi
"Apaan sih, kasih tau aja, nyakitin apaan" sahut sisi sembari memasukkan bukunya kedalam tas sekolah karena jam istirahat sudah berbunyi
"Ituloh sii, kamu tau gak? Kalo kak Alvin tuh udah punya pacar" jawab nesi dengan nada serius
"Ih seriusan?,, Yaa udah biarin aja" sahut sisi yang pura-pura seolah baik-baik saja
"Ihh kok jawabnya cuek sih si, katanya kamu suka sama tuh kak Alvin, hampir tiap kali kita lewat depan kelasnya kita berebutan biar diliatin, tumben amat lu, jangan bilaaang lu cemburu yak" jawab nesi sambil menggoda sisi
"Apasih" jawab sisi dengan ketus
"Gue tau lu itu kepo kan sekarang tuh pasti, sejak kapan mereka pacaran? Kan secara lu sama gue taunya kak Alvin belom pacaran kemarin-kemarin. Yakann?" Tanya kembali nesi ke sisi
(Sisi lebih memilih untuk diam)
"Iyee iyee gua bakal kasih tau, kak Alvin tuh baru pacaran sii baru dapet 4 hari gitu dan kita baru tau, gue baru tau ketika kak Alvin ngepost foto bareng pacarnya di instagram, dan lu tau siapa namanya? Namanya tuh Monic, dia anak SMA populer sebelah tuh, ihh ngeselin banget" ines yang merasa kesal karena sang idolanya sudah memiliki seorang pacar
.
.
.
Tak lama bel masuk berbunyi
Yang tadinya tidak penasaran, akhirnya sisi pun penasaran dan menjadi tidak fokus dalam belajar
Ia ingin segera pulang dan mencari tau informasi dari nesi benar atau tidak, ia penasaran dan ingin segera membuka akun sosial medianya melihat langsung bahwa kak Alvin orang yang ia sukai telah memiliki pacar atau tidak
.
Tak lama bel pulang berbunyi
"Alhamdulillah" kata sisi
"Ih lu mah kalo jam pulang girang banget yak" kata Tami
"Bodo ah" sahut sisiSisi bergegas lebih cepat untuk pulang agar segera sampai digerbang sekolah dan pulang bersama dengan teman-temannya karena kebetulan sisi satu bus bersama menggunakan bus sekolah dengan teman-temannya
.
.
"Eh si tungguu.." teriak Tami yang sengaja sisi tinggalkan dalam kelas
.
.
Benar saja bahwa sisi lebih banyak diam didalam bus ia menjadi kurang fokus saat ditanya oleh temannya
"Sii, kenapa diem mulu sih daritadi" kata salah satu temannya didalam bus
"Eh" sahut sisi kebingungan
(Lalu sisi diam kembali)
.
.
.
🏡
Sesampainya didepan dirumah sisi sedikit membanting pintu pagar rumah untung saja orang rumah sedang tidur siang jadi tidak mendengarnya
.
.
"Assalamualaikum" ucap sisi
Namun tak ada yang menjawabnya karena semua sedang tidur siang
Sisi kemudian mencuci kakinya dan segera berganti pakaian
.
Tak butuh waktu lama ia yang biasa sudah sholat di sekolahnya, sisi biasanya langsung ke dapur untuk makan siang. Akan tetapi, kali ini dia memilih untuk berbaring di kamarnya sembari membuka akun sosial medianya untuk mencari tahu kak Alvin dengan kak Monic.
.
"Ternyata yang dibilang nesi bener" batin sisi dalam hati yang sedikit merasa sedih
"Yasudahlah, toh kak Alvin juga gak pernah tahu kalau aku menyukainya kan" jawab sisi setengah berbicara sendiri dengan nada rendah
.
.
Akan tetapi hal itu membuatnya sedikit lelah dan membuatnya tertidur pulas hingga sore hari
Hal itu membuatnya sedikit lelah karena terlalu banyak memikirkan kak Alvin yang entah sejak kapan akan tahu bahwa ia menyukainya.Happy Reading
Semoga suka dengan ceritanya
✋❤️✋
KAMU SEDANG MEMBACA
Fight From Scratch Together
Teen FictionBerjuang dari nol bersama itu tidaklah mudah, karena kau tahu kenapa? karena berjuang sejak awal bersama, menghadapi suka dan duka bersama, terdapat masalah, bahagia bersama, masalah lagi tapi mencoba tetap bersama menjalaninya hingga sampai pada t...